Tangerang, lensafokus.id - Kurangnya bimbingan dan kontrol orang tua terhadap anak, menjadi tantangan yang dihadapi di Kabupaten Tangerang. Hal tersebut menjadi pokok pembahasan fokus Grup Diskusi (FGD) yang diselenggarakan Dewan Pendidikan Kabupaten Tangerang, Rabu (24/09/25).
Dewan Pendidikan Kabupaten Tangerang melihat perlunya sebuah gerakan atau program untuk menciptakan suasana kondusif bagi anak anak dalam menumbuhkan budaya belajar dan melakukan hal positif di malam hari.
Jam Belajar Masyarakat (JBM) menjadi salah satu rekomendasi dalam kegiatan FGD yang diikuti berbagai stakeholder dan organisasi masyarakat.
Asisten Daerah Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat pada Sekretariat Daerah Kabupaten Tangerang Prima Saras Puspa, mewakili unsur pemerintah menyampaikan apresiasi atas kegiatan yang dilaksanakan oleh Dewan Pendidikan.
Melalui pembahasan rekomendasi penerapan JBM di kabupaten Tangerang, sejalan dengan misi Bupati dan Wakil Bupati Tangerang mewujudkan pendidikan yang berkualitas.
"Kami mengapresiasi langkah dan upaya yang dilakukan Dewan pendidikan, semoga melalui FGD ini dapat menghasilkan kajian yang matang dan dapat di realisasikan di Kabupaten Tangerang," Ujarnya.
Sementara itu, ketua Dewan Pendidikan H. Mas Iman Kusnandar, menjelaskan keprihatiannya terhadap perkembangan generasi saat ini, pengawasannya yang abai pada setelah aktivitas belajar di sekolah.
Masih banyak di temui penggunaan handphone yang berlebihan, bahkan melakukan aktivitas diluar sampai larut malam.
Menjadi salah satu tanggung jawab Dewan Pendidikan Kabupaten Tangerang untuk melakukan terobosan dalam menciptakan gaya hidup masyarakat agar lebih peduli pada pendidikan anak-anak khususnya penerapan jam belajar masyarakat di Kabupaten Tangerang, sekaligus mendukung persiapan menuju Indonesia emas 2045.
"Melihat situasi tersebut kami tidak boleh diam, semoga FGD ini dapat pemahaman bersama terhadap rekomendasi penerapan JBM dengan pendekatan yang sesuai di Kabupaten Tangerang, " Tutup dia. (Red)
TANGERANG, lensafokus.id - Kecamatan Kronjo menjadi tuan rumah penyelenggaraan Festival UMKM Ngider yang berlangsung selama lima hari, mulai 24 hingga 28 September 2025. Kegiatan ini ditunjuk langsung oleh Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Tangerang sebagai bagian program menggerakkan perekonomian lokal melalui penguatan sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Camat Kronjo, Muhammad Mumu Mukhlis menjelaskan bahwa festival ini merupakan upaya nyata pemerintah daerah, khususnya Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid untuk memberikan ruang bagi pelaku UMKM dalam mempromosikan produk mereka sekaligus memperluas pasar.
“Alhamdulillah, pada hari ini hingga lima hari ke depan, Kecamatan Kronjo ditunjuk oleh Dinas Koperasi sebagai lokasi Festival UMKM Ngider. Dengan hadirnya UMKM ini yang terdiri dari 25 stan, sebagian besar diisi oleh pelaku usaha dari wilayah Kecamatan Kronjo. Mudah-mudahan mampu meningkatkan roda perekonomian di wilayah kami,” ungkap Mumu di aula Kantor Kecamatan, Rabu (24/9/2025).
Mengenai persiapan penyelenggaraan, ia menyebutkan bahwa teknis kegiatan ditangani langsung oleh Dinas Koperasi yang menunjuk vendor pelaksana. Pihak kecamatan sendiri turut serta dalam mendukung jalannya festival dengan terus berkoordinasi bersama panitia agar kegiatan berjalan lancar.
