Asep

Asep

Bupati Buka Sarasehan SDGs Merajut Aksi Lokal Menuju Cita-Cita Global

TANGERANG, lensafokus.id - Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid membuka Sarasehan Sustainable Development Goals (SDGs) di Hotel Yasmin, Kelurahan Binong, Kecamatan Curug, Rabu (03/9/25). Acara yang dihadiri Wakil Bupati Intan Nurul Hikmah tersebut mengangkat tema "Merajut Aksi Lokal Menuju Cita-Cita Global" sekaligus menggelar pemeriksaan kesehatan serta pameran produk-produk pelaku usaha UMKM.

Dalam sambutannya, Bupati Maesyal Rasyid mengungkapkan, pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) merupakan agenda global yang bersifat universal dan inklusif. Pembangunan harus dirasakan oleh semua kelompok masyarakat, baik laki-laki maupun perempuan, anak-anak, remaja, dewasa, kaum disabilitas, hingga masyarakat rentan dan miskin tanpa terkecuali.

"Sarasehan SDGs yang kita akan laksanakan ini komprehensif karena kami juga membuat program unggulan yang sudah mengakomodir bidang-bidang yang lainnya dan harus kita jalankan komprehensifnya. Ada bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, infrastruktur juga termasuk di dalamnya upaya-upaya optimalisasi efektivitas efisiensi terhadap penyelenggara pemerintahan dan lingkungan," jelas Bupati Maesyal Rasyid.

Menurut dia, RPJMD Kabupaten Tangerang 2025-2029 yang telah ditetapkan akan menjadi panduan pemerintah daerah dalam menjalankan tugas pembangunan yang berkelanjutan.

"Mudah-mudahan dengan kegiatan ini, kita memperoleh hasil yang terbaik untuk program pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Tangerang khususnya terkait dengan program unggulan visi misi dan juga RPJMD Kabupaten Tangerang selama 5 tahun ke depan," katanya.

Dia meminta dukungan dari seluruh pihak, baik masyarakat, lembaga maupun pihak akademisi untuk bersinergi dan berkolaborasi aktif dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat.

"Kami mohon dukungannya dari semua pihak, dari masyarakat, dari semua elemen komponen masyarakat Kabupaten Tangerang bahwa program ini bisa berjalan apabila pemerintah daerah bersama masyarakat ini terlibat aktif dalam pembangunan," katanya.

Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia (PPM) Bappeda, Sri Indriastuti melaporkan bahwa kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk komitmen pemerintah Kabupaten Tangerang untuk mendorong dan menguatkan peran aktif seluruh pemangku kebijakan, elemen masyarakat dan unsur akademisi serta kontributor lainnya dalam pembangunan daerah yang berkelanjutan.

"Sarasehan SDGs dengan tema Merajut Aksi Lokal Menuju Cita-Cita Global ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan komitmen semua pemangku kepentingan, menyediakan ruang diskusi dan berbagi praktek baik antar perangkat daerah dan mendorong sinergi serta kolaborasi multi pihak serta memperkuat peran pemerintah daerah sebagai fasilitator," jelasnya.

Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber dari Bappenas yang menyampaikan tentang kebijakan estetis dan integrasi dengan rencana pembangunan jangka menengah daerah maupun RPJMN serta dihadiri oleh seluruh perangkat daerah, organisasi kepemudaan dan masyarakat, pihak perguruan tinggi se-Kabupaten serta perwakilan mahasiswa dari perguruan tinggi se-Kabupaten Tangerang. (Red)

Disperindag Salurkan 2 Ton Beras dalam Gerakan Pangan Murah di Cikupa

TANGERANG, lensafokus.id – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Tangerang menyalurkan 2 ton beras dalam kegiatan Operasi Pasar Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar di Gerai Tangerang Gemilang (GTG), Kabupaten Tangerang, pada Selasa (2/9/2025).

Kegiatan ini merupakan upaya pemerintah daerah dalam menstabilkan harga pangan, khususnya beras. Dalam kegiatan GPM kali ini, Disperindag bekerja sama dengan Perum Bulog untuk mendistribusikan beras SPHP sebanyak 2 ton.

