Items filtered by date: Wednesday, 18 June 2025

Tangerang, lensafokus.id - Pada Rabu (04/06/2025) lalu, Sudirman Indra atau dikenal dengan sebutan Acin melakukan kunjungan ke Group 1 Kopasus (Komando Pasukan Khusus) bersama tim teknisnya untuk menjelaskan konsep bank air dan tol air di bawah sungai.

Pertemuan ini dihadiri oleh beberapa pejabat tinggi, termasuk Gubernur Akademi Militer Mayjend TNI Arnold Aristoteles Paplama Ritiouw, Kakordos Akademi Militer Brigjen TNI Fierman Sjafirial Agustus, Brigjen TNI Jayusman, dan Brigjen TNI Hari.

Dalam pertemuan tersebut, Sudirman Indra menjelaskan konsep bank air dan tol air di bawah sungai, serta potensi manfaatnya. Setelah pertemuan, Sudirman Indra juga bersedia membuat kajian geologi dengan konsep bank air di Akademi Militer Magelang.

IMG 20250619 WA0003

Hasil dari kajian tersebut adalah pembangunan saluran air ke dalam tanah dan pembuatan satu unit bank air di lingkungan Akademi Militer yang berada di Jalan Gatot Soebroto No.1 Desa Banyurojo Kecamatan Mertoyudan Kabupaten Magelang Jawa Tengah. Ini jelas menunjukkan komitmen Sudirman Indra untuk mengembangkan konsep bank air dan tol air di bawah sungai. (Lingga)

Published in Banten

Tangerang, lensafokus.id - Ustad Madno, seorang tokoh ulama di Kampung Cikarang Lengka, Desa Sukatani, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, menjadi korban pencurian motor pada Rabu malam (18/06/2025) sekitar pukul 22.05 WIB. Saat kejadian, Ustad Madno sedang berwudhu untuk pergi mengaji.

Motor yang dicuri adalah motor Honda Revo Hitam yang biasa digunakan untuk berjualan ayam olahan setiap pagi. Anaknya, Nun, yang sedang beristirahat setelah pulang kerja, mendengar suara seperti kucing jatuh di depan halaman rumah dan melihat dari balik jendela kamarnya.

"Saya mendengar seperti suara kucing jatuh di depan halaman rumah, saya penasaran terus tengok dari jendela kamar, eh taunya motor bapak saya sudah hilang sedangkan waktu itu orang tua saya lagi wudhu mau mengaji ke majelis," kata Nun.

IMG 20250619 WA0000

Nun kemudian memanggil orang tuanya untuk mengejar pelaku, namun pengejaran itu sia-sia karena kalah cepat. Berdasarkan pengecekan CCTV oleh warga Cikarang Kulon, pelaku terlihat melintas sendirian menggunakan motor korban dan mengarah ke Perumahan Annieland.

Pihak keluarga berharap pelaku pencurian dapat segera ditangkap, namun belum melaporkan kejadian ini kepada pihak berwajib. (Lingga)

Published in Banten

TANGERANG, lensafokus.id – Wakil Bupati (Wabup) Tangerang, Intan Nurul Hikmah, meresmikan Perpustakaan Modern Gemar Membaca Dan Belajar (Gembala) di Desa Curug Sangereng, Kecamatan Kelapa Dua, Rabu (18/6/25).

Dalam sambutannya, Wabup Intan menekankan bahwa Perpustakaan Modern Gembala, yang digagas oleh Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Tangerang, bukan hanya sebagai pusat informasi, tetapi juga sebagai rumah belajar, rumah inspirasi, dan rumah yang menggerakkan semangat masyarakat untuk gemar membaca, terutama di Desa Curug Sangereng.

"Perpustakaan modern ini bukan hanya menjadi pusat informasi, tapi juga sebagai rumah belajar, rumah inspirasi, dan rumah penggerak semangat gemar membaca di tengah masyarakat, khususnya masyarakat Desa Curug Sangereng," ujar Wabup Intan.

Wabup Intan juga menyatakan bahwa pendidikan adalah fondasi utama dalam membangun generasi yang unggul dan berdaya saing. Dalam era digital yang serba cepat ini, literasi menjadi kunci untuk mencapai keberhasilan.

Pemerintah Kabupaten Tangerang telah mencanangkan misi untuk mewujudkan pendidikan berkualitas. Kehadiran perpustakaan modern diharapkan menjadi salah satu langkah strategis dalam mendukung pencapaian tersebut.

"Melalui Gemar Membaca dan Belajar ini, kita ingin masyarakat Kabupaten Tangerang, khususnya generasi muda, memiliki budaya literasi yang kuat sehingga mampu beradaptasi dengan tuntutan kemajuan zaman dan memiliki daya saing dalam kompetisi global,” tambahnya.