Lebih lanjut, Mumu menyampaikan harapan besarnya terhadap keberlanjutan acara tersebut. Menurutnya, Festival UMKM Ngider tidak hanya bermanfaat bagi Kecamatan Kronjo, tetapi juga dapat dikembangkan di kecamatan lain di Kabupaten Tangerang.
“Karena tujuannya adalah untuk peningkatan ekonomi, kegiatan seperti ini bisa juga dilakukan di wilayah lain, dengan produk yang lebih beragam dan menarik, sehingga masyarakat semakin antusias. Tentunya, ketika masyarakat tertarik, otomatis ekonomi akan berputar,” ujarnya.
Festival UMKM Ngider diharapkan mampu menjadi sarana promosi bagi pelaku UMKM, memperkenalkan potensi produk lokal, sekaligus memperkuat perekonomian masyarakat di tingkat kecamatan. Selain itu, kegiatan ini juga membuka kesempatan bagi warga untuk lebih mengenal dan mencintai produk buatan sendiri, yang tidak kalah bersaing dengan produk dari luar daerah.
“Harapannya, produk yang ditampilkan lebih banyak lagi, masyarakat semakin tertarik, dan otomatis ekonomi akan semakin berputar,” pungkasnya. (Red)
TANGERANG, lensafokus.id - Perhimpunan Dokter Umum Indonesia (PDUI) Cabang Banten secara resmi membentuk kepengurusan baru untuk periode 2025-2028 pada Selasa, 23 September 2025. Acara pelantikan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten, Ati Pramudji Hastuti, yang mendorong seluruh dokter umum di Banten untuk bergabung dengan PDUI Banten.
Ketua PDUI Banten terpilih, dr.H.Sugit Nugraha, menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan dari berbagai pihak. Ia berkomitmen untuk memajukan PDUI Banten dengan memperjuangkan kepentingan anggotanya, termasuk memastikan dokter dapat berpraktik secara optimal, baik secara fisik maupun digital, sesuai dengan perkembangan zaman.
“untuk yang masih memerlukan SIP semoga bisa ikut mendaftar jadi anggota PDUI, pasti juga harus jadi anggota IDI dan kita akan menyusun e-health agar mereka bisa berpraktek baik secara datang fisik maupun mengembangkan praktek secara digital,” kata Sugit.
Hadir pada kesempatan tersebut Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten Ati Pramudji Hastuti menekankan peran krusial dokter umum dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Banten. Ia berharap PDUI Banten dapat menjadi "rumah" bagi para dokter umum dan membantu meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) baik dari segi jumlah maupun kapasitas.
Dengan dilantiknya kepengurusan baru ini, Ati juga berpesan kepada seluruh dokter umum yang belum bergabung untuk segera mendaftar hingga akhir Desember 2025. Hal ini agar mereka dapat merasakan manfaat penuh sebagai anggota PDUI.
“para dokter umum yang belum masuk PDUI saya kasih kesempatan dalam akhir desember ini harus sudah masuk semuanya. Dan saya yakin kalian akan mendapatkan kenyamanan dari sebuah keluarga yang bersatu untuk tercapainya derajat kesehatan di Banten,” tegas Ati. (Red)
Tangerang, lensafokus.id – Wakil Bupati (Wabup) Tangerang, Intan Nurul Hikmah, menghadiri kegiatan monitoring dan evaluasi Program Percepatan Penurunan Stunting (P3S) dan kemiskinan ekstrem di Kantor Kecamatan Tigaraksa, Selasa (23/09/2025).
Acara ini dihadiri oleh jajaran unsur Forkopimcam, Kepala dan Jajaran Dinas DPPKB, kepala desa, ketua TP PKK desa dan kelurahan, kader Posyandu, serta tenaga kesehatan.
