Tangerang, lensafokus.id -- Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid membuka secara resmi kegiatan Pemeriksaan Kesehatan Gratis dan Seminar Bagi Lanjut Usia dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) Tingkat Kabupaten Tangerang Tahun 2025.
Pemerintah Kabupaten Tangerang melalui Dinas Kesehatan berkolaborasi dengan Persatuan Pensiunan Indonesia (PPI), Pokjatap Lansia, PWRI, organisasi profesi kesehatan, 10 puskesmas dan PSC 119. Kegiatan tersebut digelar di Pendopo Bupati Tangerang, Selasa, (18/11/25).
Dalam sambutannya, Bupati Maesyal Rasyid menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di semua kelompok usia, termasuk lansia. Sesuai tema HKN 2025 yaitu ‘Generasi Sehat, Masa Depan Hebat', kesehatan menjadi pondasi utama dalam membangun bangsa.
“Tema HKN tahun ini adalah ‘Generasi Sehat, Masa Depan Hebat’ menjadi pengingat bahwa kesehatan adalah pondasi utama dalam membangun bangsa. Tidak hanya bagi generasi muda, tetapi juga bagi para lansia yang telah memberikan begitu banyak kontribusinya bagi daerah,” ujar Bupati Maesyal Rasyid.
Dia menyebut saat ini jumlah lansia di Kabupaten Tangerang sekitar 283.846 jiwa dengan Angka Harapan Hidup mencapai 75 tahun. Untuk itu, perhatian dan kepedulian terhadap para lansia harus terus dilakukan agar mereka semua tetap sehat, mandiri, aktif, dan produktif.
“Melalui kegiatan seperti ini, kita ingin meningkatkan kesadaran para lansia untuk terus menjaga pola hidup sehat, rutin memeriksakan kesehatan, dan tetap aktif dalam kegiatan sosial. Semangat dan kebijaksanaan Bapak Ibu adalah aset berharga bagi daerah kita,” imbuhnya.
Dia berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara rutin untuk memperkuat budaya hidup sehat dan meningkatkan literasi kesehatan
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, dr Hendra Tarmidzi melaporankan bahwa kegiatan pemeriksaan kesehatan dan seminar tersenut merupakan bentuk perhatian kepada kelompok lanjut usia yang rentan mengalami penyakit degeneratif. Untuk itu, edukasi kesehatan dan pemeriksaan kesehatan rutin sangat penting untuk menjaga kualitas hidup para lansia.
“Pemeriksaan kesehatan ini mencakup pengukuran tubuh, tekanan darah, skrining laboratorium seperti GDS, kolesterol, dan asam urat, edukasi gizi, hingga pelayanan akupuntur," ungkap Hendra.
Pihaknya juga memastikan para lansia yang hadir mendapatkan layanan kesehatan yang informatif, lengkap dan mudah diakses.
"Harapan kami kegiatan pemeriksaan kesehatan dan seminar ini dapat menjadi langkah berkelanjutan dalam meningkatkan kualitas hidup lansia di daerah," pungkasnya. (Red)
Tangerang, lensafokus.id — Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid mengunjungi seorang warga Desa Blimbing, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, yang tengah menderita kanker payudara, Senin (17/11/25).
Dalam kunjungan tersebut, Bupati didampingi Kadinkes Kabupaten Tangerang dr. Hendra Tarmidzi, Camat Kosambi, serta Kepala Desa Blimbing. Mereka menjenguk Dede Komalasari, seorang ibu tunggal yang tengah berjuang melawan kanker payudara (Ca Mammae).
Di sela kunjungannya, Bupati menyampaikan bahwa dirinya bersama jajaran Dinas Kesehatan hadir untuk memastikan penanganan yang lebih optimal bagi pasien.
“Saya bersama Kadinkes mengunjungi Saudari Dede Komalasari yang sedang menderita kanker payudara. Saya sudah instruksikan Kepala Puskesmas dan Kadinkes agar besok segera mengurus proses pengobatannya di RSUD Tangerang,” ujar Bupati Maesyal Rasyid.