"Hari ini adalah Gerakan Pangan Murah yang diadakan oleh Disperindag, bekerja sama dengan Bulog. GPM-nya khusus di beras SPHP sebanyak 2 ton yang nanti kita distribusikan per 5 kilo," ujar Kepala Disperindag, Resmiyati Marningsih.

Dengan sistem distribusi tersebut, total sebanyak 400 sak beras disiapkan untuk dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan, dengan harga terjangkau. "Jadi total ada 400 sak. Hari ini harganya satu saknya Rp55.000. Jadi kita distribusikan kurang lebih untuk 400 orang warga," lanjutnya.

Untuk kegiatan hari ini, wilayah yang menjadi fokus adalah Kecamatan Cikupa. Disperindag menggandeng pihak kecamatan untuk menjaring warga yang termasuk kategori Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

"Untuk yang hari ini kita fokus di Kecamatan Cikupa, bekerja sama dengan Kecamatan Cikupa. Beliau-beliau yang akan memilihkan masyarakat yang MBR, kemudian dikumpulkan di sini. Nanti kita bagikan kupon, tadi kupon antrian dan mereka langsung bisa membeli," jelas Resmiyati.

Meski disebut sebagai kupon, sistem yang digunakan lebih kepada pendataan urutan peserta yang difasilitasi oleh pihak kecamatan.

"Tidak ada pembagian kupon sih, kayak daftar urut saja. Jadi nanti tim Kecamatan yang akan menggiring masyarakat di sekitar wilayah Cikupa ini untuk ikut berpartisipasi," tambahnya.

Resmiyati menyampaikan harapannya agar kegiatan seperti ini bisa membantu menstabilkan harga beras di pasaran.

"Harapannya harga beras lebih stabil ya di pasaran karena kami jual memang di bawah harga pasar. Di bawah harga pasar, sekarang kita jual yang Rp55.000 itu. Harapannya harga pasarnya jadi lebih stabil saja," pungkasnya. (Red)

Intan Nurul Hikmah Apresiasi Camat Solear: Respon Cepat Renovasi Rumah Tidak Layak Huni

Tangerang, lensafokus.id - Wakil Bupati (Wabup) Tangerang, Intan Nurul Hikmah didampingi Camat, Sekcam dan Kepala Desa menyerahkan secara simbolis hasil program bedah rumah kepada warga Kp. Babakan RT.04/01 Desa Cikasungka Kec. Solear,, Rabu (03/8/25).

Pada kesempatan tersebut Wabup Intan mengucapkan terima kasih kepada Camat Solear dan seluruh jajarannya yang telah merespon cepat dan menindaklanjuti langsung renovasi rumah warga yang tidak layak huni melalui program bedah rumah.

"Alhamdulillah hari ini, saya bersama Pak Camat, Sekcam dan seluruh jajarannya menyerahkan rumah yang sudah selesai dirovasi hasil program bedah rumah. Terima kasih kepada Pak Camat, Sekcam, Pak Kades dan seluruh jajarannya yang telah bergerak cepat, bergotong-royong merenovasi rumah warganya yang tidak layak huni menjadi lebih nyaman dan aman ditempati," ujar Wabup Intan

Dia mengapresiasi sinergitas dan kolaborasi yang dibangun Camat solear beserta seluruh jajarannya dan siap membantu fasilitasi dengan OPD terkait berbagai kendala yang dihadapi. Dirinya berharap sinergitas dan kolaborasi yang telah dibangun semakin kuat sehingga pembangunan di Kecamatan Solear dapat terus berjalan lancar dan memberikan banyak manfaat bagi masyarakat.