Pada kesempatan tersebut, Wabup Intan mengucapkan terima kasih dan memberikan penghargaan yang tinggi kepada seluruh jajaran Kecamatan Tigaraksa atas upaya dan inovasi yang telah dilakukan dalam rangka percepatan penurunan Stunting dan kemiskinan ekstrim di Kecamatan Tigaraksa.
Dalam arahannya, Wakil Bupati memberikan apresiasi terhadap berbagai inovasi yang dilakukan Kecamatan Tigaraksa yang berhasil menurunkan sekitar 24 persen atau dari 2.151 kasus menjadi 1.632 kasus.
“Capaian ini patut diapresiasi. Namun data tetap harus dipilah lebih rinci, agar dapat membedakan mana kasus stunting dan mana yang termasuk gizi buruk. Dengan demikian, langkah intervensi yang diambil dapat lebih tepat sasaran,” ujar Wabup Intan.
Menurutnya, kegiatan monitoring dan evaluasi P3S tersebut bisa menjadi sarana untuk melihat langsung sejauh mana capaian yang telah dicapai, sekaligus memperkuat strategi dalam menekan angka stunting dan mengurangi kemiskinan ekstrem di wilayah Kabupaten Tangerang.
“Kegiatan monitoring dan evaluasi ini penting. Pemantauan menyeluruh secara berkala di lapangan juga perlu terus diupayakan untuk memastikan adanya perubahan signifikan setelah intervensi,” tandasnya
Dia juga menghimbau kepada seluruh jajaran Puskesmas, kecamatan, desa dan kelurahan serta para kader untuk peka terhadap situasi perkembangan global seperti kondisi perekonomian yang tidak menentu dan dampak pemutusan hubungan kerja yang secara langsung bisa memicu semakin meningkatnya kemiskinan ekstrim.
“Saya mohon kepada pemerintah kecamatan, desa, kelurahan dan para kader untuk lebih aktif melakukan pemberdayaan masyarakat agar tetap memiliki penghasilan tambahan melalui pelatihan, pemanfaatan potensi lokal, serta kerja sama dengan pihak swasta,” pintanya
Selanjutnya, kapasitas kader PKK dan Posyandu juga perlu terus ditingkatkan secara berkala dan berkelanjutan. Para kader harus terus dibekali pemahaman dan pengetahuan yang lebih baik tentang pangan bergizi, termasuk pemafaatan bahan lokal yang kaya protein.
Salah satu inovasi yang akan didorong ke depan adalah demo masak dan lomba masak berbahan pangan alternatif hasil penelitian, seperti tempe semangit, yang mengandung protein tinggi dan dapat digunakan sebagai substitusi pangan bergizi untuk balita maupun ibu hamil, imbuhnya
Pihaknya berharap dengan semakin kutanya komitmen bersama lintas sektor antara pemerintah, akademisi, dunia usaha, masyarakat dan media, pada tahun 2029 Kabupaten Tangerang dapat mencapai Zero Stunting sekaligus menekan angka kemiskinan ekstrem secara signifikan. (Red)
Tangerang, lensafokus.id - Wakil Bupati (Wabup) Tangerang, Intan Nurul Hikmah menerima kunjungan resmi delegasi dari Kota Binzhou, Tiongkok, yang dipimpin oleh Deputy Mayor Qu Yuekuan, bersama perwakilan Indonesia–China Business Council (ICBC) Jakarta. Acara penerimaan delegasi dari Kota Binzhou tersebut dilakukan di Ruang Rapat Wareng Gedung Kantor Bupati Tangerang, Selasa (22/09/25)
Dalam sambutannya, Wabup Intan menyampaikan apresiasi atas kehadiran rombongan dari Binzhou. Ia menegaskan bahwa hubungan antar daerah lintas negara bukan hanya sekadar ajang silaturahmi, melainkan sebuah langkah strategis untuk saling memperdalam pemahaman, berbagi pengalaman pembangunan, serta merancang program kerja sama nyata yang saling menguntungkan
"Kunjungan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat hubungan kerja sama internasional, membuka jalur komunikasi yang lebih erat, serta mengeksplorasi potensi kolaborasi di berbagai sektor strategis," ungkap Wabup Intan
Dia menambahkan ada beberapa sektor utama yang menjadi pembahasan bersama antara lain: promosi pariwisata dan budaya, pengembangan ekonomi kreatif dan UMKM, peningkatan kapasitas sumber daya manusia lewat program pendidikan, pelatihan, dan penguatan kompetensi generasi muda serta pertukaran pelajar dan pemuda sebagai upaya menumbuhkan ikatan persahabatan.