Bupati menegaskan bahwa Pemerintah daerah akan menanggung seluruh biaya pengobatan. Rencananya Selasa (18/11/25) Dede akan dibawa ke RSU Tangerang untuk dilakukan pemeriksaan lebih intensif.
"Seluruh biaya pengobatan saudari Dede ini ditanggung pemerintah. Besok akan kita bawa ke RSU Tangerang untuk pemeriksaan lebih lanjut," imbuhnya.
Selain memastikan penanganan kesehatannya, Bupati juga meminta kepada Camat, kepala desa dan masyarakat secara bergotong royong memperbaiki rumah yang ditempati Dede agar lebih layak dan nyaman saat ia kembali dari perawatan.
“Kita juga akan merapikan rumah yang ditempati Ibu Dede agar lebih nyaman sebagai tempat pemulihan,” ujarnya.
Dia juga mengajak masyarakat sekitar untuk lebih peduli dan memberikan bantuan serta perhatian kepada Dede yang tinggal bersama dua anaknya yang masih berusia 17 tahun dan 6 tahun.
“Saya mohon kepada warga sekitar agar lebih memperhatikan saudari kita. Ibu Dede kondisinya berat, sementara ia juga masih harus mengurus dua anak yang masih kecil,” pintanya.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, dr. Hendra Tarmidzi, menegaskan bahwa pihaknya memastikan layanan kesehatan yang dibutuhkan pasien tersedia lengkap.
“Kami sudah berkoordinasi dengan RSUD Tangerang untuk memastikan Ibu Dede mendapat pemeriksaan lanjutan dan penanganan medis yang menyeluruh. Kondisinya memang cukup berat, tetapi kami akan memberikan pendampingan penuh agar terapinya bisa berjalan optimal,” jelas dr. Hendra.
Ia juga menambahkan bahwa seluruh proses administrasi telah diarahkan agar pasien dapat segera memperoleh layanan tanpa hambatan.
“Kami pastikan proses rujukan dan administrasinya dipercepat. Kami ingin memastikan Ibu Dede mendapatkan layanan terbaik sesuai standar medis,” tambahnya.
Dede Komalasari merupakan seorang janda dan tinggal bersama dua anaknya tanpa orang tua maupun saudara. Sebelum sakit, ia menjadi satu-satunya tulang punggung keluarganya. Namun sejak kondisinya memburuk, keluarga kecil itu sepenuhnya bergantung pada bantuan warga.
Robi Saripudin salah satu tetangga Dede mengucapkan terima kasih atas perhatian dan kepedulian dari Bupati Tangerang yang langsung berkunjung dan memberikan jaminan pengobatan terhadap ibu Dede Komalasari.
"Saya ucapkan terima kasih kepada Pak Bupati beserta jajahan pemerintahan yang membantu tetangga kami, saudara kami. Kami sangat bersyukur, atas nama keluarga mengucapkan banyak terima kasih atas perhatian yang diberikan," ucapnya. (Red)
Tangerang, lensafokus.id — Polresta Tangerang kembali menorehkan keberhasilan dalam upaya memberantas tindak kejahatan jalanan. Dalam konferensi pers yang digelar di halaman Mapolresta Tangerang, Selasa (18/11/2025), Kapolresta Tangerang Kombes Pol Andi M. Indra Waspada mengungkap penangkapan dua pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) lintas daerah yang salah satunya nekat mengarahkan pistol rakitan ke petugas.
Dalam penyampaiannya, Kombes Pol Andi M. Indra Waspada menegaskan bahwa pihaknya tak akan memberikan toleransi sedikit pun bagi para pelaku curanmor yang kian meresahkan masyarakat.
“Saya menegaskan kembali bahwa Polresta Tangerang selalu berupaya melakukan tindakan-tindakan kepolisian untuk menekan tindak pidana pencurian sepeda motor,” ujar Kapolres.
Ia menambahkan, penegakan hukum bukan sekadar menangkap pelaku, namun merupakan rangkaian upaya menciptakan rasa aman bagi warga.