"Kami akan bantu fasilitasi dengan OPD terkait, misal ini penerangan jalan (PJU) yang sudah lama tidak berfungsi apalagi lokasinya cukup vital dan strategis bagi masyarakat, dekat makam umum desa. Semoga dalam waktu yang tidak terlalu lama bisa normal kembali" tandasnya

Selain menyerahkan secara simbolis rumah hasil program bedah rumah, Wabup Intan beserta Camat dan Kepala Desa Cisungka juga menyerahkan bantuan berupa kasur, kipas angin, magic com dan beberapa alat rumah tangga lainnya

"Semoga bantuan yang kami berikan bermanfaat. Jaga dan rawat rumah yang sudah direnov ini sehingga tidak hanya aman dan nyaman ditempati, tapi juga dapat memberikan manfaat yang lebih bagi bapak Ustad Astaja dan keluarga," tuturnya

Wabup Intan juga menghimbau kepada Camat Solear dan seluruh jajarannya sampai dengan tingkat RT dan RW untuk bergotong royong menggiatkan kembali gerakan kebersihan lingkungan.

"Ke depan, saya akan random menjadwalkan ikut Jumat Bersih di kecamatan-kecamatan. Bawa sapu ikut bersih-bersih di kecamatan," ujarnya

Sementara itu, Ust. Astaja dan istrinya mengucap syukur dan terima kasih atas segala bantuan yang diberikan. Saat ini keluarganya bisa lebih aman dan semangat karena rumahnya sudah layak dan lebih baik lagi kondisinya

"Terima kasih Bu Intan, Pak Camat dan Pak Kades, saya dan keluarga bisa lebih aman dan anak-anak yang ngaji juga lebih nyaman," ucapnya. (Red)

Bupati Tangerang Tegaskan Komitmen Pemkab Dukung Pembangunan dan Pendidikan Pesantren

Tangerang, lensafokus.id – Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid menghadiri Pelantikan dan Sarasehan Pengurus Forum Silaturahmi Pondok Pesantren (FSPP) Kecamatan se-Kabupaten Tangerang Masa Khidmah 2025–2028. Acara tersebut digelar di Pondok Pesantren Daar El-Qolam 3 Kampus Dza’izza, Kecamatan Jayanti, Rabu (3/9/25).

Acara tersebut turut juva dihadiri oleh Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Banten, Kepala Kemenag Kabupaten Tangerang, Ketua MUI Kabupaten Tangerang, Ketua DPRD Kabupaten Tangerang, serta para pengasuh pondok pesantren dan alim ulama.

Dalam sambutannya, Bupati Tangerang menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada para kiai, pengurus pondok pesantren, serta jajaran FSPP yang telah menjaga ukhuwah dan persatuan di Kabupaten Tangerang serta menanamkan dan menguatkan pondasi iman kepada para santri.

"Pondok pesantren adalah kawah candradimuka yang telah banyak melahirkan tokoh bangsa, mulai dari pemimpin daerah, ulama, hingga wirausahawan. Saya meyakini, dengan pondasi iman dan takwa, pesantren akan terus mencetak generasi yang berakhlak mulia dan siap memimpin masa depan," ujar Bupati Maesyal

Dia menegaskan bahwa komitmen Pemkab Tangerang berkomitmen untuk terus memperhatikan kebutuhan pondok pesantren, tidak hanya melalui pembangunan infrastruktur, sanitasi, dan asrama, tetapi juga dalam bentuk dukungan program pendidikan dan pemberdayaan.

"Mulai tahun 2025, pemerintah daerah akan membangun asrama pondok pesantren di berbagai kecamatan. Kami juga akan terus berkolaborasi dengan Kemenag, Kanwil, dan MUI dalam memajukan pendidikan keagamaan di Kabupaten Tangerang," ungkapnya.

Pihaknya juga memohon dukungan dan peran serta aktif para pengelola pondok pesantren untuk menciptakan ketenangan, kesejukan, khususnya dalam menciptakan kondisi yang aman, tertib dan kondusif di wilayahnya masing-masing.

Sementara itu, Ketua FSPP Kabupaten Tangerang, KH. Amal Faichan Maimun, menyampaikan bahwa pelantikan pengurus FSPP di tingkat kecamatan ini menjadi langkah penting dalam memperkuat sinergi pondok pesantren dengan pemerintah daerah.