“We hope this visit will foster new enthusiasm to realize concrete programs that are mutually beneficial and sustainable. Semoga kunjungan ini melahirkan semangat baru dalam merealisasikan program nyata yang saling menguntungkan serta berkelanjutan," ujarnya
Dia juga menandaskan kerjasama antara Kabupaten Tangerang dengan Kota Binzhou akan memperkuat jembatan persahabatan, menghadirkan manfaat nyata, serta membuka peluang kolaborasi yang lebih luas di masa mendatang.
Sementara itu, Deputy Mayor Qu Yuekuan dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya atas sambutan hangat dari Pemerintah Kabupaten Tangerang. Ia menilai Kabupaten Tangerang sebagai mitra strategis, baik karena posisi geografisnya, potensi pasar dan ekonomi kreatif, serta sumber daya manusia yang makin berkembang. Kota Binzhou Tiongkok sendiri memiliki berbagai keunggulan, mulai dari sektor industri manufaktur, perikanan, hingga produk pertanian.
Pihaknya percaya dengan kerjasama yang lebih erat bersama Kabupaten Tangerang akan memberikan manfaat yang saling menguntungkan dan bermanfaat.
"Kami percaya bahwa dengan kerja sama yang erat bersama Kabupaten Tangerang, akan tercipta pertukaran pengalaman, peluang bisnis, serta pembangunan berkelanjutan yang bermanfaat bagi masyarakat kedua wilayah," kata Qu Yuekuan yang diterjemahkan dalam bahasa Indonesia
Selanjutnya, Pemerintah Kabupaten Tangerang dan Kota Binzhou sepakat untuk menindaklanjuti pertemuan tersebut dengan melakukan forum teknis dan agenda bersama yang lebih konkret. Pertemuan tersebut juga diharapkan menjadi pijakan awal bagi penyusunan program jangka panjang, mulai dari penguatan ekonomi daerah, peningkatan daya saing global, hingga perluasan jejaring investasi. (Red)
Tangerang, lensafokus.id - Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid kembali mengunjungi SM, seorang anak berusia 5 tahun yang menderita retinoblastoma (kanker mata) di Desa Pagenjahan, Kecamatan Kronjo, Selasa, (23/9/25).
Bupati Maesyal Rasyid mengungkapkan rasa syukur dan bahagianya melihat anak SM yang sudah kembali ceria dan tersenyum menyambut kedatangan Bupati yang didampingi Kadinkes, Camat dan Kepala Puskesmas, Kepala Desa serta tokoh masyarakat.
"Alhamdulillah adinda SM sudah bisa tersenyum dan ceria sesudah menjalani operasi dan kembali dirumah, walaupun masih menjalankan rawat jalan terkait dengan perawatan penyakit yang dideritanya," ujarnya
Dia menjelaskan bahwa operasi mata SM sudah berjalan sesuai rencana, dan saat ini anak SM masih harus menjalani proses pengobatan lanjutan dan pemulihan di rumah. Untuk itu, dia meminta pihak kecamatan, Puskesmas dan desa untuk terus memantau perkembangan baik kesehatan maupun psikologis anak SM
"Saya mohon kepada camat, dokter Puskesmas, kepala desa dan tentu saja keluarga dan warga lingkungan sekitar untuk terus mendampingi rawat jalannya, pantau bagaimana perkembangannya sampai sembuh dan pulih kembali," serunya
Lanjut dia, selain hal kesehatan dan pemulihan anak SM, hal lainnya yang perlu mendapat perhatian bersama adalah tentang pendidikan anak SM. Dia juga meminta semua pihak untuk dapat membantu agar anak SM nantinya bisa semakin kuat semangat belajarnya dan bisa sekolah serta bersosialisasi dengan baik bersama teman-temannya.