“Penegakan hukum adalah bagian dari pencegahan. Kami tidak melihat faktor tertentu, kami bekerja untuk menciptakan rasa aman, tentram, dan damai bagi seluruh masyarakat,” tegasnya.
Salah satu pelaku berinisial I, warga Lampung, disebut bertindak nekat saat hendak diamankan tim Unit Ranmor Satreskrim Polresta Tangerang. Ia mengeluarkan pistol rakitan jenis revolver dan mengarahkan moncongnya ke petugas.
“Salah satu tersangka menggunakan senjata rakitan jenis revolver, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 363 KUHP dan Pasal 1 Ayat 1 UU Darurat RI Nomor 12 Tahun 1951,” jelas Kapolres.
Beruntung, saat pelaku menekan pelatuk, pistol tersebut mengalami ceket sehingga tidak terjadi tembakan. Petugas pun langsung mengambil tindakan cepat untuk melumpuhkan dan mengamankan pelaku.
Kasus ini bermula dari laporan polisi B1076/XI/2025 pada Kamis (6/11/2025) terkait hilangnya motor Honda Beat putih berpelat F 4249 FCE milik warga Bitung Jaya, Cikupa. Berbekal keterangan korban dan dua saksi, unit Ranmor menelusuri jejak para pelaku.
Penyelidikan membawa tim menuju kawasan Puri Kembangan, Jakarta Barat, tempat kedua tersangka— I dan M (warga Jatinegara)—terdeteksi memiliki gelagat mencurigakan.
Saat petugas mendekat, tersangka I langsung mengacungkan senjata rakitan. Situasi berbahaya itu berhasil diatasi dengan cepat dan kedua pelaku berhasil dibekuk tanpa korban jiwa.
Dalam operasi tersebut, polisi menyita sejumlah barang bukti yang menguatkan aksi kejahatan kedua tersangka, di antaranya:
1 unit Honda Beat putih F 4249 FCE 1 pucuk senjata api rakitan jenis revolver 5 butir peluru aktif 1 buah kunci T dan 10 mata kunci 1 lembar STNK 2 kunci kontak 5 sepeda motor tambahan hasil pengembangan
Kedua tersangka telah mengakui pencurian motor yang dilaporkan sebelumnya dan diduga terlibat serangkaian aksi serupa lintas wilayah.
Atas perbuatannya, kedua pelaku dijerat pasal berlapis: Pasal 363 KUHP — ancaman hingga 7 tahun penjara Pasal 1 Ayat 1 UU Darurat No. 12/1951 — ancaman hingga 10 tahun penjara
Kapolresta memastikan pihaknya akan terus melakukan penindakan cepat terhadap berbagai bentuk kriminalitas di wilayah hukum Tangerang.
“Ini komitmen kami. Tidak ada ruang bagi pelaku curanmor. Kami akan terus hadir untuk menjaga keamanan masyarakat,” tutup Kapolres. (Asp)
TANGERANG, lensafokus.id – Wakil Bupati (Wabup) Tangerang Intan Nurul Hikmah menegaskan kapada para pagawai di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang untuk menguatkan budaya disiplin dan cepat tanggap dalam meningkatkan pelayanan publik dan tata kelola pemerintahan.
Hal tersebut diungkapkan Wabup Intan saat Apel Kesadaran Nasional Tingkat Kab. Tangerang di Lapangan Raden Aria Yudhanegara, Puspemkab Tangerang, Senin (17/11/25).
"Apel ini bukan sekadar rutinitas, tetapi momentum untuk memperkuat budaya kerja kita, baik budaya disiplin maupun budaya cepat tanggap dalam melayani masyarakat,” ujar Wabup Intan.
Menurut dia penguatan budaya kerja yang baik setiap aparatur pemerintah merupakan fondasi utama dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik dan tata kelola pemerintahan. Budaya disiplin harus menjadi dasar profesionalitas seorang aparatur, terutama disiplin waktu yang menjadi cerminan integritas pegawai.