"Hari ini dilantik 29 Ketua FSPP Kecamatan yang siap bersinergi dan membantu program-program Bupati Tangerang, baik dalam bidang pendidikan, keagamaan, maupun sosial kemasyarakatan. Kami siap diberdayakan untuk bersama-sama membangun Kabupaten Tangerang," ungkap KH. Amal. (Red)

Bupati Tangerang dan Menag RI Hadiri Dzikir & Doa Bersama Haul Akbar ke-5 KH. Miftahussalam

Tangerang, lensafokus.id – Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid bersama Menteri Agama RI, Prof. Nazarudin Umar menghadiri Dzikir dan Doa Bersama untuk Negeri sekaligus Haul Akbar ke-5 pendiri Yayasan Al-Ikhlas Assalam, Almarhum KH. Miftahussalam. Kegiatan yang berlangsung khidmat tersebut digelar di Pondok Pesantren Al-Ikhlas Assalam, Kecamatan Kemiri, Selasa malam (2/9/25).

Pada kesempatan tersebut, Bupati Tangerang Maesyal Rasyid menyampaikan doa dan rasa hormatnya kepada almarhum KH. Miftahussalam yang telah berjasa besar dalam mendirikan dan mengembangkan Pondok Pesantren Al-Ikhlas Assalam.

“Bukan hanya sebagai ulama, beliau adalah guru dan orang tua kita semua. Semoga dzikir dan doa kita malam ini diterima oleh Allah SWT, dan almarhum KH. Abah Miftahussalam senantiasa mendapat tempat yang mulia di sisi-Nya. Insya Allah beliau mendapat surganya Allah SWT,” ujar Bupati Maesyal Rasyid

Dia juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Tangerang, khususnya jamaah dan santri Al-Ikhlas Assalam, yang senantiasa menjaga suasana kondusif di wilayah.

“Di tengah keprihatinan bangsa saat ini, kita bersyukur Kabupaten Tangerang tetap aman dan kondusif. Ini berkat peran serta masyarakat yang selalu menjaga persatuan dan kekompakan. Mari kita terus bersama-sama membangun Kabupaten Tangerang sesuai program kerja yang ada,” imbuhnya.

Sementara itu, Menteri Agama Prof. Nazarudin Umar yang juga pembina yayasan Miftahussalam dalam tausiyahnya memberikan apresiasi kepada Pondok Pesantren Al-Ikhlas Assalam yang telah melahirkan banyak santri berprestasi, bahkan hingga ke luar negeri.

“Insya Allah pondok pesantren ini akan menjadi kebanggaan Kabupaten Tangerang. Santri-santri di sini banyak yang menempuh pendidikan ke Mesir, Amerika, bahkan dikenal sebagai pondok pesantren kedokteran karena banyak alumninya yang diterima di fakultas kedokteran. Ini bukti bahwa pendidikan pesantren bisa sejajar dengan standar internasional,” ungkap Menag Nazarudin Umar

Dia juga menegaskan pentingnya penguatan kurikulum berbasis bahasa internasional seperti bahasa Arab dan Inggris, agar lulusan pesantren mampu bersaing di tingkat global.

"Penguatan kurikulum berbasis bahasa Arab dan Inggris harus terus dikuatkan agar lulusan pesantren ini bisa bersaing secara global," tandasnya

Acara dzikir dan doa bersama ini dihadiri ribuan jamaah, para alim ulama, tokoh masyarakat, serta santri dari berbagai wilayah di Kabupaten Tangerang. Suasana berlangsung khidmat dengan lantunan doa dan dzikir untuk keselamatan bangsa. (Red)

Betonisasi Jalan Desa Singabangsa Rampung, Warga Kampung Tegal Pondoh Kini Nikmati Akses Nyaman

Bogor, lensafokus.id – Pemerintah Desa (Pemdes) Singabangsa Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor sukses menuntaskan pembangunan infrastruktur jalan berupa betonisasi di Kampung Tegal Pondoh RT 002/003. Pekerjaan dengan volume 341 meter x 3 meter x 0,15 meter itu menggunakan anggaran Rp 3.150.900, bersumber dari Bantuan Keuangan (Bankeu) Tahun 2025, dan dikerjakan oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Desa Singabangsa.

Rampungnya betonisasi ini disambut antusias warga yang selama ini mengeluhkan kondisi jalan yang rusak, terutama saat musim hujan. Kini, jalan desa lebih mulus, kokoh, dan aman untuk mendukung mobilitas masyarakat.