"Satu lagi saya mohon kepada keluarga, camat, pak kades dan tetangga terkait pendidikannya. Bantu adik kita ini agar terus menguat semangatnya. Jika anak ini sudah pulih dan normal, semangat belajarnya jadi makin tinggi dan bisa sekolah di lingkungan terdekat," tandasnya
Pihaknya pun mengucapkan terima kasih kepada Camat Kronjo, Puskesmas, Kades Pagenjahan dan warga sekitar yang telah memberikan bantuan baik moril maupun materiil kepada keluarga dan anak SM
"Atas nama pemerintah dan masyarakat, saya ucapkan terima kasih kepada Camat, Kades, Puskesmas dan para warga yang telah memberikan bantuan dan dorongan baik moril maupun materiil. Semoga menjadi amal ibadah dan kebaikan bagi semuanya yang membantu," pungkasnya. (Red)
Tangerang, lensafokus.id - Bupati Tangerang, Moch Maesyal Rasyid menghadiri apel pagi dalam rangka HUT ke-14 RSUD Balaraja yang dirangkaikan dengan peluncuran inovasi Pelayanan Pengantaran Obat Ramah Lansia (Pelatran Omah Lansia) dan pemberian santunan kepada anak yatim. Acara tersebut dilaksanakan di Halaman RSUD Balaraja, Selasa (23/9/25)
Dalam amanatnya Bupati Maesyal Rasyid meminta kepada seluruh jajaran RSUD Balaraja untuk terus meningkatkan pelayanan kesehatan terbaiknya kepada seluruh masyarakat.
“Di hari jadinya yang ke-14 ini, saya minta kepada seluruh jajaran RSUD Balaraja untuk terus meningkatkan layanan terbaiknya kepada seluruh masyarakat,” seru Bupati Maesyal Rasyid
Dia mengatakan bahwa usia 14 tahun merupakan usia yang sedang beranjak dewasa menuju kemandirian. Untuk itu, Hari Jadi ke-14 RSUD Balaraja tersebut hendaknya menjadi momentum bersama untuk menjadikan RSUD Balaraja menjadi rumah sakit terbaik secara regional maupun nasional sebagaimana visi dan misi yang telah ditetapkan.
“Dengan bahagia dan penuh keceriaan ini, jadikanlah momentum hari jadi ini untuk terus memperkuat komitmen bersama menjadikan RSUD Balaraja menjadi yang mandiri dan terbaik secara nasional bahkan internasional,” ujarnya.
“Kami atas nama pemerintah daerah dan masyarakat, mengucapkan selamat atas hari jadi ke-14 RSUD Balaraja kepada segenap jajaran Direksi, dokter, tenaga kesehatan, pegawai dan seluruh keluarga besar RSUD Balaraja,” ucapnya
Dia juga menyebut visi, misi, moto dan mars RSUD Balaraja bermuara pada tugas utama yaitu keselamatan dan kesehatan jasmani dan rohani pasien. Visi, misi dan moto tersebut jangan hanya menjadi slogan semata, namun harus tertanam dan mengakar kuat pada setiap pegawai, dokter, tenaga medis dan seluruh jajaran direksi RSUD Balaraja
"Ketulusan dan keiklasan dalam melayani masyarakat harus tertanam betul-betul dan dijalankan dengan baik. Semua harus cepat,
tanggap, santun dan peduli dalam menangani pasien, khususnya pasien yang darurat. Jangan melihat darimana dan siapa pasien yang datang. Lakukan tindakan terbaik untuk semua pasien," tandasnya
Menurut dia, ketulusan, keiklasan, kecepatan, kesantunan serta kepedulian yang dilakukan sangat mempengaruhi tingkat kesembuhan dan kepulihan pasien yang dirawat.