"Budaya kerja yang kuat ini bisa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Disiplin waktu harus menjadi budaya kerja, sebab kedisiplinan adalah bentuk penghargaan terhadap tugas dan tanggung jawab yang diemban serta penghargaan kepada masyarakat yang dilayani," tegasnya.
Ia menyoroti pentingnya budaya cepat tanggap atau responsif yang menuntut aparatur pemerintah harus mampu merespons cepat setiap permasalahan dan keluhan masyarakat. Dia juga menegaskan bahwa pemerintah harus hadir sebelum masalah berkembang dan memberikan penyelesaian yang tepat agar pelayanan publik tetap terjaga kualitasnya.
“Responsif berarti hadir sebelum masalah membesar dan menyelesaikan sebelum keluhan menumpuk. Setiap laporan masyarakat melalui berbagai saluran aduan harus ditangani secara cepat, tepat, dan transparan untuk menjaga kepercayaan publik," jelasnya.
Terkait aspek pelayanan, Wabup Intan kembali mengingatkan kepada seluruh aparatur agar melayani dengan humanis, informatif dan memberikan rasa nyaman serta mudah kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan.
“Pelayanan publik yang baik tidak hanya diukur dari kecepatan, tetapi juga dari sikap ramah, sopan, dan profesional yang ditunjukkan aparatur. Masyarakat datang untuk mencari solusi, bukan masalah baru. Karena itu, jadikan pelayanan berkualitas sebagai kebiasaan, bukan hanya slogan,” serunya.
"Budaya disiplin, budaya cepat tanggap, dan pelayanan yang baik harus menjadi identitas ASN Kabupaten Tangerang. Ketiga budaya kerja ini diharapkan dapat menguatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan sehingga manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat," ujarnya.
Selain menekankan tiga budaya kerja tersebut, Wabup Intan mengingatkan perangkat daerah untuk mempercepat realisasi penyerapan anggaran menjelang akhir tahun. Ia menegaskan bahwa percepatan ini harus tetap dilaksanakan secara akuntabel serta mengikuti seluruh regulasi guna memastikan program pembangunan berjalan sesuai target tanpa mengorbankan kualitas.
Pada kesempatan tersebut, Wabup Intan juga memberikan ucapan selamat kepada 194 PNS yang naik pangkat periode Desember 2025 dan berpesan untuk terus meningkatkan kinerja dan mengembangkan diri, aktif secara nyata, baik ide, gagasan maupun karya untuk pembangunan daerah
"Kenaikan pangkat ini bukan hanya bentuk penghargaan, tetapi amanah untuk meningkatkan profesionalitas dan kinerja," pesannya
Selain itu, ia juga turut melepas secara simbolis 36 PNS yang memasuki masa purnabhakti dan menyampaikan apresiasi atas pengabdian panjang yang telah mereka berikan kepada Kabupaten Tangerang. (Red)
Tangerang, lensafokus.id -- Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid secara resmi menutup MTQ ke-13 Kec. Teluknaga yang dilaksanakan di Desa Tanjung Burung, Minggu malam (16/11/25).
Dalam sambutannya, Bupayi Maesyal Rasyid mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasinya kepada seluruh panitia, peserta dan masyarakat Kec. Teluknaga yang bersama-sama telah menyukseskan MTQ ke-13 Kec. Teluknaga
"Kami ucapkan terima kasih kepada panitia, seluruh masyarakat, para tokoh, ulama dan seluruh peserta khususnya di Desa Tanjung Burung sebagai tuan rumah yang sudah bekerja keras dalam mempersiapkan dan menyelenggarakan MTQ ke-13 Kecamatan Teluknaga ini," ucap Bupati Maesyal Rasyid
Dia pun mengucapkan selamat dan memberikan pesan kepada para pemenang agar tidak terus larut dalam kegembiraan. Tetap menjaga performa dan berlatih dengan disiplin untuk menghadapi event MTQ tingkat Kabupaten Tangerang yang rencananya akan dilaksanakan pada bulan Januari 2026.