Kepala Desa Singabangsa, Sofyan Aji Sabela atau yang akrab disapa Gojil, menyampaikan bahwa keberhasilan pembangunan ini merupakan bentuk nyata komitmen pemerintah desa dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

“Alhamdulillah, pembangunan betonisasi jalan di Kampung Tegal Pondoh sudah selesai dikerjakan. Ini semua demi kenyamanan dan kesejahteraan warga. Jalan desa yang baik akan memudahkan aktivitas sehari-hari, termasuk akses pendidikan dan ekonomi,” kata Gojil. Selasa (2/9/2025).

Ia juga menegaskan bahwa setiap anggaran pembangunan digunakan secara transparan, dan hasilnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.

Warga Kampung Tegal Pondoh mengaku lega dan bahagia setelah jalan desa selesai dibeton. Kini, transportasi hasil pertanian menjadi lebih mudah, anak-anak sekolah tidak lagi kesulitan saat berangkat belajar, dan aktivitas sosial masyarakat berjalan lebih lancar.

“Dulu kalau musim hujan jalan ini licin dan berlumpur, sekarang sudah mulus. Terima kasih kepada pemerintah desa yang sudah memperhatikan kebutuhan warga,” ungkap salah satu tokoh masyarakat setempat.

Proses pembangunan ini berjalan dengan baik berkat pengawasan langsung dari TPK Desa Singabangsa, perangkat desa, serta partisipasi aktif warga melalui gotong royong. Dengan adanya keterlibatan masyarakat, hasil pembangunan diharapkan bisa lebih terawat dan bertahan lama.

Pemerintah Desa Singabangsa menegaskan bahwa pembangunan tidak akan berhenti di sini. Betonisasi jalan hanyalah satu bagian dari program besar desa dalam menggenjot infrastruktur. Ke depan, desa berkomitmen untuk terus meningkatkan fasilitas umum, sarana pendidikan, serta program pemberdayaan ekonomi masyarakat.

“Pembangunan ini adalah langkah kecil menuju Desa Singabangsa yang lebih maju dan sejahtera. Kami berharap masyarakat ikut menjaga dan merawat hasil pembangunan ini,” pungkas Gojil. (Asp)

SMAN 1 Tenjo Tegaskan Siswa Fokus Belajar, Bukan Ikut Demo

Bogor, lensafokus.id – Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Tenjo menegaskan komitmennya untuk menjaga para siswa tetap fokus pada kegiatan belajar-mengajar, bukan ikut-ikutan dalam aksi demonstrasi. Pihak sekolah menekankan bahwa pendidikan dan pembentukan karakter jauh lebih penting bagi masa depan generasi muda.

Kesiswaan SMAN 1 Tenjo, Bahrudin, S.Ag., MM, mengingatkan para peserta didik agar mengisi hari-harinya dengan kegiatan positif. Ia mencontohkan rutinitas sekolah yang sudah berjalan baik, mulai dari upacara setiap Senin, tadarus di hari Selasa, literasi pada Rabu, senam sehat Kamis, hingga shalat dhuha berjamaah di hari Jumat.

IMG20250902143505

“Kami ingin anak-anak terus belajar, meningkatkan diri, dan membangun karakter yang lebih baik. Taat pada aturan sekolah adalah kunci untuk menjadi pribadi yang sukses di masa depan,” tegas Bahrudin. Selasa (2/9/2025).

Senada dengan itu, Humas SMAN 1 Tenjo, Rusmaeni, menambahkan bahwa pihak sekolah selalu melakukan pengawasan intensif terhadap kehadiran siswa. Kegiatan belajar-mengajar dimulai sejak pukul 06.30, dan setiap pagi siswa dikumpulkan di lapangan untuk mendapatkan pengarahan.

“Setiap hari kami cek daftar hadir. Jika ada yang tidak masuk, sekolah langsung menghubungi orang tua untuk memastikan keberadaan anak. Kami juga memanfaatkan grup WhatsApp wali murid sebagai sarana komunikasi cepat,” jelasnya.