“Pasien cepat sehat, kita ada kepuasan batin karena pasien sehat dan kepercayaan masyarakat juga meningkat. Terima kasih atas ketulusan dan kesan dalam melayani pasien yang telah dijalankan,” ucapnya
Pihaknya juga mengajak seluruh jajaran RSUD Balajara untuk tidak berpuas diri atas prestasi yang diraih dan terus meningkatkan kinerja pelayanan kesehatan kepada masyarakat sehingga mampu menginspirasi rumah sakit lainnya.
“Terus berjuang untuk meningkatkan kinerja, jangan berpuas diri dengan predikat yang telah diraih. Pertahankan dan tingkatkan terus predikat yang telah diraih sehingga mampu menginspirasi lainnya,” serunya. (Red)
TANGERANG, lensafokus.id – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Tangerang menggelar rapat evaluasi tindak lanjut SP4N-LAPOR! di lingkup Pemerintah Kabupaten Tangerang di Ruang Rapat Quantum, Smart Building Kabupaten Tangerang, Senin (22/9/2025).
Dalam sambutannya, Sekretaris Diskominfo Kabupaten Tangerang Akhmad Farhan menekankan pentingnya kecepatan respons terhadap pengaduan masyarakat.
“Waktu maksimal dalam menindaklanjuti aduan adalah 2x24 jam, sesuai amanat pimpinan agar masyarakat tidak menunggu lama untuk mendapatkan jawaban,” tegasnya.
Farhan menuturkan, untuk mendukung efektivitas pelayanan, berbagai inovasi telah dilakukan, mulai dari publikasi berbentuk poster, pamflet, video promosi, kisah sukses, hingga panduan penggunaan SP4N-LAPOR!.
"Semua upaya ini ditujukan agar masyarakat semakin mudah dalam menyampaikan aspirasi maupun pengaduan kepada pemerintah daerah," tuturnya.
Melalui rapat evaluasi ini, Pemerintah Kabupaten Tangerang berharap kualitas tindak lanjut pengaduan dapat semakin ditingkatkan, sehingga pelayanan publik di Kabupaten Tangerang menjadi lebih cepat, responsif, dan berkualitas.
Sementara itu, Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Diskominfo Kabupaten Tangerang, Febi Febiansyah, menuturkan bahwa jumlah laporan yang masuk melalui SP4N-LAPOR! Kabupaten Tangerang mengalami peningkatan signifikan. Tercatat, laporan yang masuk pada 2023 meningkat menjadi 2.610, dan pada 2024 mencapai 2.265 laporan.
“Peningkatan ini terjadi karena sebagian besar aspek dalam Rencana Aksi telah berjalan dengan baik, mulai dari komitmen pimpinan hingga sosialisasi kepada masyarakat melalui pertemuan langsung, media cetak, maupun daring,” jelas Febi.
Atas laporan masuk yang cukup banyak, Kabupaten Tangerang berhasil masuk 5 besar Kabupaten/Kota dengan laporan terbanyak versi lapor.go.id tahun 2024. Informasi ini dapat dilihat pada media sosial Instagram @lapor1708.
"Kegiatan evaluasi ini juga diselenggarakan sebagai bentuk koordinasi dan evaluasi pelaksanaan SP4N-LAPOR! agar sejalan dengan Rencana Aksi dan Roadmap yang telah disahkan," ujar Febi.
Melalui kegiatan ini, pemerintah ingin memperkuat koordinasi dan komunikasi antar-admin instansi, pejabat penghubung, serta admin perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tangerang.
Selain itu, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas peserta terkait pengelolaan SP4N-LAPOR! dan pelayanan informasi sekaligus menjadi ajang evaluasi demi terwujudnya peningkatan kualitas pelayanan publik di Kabupaten Tangerang.