"Nanti para pemenang ini menjadi duta Kecamatan Teluknaga yang insyaAllah nanti antara tanggal 5 atau tanggal 8 Januari 2026 akan diselenggarakan MTQ tingkat kabupaten Tangerang di Kecamatan Pagedangan. Tetap disiplin berlatih dan terus semangat," ujarnya
Sementara itu, Sekda Soma Atmaja yang juga Ketua LPTQ Kab. Tangerang mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaanya atas penyelenggaraan MTQ tingkat kecamatan yang digelar dengan sangat baik dan meriah.
"Penyelenggaraan MTQ tingkat kecamatan yang digelar hampir berbarengan di seluruh kecamatan sudah berlangsung sejak minggu yang lalu. Alhamdulillah penyelenggaraannya begitu luar biasa begitu antusias masyarakat memeriahkan MTQ," ujarnya.
Pihaknya berharap kepada seluruh LPTQ kecamatan bisa bergerak cepat untuk melakukan pembinaan dan pendampingan kepada seluruh pemenang yang akan mewakili kecamatannya masing-masing pada MTQ Tingkat Kabupaten Tangerang pada bulan Januari 2026.
Camat Teluknaga, Kurnia melaporkan MTQ ke-13 Kec. Teluknaga tersebut diikuti oleh 13 desa dengan memperlombakan 7 cabang dan 10 arena.
"Jumlah peserta 350 orang, mewakili 13 desa se-Kecamatan Teluknaga, peserta-peserta ini merupakan terbaik di MTQ tingkat desa," ungkap Kurnia.
Adapun keluar sebagai juara umum MTQ ke-13 Tingkat Kec. Teluknaga adalah Desa Bojong Renged, peringkat kedua Desa Teluknaga dan ketiga diraih kafilah dari Desa Keboncau. (Red)
Tangerang, lensafokus.id - Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid meresmikan Gerai Koperasi Merah Putih Kelurahan Medang Kec. Pagedangan, Minggu (16/11/25)
Dalam sambutannya, Bupati Maesyal Rasyid sangat mengapresiasi Koperasi Merah Putih Kelurahan Medang yang sangat responsif dan bergerak cepat menjalankan operasionalnya melalui gerai Koperasi Merah Putih yang antara lain menyediakan gas, air mineral dan sembako.
"Alhamdulillah sudah ditindaklanjuti dengan cukup cepat bantuan CSR sebasar 100 juta beberapa waktu, salah satunya Koperasi Merah Putih di Medang. Kita lihat langsung ke gudang ternyata sudah ada barang-barang ada gas, ada air mineral, ada sembako dan sekarang ada 2000 sembako untuk kepentingan masyarakat dijualnya murah 35.000," ungkap Bupati Maesyal Rasyid
Menurut dia, respond dan gerak cepat Koperasi Merah Putih Kelurahan Medang membuktikan bahwa semangat Koperasi Merah Putih Kelurahan Medang Kec. Pagedangan mampu memberikan yang terbaik bukan hanya untuk anggotanya nun juga masyarakat. Dia berharap Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih ( KDKMP) lainnya segera menyusul agar masyarakat juga merasakan manfaat dari adanya KDKMP
Kami juga berharap supaya koperasi Kelurahan merah putih ini bukan hanya di Medang saja tetapi 60 koperasi merah putih lainnya yang mendapatkan support dari CSR bisa bergerak operasionalnya seperti koperasi Kelurahan Merah Putih, supaya masyarakat juga merasakan manfaat akan keberadaanya," ujarnya
Selain itu, pihaknya juga berharap operasional KDKMP bisa berjalan lancar yang pada akhirnya juga akan berdampak positif pada berputarnya roda perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
"Mudah-mudahan mulai bergeraknya operasional Koperasi Kelurahan Medang ini bisa lancar berputar, terus maju dan juga bisa memunculkan roda perekonomian rakyat yang diputar oleh koperasi untuk kesejahteraan masyarakat di Kelurahan Medang juga Kecamatan Pagedangan," pungkasnya
Semetara itu, Ketua Koperasi Merah Putih Kelurahan Medang, Minwanto mengucapkan terima kasih kepada Bupati, Wakil Bupati Tangerang beserta seluruh jajarannya yang telah mendukung dan memfasilitasi Koperasi Merah Putih Kelurahan Medang hingga bisa memulai operasionalnya.