Wabup Intan juga meminta kepada pihak kecamatan dan desa untuk terus mendukung keberadaan perpustakaan modern ini agar manfaatnya dapat dirasakan secara berkelanjutan oleh masyarakat. Salah satu bentuk dukungan yang diharapkan adalah penyediaan koneksi internet yang baik, untuk mempermudah akses ke perpustakaan digital.

"Saya minta pihak kecamatan, desa juga terus dukung perpustakaan modern ini, misalnya dengan menyediakan koneksi internet yang bagus agar masyarakat dapat mengakses perpustakaan digital dengan mudah," pintanya.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Tangerang, Hj. Nurul Hayati, dalam laporannya menyatakan bahwa pihaknya terus berupaya untuk memperluas keberadaan perpustakaan modern di seluruh kecamatan, kelurahan, dan desa di Kabupaten Tangerang. Perpustakaan modern ini didukung dengan koleksi digital dan konvensional serta fasilitas yang memadai sesuai dengan kebutuhan era digitalisasi saat ini.

"Dengan adanya perpustakaan modern ini diharapkan dapat meningkatkan minat baca masyarakat, khususnya kalangan generasi muda, sebagai bagian dari upaya mencerdaskan kehidupan bangsa dan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia Kabupaten Tangerang yang lebih unggul dan inovatif," kata Hj. Nurul Hayati.

Dengan peresmian Perpustakaan Modern Gembala, Pemerintah Kabupaten Tangerang berharap dapat mendorong masyarakat, khususnya generasi muda, untuk lebih giat membaca, belajar, dan mengembangkan diri melalui sumber informasi yang ada. Perpustakaan ini menjadi salah satu langkah konkret untuk memperkuat budaya literasi di Kabupaten Tangerang, serta mendukung penciptaan generasi yang cerdas, inovatif, dan siap bersaing di tingkat global. (Red)

Published in Banten

TANGERANG, lensafokus.id – Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid secara resmi membuka acara pertemuan Tim Gerakan Penyelamatan Ibu dan Bayi Baru Lahir Kabupaten Tangerang yang digelar pada Rabu (18/6/25). Pertemuan ini bertujuan untuk memperkuat kolaborasi antara berbagai pihak terkait dalam upaya menurunkan angka kematian ibu dan bayi di Kabupaten Tangerang.

Dalam sambutannya, Bupati Maesyal Rasyid menekankan bahwa kesehatan ibu dan bayi adalah fondasi utama dalam membangun generasi yang sehat, cerdas, dan berkualitas. Gerakan Penyelamatan Ibu dan Bayi Baru Lahir ini sudah dicanangkan sejak 16 Januari 2014 dan secara resmi dibentuk melalui Surat Keputusan Bupati Nomor 441/Kep.246-Huk/2022 tentang Pembentukan Tim Gerakan Penyelamatan Ibu Melahirkan dan Bayi Baru Lahir.

"Gerakan ini dalam pelaksanaan tugasnya dibagi dalam tiga kelompok kerja utama, yaitu kelompok kerja bidang peningkatan kualitas pelayanan kesehatan, kelompok kerja bidang penguatan sistem rujukan dan akuntabilitas pelayanan, dan kelompok kerja pemberdayaan masyarakat," jelas Bupati Maesyal.

Bupati Maesyal menyampaikan bahwa Gerakan Penyelamatan Ibu dan Bayi Baru Lahir memiliki peran strategis dalam mempersiapkan generasi emas Indonesia pada tahun 2045. Oleh karena itu, ia berharap setiap kelompok kerja dapat menjalankan tugasnya secara optimal untuk menurunkan angka kematian ibu dan bayi sesuai harapan.

"Pemerintah Kabupaten Tangerang telah melakukan langkah dan berbagai upaya, antara lain dengan melibatkan berbagai komponen dalam Tim Gerakan Penyelamatan Ibu dan Bayi Baru Lahir, yang diharapkan dapat meningkatkan komitmen bersama untuk terus berperan aktif dalam meningkatkan derajat kesehatan ibu dan bayi," ujar Bupati Maesyal.

Bupati juga mengapresiasi dedikasi seluruh jajaran perangkat daerah, tenaga kesehatan, dan mitra yang telah berkontribusi dalam peningkatan kualitas kesehatan masyarakat di Kabupaten Tangerang.