Dengan adanya evaluasi ini, Pemerintah Kabupaten Tangerang berharap kualitas tindak lanjut pengaduan dapat semakin ditingkatkan, sehingga pelayanan publik menjadi lebih cepat, responsif, dan berkualitas. (Red)
TANGERANG, lensafokus.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang menggelar upacara Hari Kesadaran Nasional yang juga dirangkaikan dengan peringatan Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) ke-55 tingkat Kabupaten Tangerang tahun 2025 yang mengusung tema “Bakti Transportasi untuk Negeri”, di Lapangan Raden Aria Yudhanegara Puspemkab Tangerang, Senin (22/09/25).
Bertindak sebagai Inspektur upacara Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid dan dihadiri juga oleh Wakil Bupati Tangerang, Intan Nurul Hukmah dan seluruh unsur Forkopimda.
Pada kesempatan tersebut Bupati Tangerang Maesyal Rasyid yang membacakan sambutan Menteri Perhubungan RI, mengatakan tema Harhubnas tahun 2025 ini merupakan sebuah pesan yang mengingatkan semua pihak terkait bahwa setiap terminal, pelabuhan, bandara, stasiun, jalan, bus, kapal, dan sarana transportasi lainnya adalah wujud nyata bakti kita untuk bangsa dan masyarakat. Transportasi memiliki peran vital, bukan hanya sebagai infrastruktur, tetapi juga sebagai jalan kehidupan, penghubung harapan masyarakat.
“Transportasi bukan hanya soal infrastruktur, melainkan jalan kehidupan yang menghubungkan harapan rakyat dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas hingga pulau Rote, yang pada akhirnya mendorong pertumbuhan ekonomi daerah sekaligus nasional” tegas Bupati Maesyal Rasyid
Lebih lanjut, dia mengatkan bahwa transportasi yang inklusif akan membuka akses pendidikan, memperluas lapangan kerja, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan pada akhirnya memperkokoh daya saing bangsa. Untuk itu, pemerintah daerah terus mendorong pemanfaatan teknologi dan sistem transportasi cerdas untuk meningkatkan efisiensi, keselamatan, dan kenyamanan layanan.
"Kita juga berkomitmen untuk menghadirkan transportasi yang ramah lingkungan, berkeadilan, serta mampu menjangkau daerah-daerah terpencil dan wilayah perbatasan. Upaya ini adalah pondasi penting untuk mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045, dimana transportasi berperan sebagai tulang punggung aksesbilitas dan mobilitas masyarakat," ujarnya.
Pihaknya juga mengajak seluruh insan transportasi untuk memanfaatkan momentum Harhubnas ke-55 ini sebagai pengingat dan penguat komitmen bersama dalam berbakti nyata untuk negeri dan masyarakat. Terus bergandeng tangan, bersatu padu, dan berinovasi memajukan sektor transportasi Indonesia, khususnya di Kabupaten Tangerang.
"Mari kita jadikan peringatan Hari Perhubungan Nasional tahun ini sebagai pengingat bahwa bakti insan transportasi adalah bakti untuk negeri, bakti untuk rakya, khususnya di Kabupaten Tangerang, menjadi pilar ketahanan dan kemajuan bangsa, dan bakti untuk masa depan Indonesia yang lebih maju," ajaknya .
Pihaknya juga mengugapkan terima kasih dan mengapresiasi kinerja seluruh insan perhubungan di Kab. Tangerang yang telah memberikan kontribusi nyatanya untuk kemajuan perhubungan dan pelayanan kepada masyarakat.