Rusmaeni menegaskan, pihak sekolah juga bekerja sama dengan aparat keamanan. Polsek dan Koramil setempat rutin melakukan koordinasi bahkan hadir saat upacara untuk memberikan pembinaan kepada para siswa.

“Alhamdulillah, sampai saat ini tidak ada siswa SMAN 1 Tenjo yang ikut-ikutan demo. Kami juga pantau di grup-grup alumni, tidak ada ajakan untuk turun ke jalan,” ujarnya. (Asp)

Bupati Tangerang Berikan Kuliah Umum Di UNIPI Curug

Tangerang, lensafokus.id – Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid memberikan kuliah umum kepada para mahasiswa Universitas Insan Pembangunan Indonesia (UNIPI) Bitung, Curug. Selasa (2/9/25).

Kuliah umum yang mengusung tema “Inovasi dan Kreativitas dalam Menghadapi Tantangan Global” tersebut juga menghadirkan pemateri antara lain: Rektor UNIPI, Prof. Dr. Drs. Francisca Sestri serta Putri Indonesia Pendidikan 2025, Rinanda Aprilliya Maharani

Dalam paparannya, Bupati Tangerang menekankan pentingnya generasi muda, khususnya mahasiswa, untuk terus mengembangkan inovasi dan kreativitas agar mampu bersaing di era globalisasi yang penuh tantangan. Dengan kapasitas dan penguasaan teknologi yang cukup baik, para mahasiswa juga bisa menjadi agen perubahan di masyarakat.

“Mahasiswa adalah tunas bangsa, calon pemimpin masa depan yang akan mengisi pembangunan di tingkat lokal, nasional, bahkan global. Karena itu, harus terus meningkatkan kapasitas diri, beradaptasi dengan perkembangan teknologi, serta menjadi agen perubahan di tengah masyarakat,” ujar Bupati Maesyal

Bupati juga membagikan pengalamannya, mulai saat menempuh pendidikan di Akademi Pemerintahan Dalam Negeri (APDN) hingga menjalani tugas sebagai aparatur negara. Menurut dia, pengalaman akademik harus dikolaborasikan dengan pengalaman empirik di lapangan, misalnya melalui KKN maupun magang, sehingga mahasiswa tidak hanya memahami teori tetapi juga mampu memberi solusi nyata bagi masyarakat.

“Era digitalisasi membuka ruang luas bagi kita untuk belajar, berkreasi, dan berinovasi. Namun yang terpenting adalah mindset kita. Dengan niat, tekad, dan pola pikir positif, saya yakin mahasiswa UNIPI bisa menjadi motor pembangunan di Kabupaten Tangerang dan Indonesia,” imbuhnya.

Sementara itu, Rektor UNIPI, Prof. Dr. Drs. Francisca Sestri, mengapresiasi kehadiran Bupati Tangerang yang dinilai telah memberikan motivasi besar bagi mahasiswa. Ia menegaskan pentingnya mahasiswa memiliki pola pikir cerdas, mampu berkolaborasi, serta menguasai teknologi informasi agar bisa menghadapi persaingan global.

"Terima kasih kepada Bapak Bupati yang telah membagikan pengalaman dan ilmu serta memberikan motivasi kepada para mahasiswa UNIPI," ujarnya

Adapun Putri Indonesia Pendidikan 2025, Rinanda Aprilliya Maharani, turut berbagi inspirasi kepada mahasiswa. Dia menekankan pentingnya disiplin, kolaborasi, dan semangat belajar yang konsisten sebagai kunci meraih prestasi dan kesuksesan di masa depan.

"Konsistensi itu adalah kunci meraih prestasi dan kesuksesan di masa depan. Konsisten dalam displin, belajar, mau dan mampu kolaborasi dengan berbagai pihak itu kuncinya," tandasnya. (Red)

Bupati Harap FKUB Terus Jadi Garda Terdepan Jaga Keharmonisan dan Perkuat Toleransi

Tangerang, lensafokus.id -- Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid mengukuhkan Pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Tangerang Periode 2025-2030. Acara pengukuhan tersebut dilaksanakan di GSG Puspemkab Tangerang, Selasa (2/9/25).