"Terima kasih kepada Bapak Bupati dan seluruh jajarannya. Anggota koperasi yang terdata saat ini kurang lebih 150 anggota. Koperasi Merah Putih ino dibentuk bukan hanya sebagai lembaga usaha yang menghasilkan laba tetapi juga sebagai wadah pemberdayaan masyarakat untuk membuka peluang usaha baru serta meningkatkan kesejahteraan warga," ucapnya. (Red)
Tangerang, lensafokus.id -- Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid menghadiri pengukuhkan Kepengurusan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Tjimande Tari Kolot Karuhun Banten Indonesia (TTKKBI) Kecamatan Rajeg yabg digelar di halaman Rumah H. Enju. Minggu (16/11/25).
Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan apresiasi kepada TTKKBI yang selama ini terus konsisten menjaga, melestarikan, dan mengembangkan seni bela diri tradisional khas Banten. Menurutnya, TTKKBI bukan sekadar perguruan silat, tetapi juga wadah pembinaan karakter, moral, dan spiritual generasi muda serta penjaga budaya
“Seni bela diri Tjimande Tari Kolot Karuhun Banten Indonesia mengandung nilai-nilai luhur seperti kedisiplinan, kesopanan, keberanian, serta kemampuan mengendalikan diri. Inilah jati diri bangsa yang harus terus dijaga,” ujar Bupati Maesyal Rasyid
Dia menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Tangerang mendukung penuh upaya pelestarian seni budaya daerah, terlebih di tengah derasnya arus globalisasi yang dapat mengikis nilai-nilai kearifan lokal. Untuk itu, dia berharap kepengurusan baru DPC TTKKBI Rajeg dapat semakin aktif, solid, dan mampu menjadi benteng moral bagi generasi muda.
“Saya berharap TTKKBI Rajeg dapat terus menjalin kolaborasi dengan pemerintah kecamatan, sekolah-sekolah, organisasi kepemudaan, dan tokoh masyarakat. Jadikan organisasi ini sebagai wadah mempererat silaturahmi serta penguatan karakter anak-anak kita,” tambahnya.
Ia juga mengatakan bahwa keberagaman budaya Kabupaten Tangerang merupakan kekuatan besar yang harus dijaga dalam semangat persaudaraan. Lanjut dia, pengukuhan tersehut juga bisa menjadi bukti bahwa budaya mampu menjadi alat pemersatu masyarakat.
"Keberagaman budaya itu sebuah kekuatan besar. Untuk itu kepada para pengurus yang baru dikukuhkan agar senantiasa memegang teguh nilai-nilai Tjimande, menjaga kehormatan organisasi, kenrsamaam dan menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab dan integritas," pungkasnya. (Red)
Tangerang, lensafokus.id -- Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid secara resmi menutup Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) Tangerang VI Tahun 2025 dengan Kecamatan Pakuhaji keluar sebagai juara umumnya. Acara tersebut digelar di Stadion FU Pasar Kemis, Sabtu (15/11/25).
Dalam sambutannya, Bupati Maesyal Rasyid mengapresiasi seluruh atlet, pelatih, serta panitia yang telah mampu menyukseskan Porkab VI. Ia menegaskan bahwa ajang ini bukan hanya pertandingan, tetapi juga sarana pembinaan dan penguatan budaya olahraga di Kabupaten Tangerang.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Tangerang, saya mengucapkan terima kasih dan selamat kepada seluruh atlet yang telah berpartisipasi. Selamat kepada para juara, dan bagi yang belum meraih juara, jangan berkecil hati. Kesempatan lain masih terbuka, teruslah berlatih dan berusaha,” ujar Bupati Maesyal Rasyid
Bupati juga menyampaikan komitmen pemerintah daerah untuk terus memasyarakatkan olahraga dan meningkatkan kualitas pembinaan atlet di berbagai cabang olahraga.