"Pemerintah daerah memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh Insan Perhubungan yang ada di Kabupaten Tangerang yang senantiasa tanpa Kenal lelah dengan komitmen dan semangat juang yang tinggi menjaga keamanan dan ketertiban transportasi masyarakat di Kabupaten Tangerang," pungkasnya.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Tangerang, Jainudin berharap momentum Harhubnas dapat menjadi pemacu semangat bagi seluruh jajaran Dishub untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
“Ke depan, kami sebagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di bidang transportasi akan terus berkomitmen meningkatkan pelayanan, khususnya dalam aspek keselamatan transportasi dan pelaksanaan uji KIR. Kami akan berupaya maksimal sesuai tugas dan fungsi kami,” ungkapnya. (Red)
Tangerang, lensafokus.id - Sekretaris Daerah (Sekda) Kab. Tangerang, Soma Atmaja membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Perkoperasian Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) yang digelar di Hotel Yasmin, Senin (22/08/25)
Dalam sambutannya, Sekda Soma menegaskan pentingnya percepatan pembentukan koperasi desa, kelurahan merah putih sebagai motor pengerak ekonomi rakyat, sesuai Instruksi Presiden RI Nomor 9 tahun 2025. Koperasi adalah soko guru perekonomian nasional, wadah yang menumbuhkan semangat kebersamaan, gotong royong, dan demokrasi ekonomi.
"Bagi Kabupaten Tangerang, kebijakan ini sangat strategis. Keberagaman koperasi desa dan kelurahan menjadi instrumen penting untuk memperkuat ekonomi lokal sekaligus mendukung pembangunan daerah," ungkap Soma
Dia mengatakan Pemkab Tangerang berkomitmen untuk memastikan KDKMP yang dibentuk bukan sekedar formalitas, tetapi benar-benar aktif, sehat dan produktif. Hadir 58 Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih percontohan yang siap menjadi pelopor merupakan kebanggaan.
"Keberhasilan 58 koperasi percontohan ini akan menciptakan efek domino besar yang diharapkan dalam beberapa tahun ke depan bagi Kabupaten Tangerang. Koperasi ini tidak hanya mengemban misi ekonomi, tetapi juga misi kebangsaan, menumbuhkan rasa cinta tanah air dan memperkokoh persatuan," tandasnya
Lebih lanjut, dia juga menekankan pentingnya penguatan tata kelola koperasi, digitalisasi, sinergitas dengan program pembangunan dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia koperasi. Untuk itu, pihaknya meminta kepada seluruh peserta dapat mengikuti dengan sunguh-sungguh dan memanfaatkan Bimtek tersebut dengan maksimal.
"Ikuti Bimtek ini dengan sungguh-sungguh. Serap ilmu dari para narasumber, diskusikan pengalaman, dan setelah kembali ke wilayah masing-masing, segera terapkan pengetahuan yang diperoleh. Jangan biarkan kegiatan ini berhenti di ruang pelatihan, tetapi wujudkan hasilnya di lapangan," serunya
Sementara itu, Kadis Koperasi dan Usaha Mikro (Diskum) Kab. Tangerang, Anna Ratna Maemunah melaporkan bahwa salah satu tujuan yang hendak dicapai pada (Bimtek) Perkoperasian Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih adalah meningkatkan pemahaman pengurus koperasi terhadap mekanisme penyaluran dan pemanfaatan dana bergulir.
Pertama untuk . Kedua adalah untuk memberikan penguatan tata kelola kelembagaan koperasi agar mampu bertumbuh kuat dan akuntabel. Dan yang ketiga adalah untuk menyiapkan koperasi secara administratif dan teknis dalam pembukaan rekening koperasi prasyarat pencairan dana bergulir dan meningkatkan kapasitas pertanggung jawaban keuangan koperasi sesuai prinsip transparasi dan akuntabilitas.
"Pesertanya sebanyak 116 orang yang terdiri dari 58 ketua pengurus KDKMP Mock Up dan 58 bendahara KDKMP Mock Up. Mereka akan menerima materi dari narasumber, diskusi, tanya jawab, fasilitasi dan pendampingan," jelasnya. (Red)
© 2018 Lensafokus.id. All rights reserved. support by pamulang.net