Pengukuhan Pengurus FKUB Kabupaten Tangerang tersebut berdasarkan SK Bupati Tangerang Nomor: 741 tahun 2025 tentang Pembentukan Forum Kerukunan Umat Beragama, Dewan Pembina dan Dewan Penasehat Forum Kerukunan Umat Beragama Periode 2025-2030.

Dalam sambutannya, Bupati Maesyal Rasyid mengatakan bahwa FKUB adalah rumah bersama, tempat semua tokoh agama duduk berdialog, merajut persaudaraan, serta menjadi jembatan komunikasi agar perbedaan tidak menimbulkan perpecahan. Dengan komitmen dan peran aktifnya, FKUB diharapkan mampu menjaga persatuan dan memperkuat toleransi untuk bersama-sama membangun Kabupaten Tangerang yang semakin maju dan sejahtera.

"Peran FKUB sangat penting dan harus hadir bukan hanya sebagai forum diskusi, tetapi juga sebagai garda terdepan dalam menjaga harmoni dan menebarkan semangat toleransi," ujar Bupati Maesyal

Lanjut dia, kondusifitas yang aman, damai, dan rukun merupakan salah satu kunci dalam mewujudkan visi dan misi pembangunan daerah. Untuk itu, pihaknya meminta FKUB Kab. Tangerang bersama pemerintah daerah dan berbagai lembaga lainnya untuk terus menguatkan komitmen dan sinergitas dalam menjaga kondusifitas, kebersamaan dan persatuan di seluruh wilayah Kabupaten Tangerang

"Pemerintah Kabupaten Tangerang terus berupaya untuk mewujudkan masyarakat Kabupaten Tangerang yang sejahtera, religius, dan berdaya saing. Salah satu kunci utama untuk mewujudkannya adalah terciptanya suasana aman, damai, dan rukun. Karena tanpa kerukunan, pembangunan akan terhambat," tandasnya

Menurut dia, keberagaman, suku, budaya bahasa dan agama merupakan hal yang wajar dan patur disyukuri bersama. Selain menjadi kebanggaan dan kekayaan daerah, juga menjadi tanggung jawab bersama untuk menjaga dan merawat keberagaman tersebut dalam bingkai persatuan, kesatuan dan kebersamaan

"Keanekaragaman bukanlah penghalang bagi persatuan, justru menjadi sumber kekuatan. Kita bisa saling melengkapi, memperkaya pandangan, dan menguatkan ikatan sosial. Dengan kerukunan, masyarakat akan hidup tenteram, pembangunan berjalan lancar, dan kesejahteraan bisa kita wujudkan bersama," tegasnya

Pihaknya berharap FKUB periode 2025-2030 terus mampu menjadi garda depan penjaga kerukunan, yang tidak hanya bekerja di tingkat elite atau tokoh agama saja, tetapi juga hadir di tengah masyarakat, khususnya generasi muda dalam mendorong kegiatan lintas agama yang bertujuan mempererat persaudaraan dan kerukunan.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada pengurus sebelumnya. Dan selamat bertugas kepada seluruh pengurus FKUB yang baru dikukuhkan. Teruskan program yang telah berjalan baik sebelumnya dan perluas serta perkuat untuk sama-sama menjaga kerukunan dan pelayanan kepada masyarakat," ucapnya

Dia juga meminta kepada FKUB dan berbagai komponen lainnya untuk memberikan ketenangan, kesejukan dan kondusifitas wilayah. Semua pihak harus terus bersinergi dan menguatkan komitmen bersama agar tidak mudah terpengaruh isu-isu yang menyesatkan dan merugikan masyarakat.

"Kabupaten Tangerang adalah rumah kita, kebanggaan kita semua. Mari kita bersama-sama bergotong royong menjaga dan memelihara keamanan serta ketertiban wilayah kita ," pintanya.

Sementara itu, Ketua FKUB Kabupaten Tangerang periode 2025–2030, Drs. Tiajimas, menyampaikan rasa syukur atas pengukuhan yang dilakukan oleh Bupati Tangerang. Pihaknya akan menjalankan peran dan fungsi kami selaku FKUB.