"Mari kita terus jaga semangat kerjasama, gotong royong, dan kolaborasi antar berbagai komponen masyarakat di Kabupaten Tangerang untuk mewujudkan pelayanan kesehatan ibu dan anak yang optimal," tambahnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, dr. Muchlis, menjelaskan bahwa acara pertemuan ini merupakan sarana monitoring dan evaluasi berkala, serta untuk merumuskan tindak lanjut atas temuan dan hambatan yang dihadapi di lapangan.

Selain itu, pertemuan ini juga membahas hasil rekomendasi audit maternal perinatal 2025 dan rencana tindak lanjut terkait program penyelamatan ibu dan bayi.

"Tujuan pertemuan ini, selain monitoring dan evaluasi, juga untuk penyampaian program tindak lanjut dari pertemuan Tim Gerakan Penyelamatan Bayi yang akan diselenggarakan pada Oktober 2024," ungkap dr. Muchlis.

Melalui pertemuan ini, Pemerintah Kabupaten Tangerang semakin mempertegas komitmennya untuk menciptakan pelayanan kesehatan yang optimal bagi ibu dan anak, dengan melibatkan seluruh komponen masyarakat dalam menjaga kesehatan ibu hamil, ibu melahirkan, dan bayi baru lahir.

Gerakan Penyelamatan Ibu dan Bayi Baru Lahir ini diharapkan dapat terus berjalan dengan lancar, serta memberikan manfaat yang besar bagi kesehatan generasi penerus di Kabupaten Tangerang. (Red)

Published in Banten

TANGERANG, lensafokus.id – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Tangerang menggelar rapat koordinasi antara Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Utama dan PPID Pelaksana di The Grantage Hotel & Sky Lounge, Kecamatan Pagedangan, Rabu (18/6). Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat transparansi dan meningkatkan kualitas pelayanan informasi publik di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tangerang.

Dalam sambutannya, Plt. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tangerang, Prima Saras Puspa, menekankan bahwa Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) menjadi landasan utama dalam mengelola informasi yang berkaitan dengan pelayanan publik. Menurutnya, undang-undang tersebut mengharuskan pemerintah daerah untuk memberikan informasi kepada masyarakat secara cepat, tepat, dan sederhana.

"Pemerintah daerah memiliki tanggung jawab untuk memberikan informasi melalui PPID kepada masyarakat secara cepat, tepat, dan sederhana, baik melalui website PPID, media sosial, maupun langsung ke sekretariat PPID di masing-masing Perangkat Daerah," ujar Prima.

Prima Saras Puspa juga menyoroti pentingnya pengoptimalan pelayanan informasi publik di seluruh PPID Pelaksana, yang menjadi bagian penting dari pelayanan pemerintah kepada masyarakat. Merujuk pada Peraturan Komisi Informasi Nomor 1 Tahun 2021, ia menjelaskan bahwa setiap Badan Publik wajib menyediakan sarana dan prasarana pelayanan informasi publik baik melalui sistem elektronik maupun non-elektronik.

"Kami maksimalkan hal ini melalui Surat peningkatan pelayanan PPID tertanggal 22 Mei 2025 yang telah dikirimkan ke masing-masing perangkat daerah. Kami berharap seluruh PPID Pelaksana melakukan optimalisasi pelayanan publik dengan memastikan diumumkannya informasi berkala, setiap saat, dan serta-merta pada website PPID," jelasnya.

Selain itu, Prima juga mengingatkan bahwa ketersediaan ruang pelayanan informasi yang dilengkapi dengan buku register permohonan, formulir permohonan, formulir keberatan, dan tanda terima permohonan harus dipastikan ada di setiap PPID Pelaksana.

PPID Kabupaten Tangerang juga tengah dalam rangkaian Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Badan Publik Tahun 2025, yang dilaksanakan oleh Komisi Informasi Provinsi Banten. Prima berharap seluruh operator PPID dapat terus meningkatkan kinerja mereka dalam penyediaan informasi publik yang terbuka dan akuntabel.

"Semoga kita mendapatkan hasil yang terbaik dan dapat mempertahankan predikat informatif yang telah diraih oleh PPID Kabupaten Tangerang tahun lalu," harap Prima.

Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Diskominfo Kabupaten Tangerang, Ahmad Suryadi, menegaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat sinergitas antar PPID dalam menyelenggarakan pelayanan informasi publik yang transparan dan responsif. Ia juga berharap kegiatan koordinasi ini dapat meningkatkan dedikasi dan konsistensi dalam penyediaan informasi kepada masyarakat.

"Semoga PPID Pemerintah Kabupaten Tangerang dapat selalu konsisten dan berdedikasi tinggi dalam pelayanan informasi publik bagi masyarakat," pungkas Ahmad Suryadi. (Red)

Published in Banten
Go to top