"Pada dasarnya FKUB adalah forum yang ditugasi untuk menjaga dan merawat kerukunan umat beragama,” ungkapnya.

Dalam menyikapi kondisi ketertiban dan keamanan masyarakat, Tiajimas mengingatkan agar masyarakat tidak mudah terpengaruh isu menyesatkan.

“Kami mengharapkan masyarakat hanya menerima informasi dari saluran resmi pemerintah. Jangan sampai menerima oleh informasi liar yang menyesatkan,” tegasnya. (Red)

Wabup Intan Apresiasi PBI Gelar Kejurnas Di Kabupaten Tangerang

Tangerang, lensafokus.id - Wakil Bupati (Wabup) Tangerang, Intan Nurul Hikmah sangat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Pengurus Besar Persatuan Boling Indonesia (PB PBI) yang telah menggelar Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Boling Piala Soetopo Jananto di Bowl. Inc Bowling Center PIK-2 Kec. Kosambi, Selasa (2/9/25)

“Hari ini, saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Tangerang sangat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada PB PBI yang telah menyelenggarakan Kejurnas Boling di PIK-2 Kecamatan Kosambi Kabupaten Tangerang ini,” ucap Wabup Intan

Wabup Intan juga mengungkapkan kekagumannya atas fasilitas di Bowling Center PIK-2 tersebut dan berharap berbagai fasilitas olahraga baik berstandar nasional bahkan internasional di PIK-2 Kec. Kosambi bisa dibangun dan dimanfaatkan atlet-atlet lokal Kab. Tangerang untuk meningkatkan kompetensinya

“Saya sebagai pimpinan daerah juga baru tahu ada fasilitas boling yang standarnya internasional di sini. Mudah-mudahan banyak aset-aset olahraga lainnya akan ada di sini, baik untuk tingkat nasional maupun internasional untuk juga dapat dimanfaat oleh para atlet lokal Kabupaten Tangerang,” ungkapnya

Lanjut dia, Kejurnas Boling tersebut bukan hanya sekedar kompetisi olahraga sebagai bagian dari ikhtiar bersama dalam membangun daya saing bangsa melalui olahraga, tapi juga bisa dimanfaatkan sebagai ajang promosi potensi Kabupaten Tangerang sebagai salah satu tujuan wisata, baik itu wisata olahraga, pendidikan, kesehatan, kuliner maupun investasi lainnya.

“Kejurnas ini selain sebagai ajang pembinaan dan prestasi, juga bisa sebagai ajang promosi Kabupaten Tangerang sebagai lokasi favorite tujuan wisata, baik olahraga, Pendidikan, kesehatan, kuliner maupun investasi lainnya,” jelasnya

Dia juga berharap selain sebagai bentuk penghormatan kepada almarhum Bapak Soetopo Jananto yang telah berjasa besar bagi kemajuan bowling di Indonesia, Kerjurnas Boling ini bisa melahirkan atlet-atlet boling terbaik yang mampu bersaing dan membawa harum nama bangsa di kancah yang lebih tinggi lagi

“Kepada para atlet saya ucapkan selamat bertanding. Tunjukkan kemampuan terbaiknya, siapapun yang juara insyaAllah bisa mampu bersaing dan bisa mewakili Indonesia di kancah internasional,” pungkasnya

Ketua Kerjurnas Boling Piala Soetopo Jananto, Ambari Karim melaporkan bahwa kejuaraan tersebut merupakan salah satu agenda tetap PB PBI yang dilaksanakan rutin setiap tahun untuk seleksi dan pembinaan prestasi atlet boling nasional

“Kejuaraan nasional ini adalah agenda PBI pusat yang wajib dilaksanakan setiap tahun, sebagai ajang bagi atlet boling Indonesia untuk menunjukkan kemampuan dan prestasi yang lebih baik saya percaya bahwa kegiatan ini akan menjadi wadah yang aktif untuk meningkatkan Prestasi. Kejuaraan ini diikuti oleh 11 provinsi, dengan jumlah atlit 91 orang, 55 orang atlet dan 36 putri,” ungkapnya. (Red)

Page 32 of 225
Go to top