“Dengan olahraga kita sehat, dengan olahraga kita berprestasi. Pemerintah daerah bersama seluruh pemangku kepentingan akan terus mendukung agar dunia olahraga di Kabupaten Tangerang semakin maju dan berdaya saing,” tambahnya.
Menutup acara, Bupati Maesyal Rasyid kembali mengajak seluruh stakeholder untuk terus mendukung pengembangan dan memasyarakatkan olahraga di Kabupaten Tangerang.
“Sekali lagi slamat kepada para juara dan seluruh atlet yang telah berjuang pada Porkab Tangerang 2025. Mari kita terus dukung kemajuan olahraga di Kabupaten Tangerang,” pungkasnya
Sementara itu, Bupati Tangerang periode 2013-2023 yang juga seorang tokoh olahraga nasional, A. Zaki Iskandar juga turut memberikan apresiasi dan motivasinya kepada para atlet. Ia menekankan pentingnya pemberian gizi dan pola hidup sehat bagi atlet muda agar mereka bisa terus memaksimalkan performa dan prestasinya
“Asupan gizi sangat penting bagi atlet, terutama mereka yang berada pada usia pertumbuhan. Mari kita dukung program makanan bergizi dari pemerintah pusat. Prestasi tidak lahir dari latihan saja, tetapi juga dari nutrisi yang baik,” ujar Zaki.
Zaki juga berpesan agar para atlet tetap semangat dan tidak mudah menyerah. Giat berlatih dan berdisiplin jadi salah satu kunci juga dalam meraih prestasi terbaik
“Jangan cepat puas dan jangan cepat menyerah. Terus berlatih lebih keras, karena tantangan di depan lebih besar. Saya berharap semakin banyak atlet Kabupaten Tangerang yang mampu bersaing di tingkat nasional dari berbagai cabang olahraga,” katanya.
Ia juga mengajak para orang tua untuk peduli kepada pendidikan anak-anaknya dan mampu mengarahkannya pada kegiatan positif melalui olahraga yang disenanginya
“Daripada nongkrong tidak jelas, lebih baik ajak anak-anak kita berolahraga. Futsal, bulutangkis, voli, basket, renang, apa saja—yang penting mereka suka dan bisa aktif sehingga tumbuh sebagai generasi yang sehat, produktif, dan bermental kuat,” ungkapnya. (Red)
Jakarta, lensafokus.id -- Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid meraih penghargaan Apresiasi Cita Daerah, nominasi pekerjaan layak dan ekonomi lokal dari Kompas TV. Menteri UMKM RI, Maman Abdurrahman menyerahkan langsung penghargaan tersebut kepada Bupati Tangerang di Studio Kompas TV, Sabtu malam (15/11/25)
Pada kesempatan tersebut, Bupati Maesyal Rasyid mengungkapkan rasa syukur dan trima kasih atas dukungan dan kolaborasi dari berbagai pihak yang begitu besar sehingga para pelaku UMKM di Kab. Tangerang dapat tumbuh dan berkembang semakin kuat serta mampu menciptakan lapangan kerja baru
"Alhamdulillah, apa yang saya terima hari ini adalah hasil dari kerja bersama dan kolaborasi bersama seluruh elemen masyarakat, praktisi, akademisi, dunia usaha dan media. Para pelaku UMKM kita jadi makin berkembang dan maju. Dan mampu memberikan lapangan kerja baru kepada masyarakat," ujar Bupati Maesyal Rasyid.
Dia juga tidak menutup mata akan segala kekurangan yang masih terjadi. Kekurangan yang terjadi tidak akan pernah menyurutkan semangat, namun menjadi pelecut semangat dan tenaga untuk terus berupaya maksimal bagi kepentingan masyarakat.
"Masih ada kekurangan dan ketidaksempurnaan yang terjadi. Namun itu tidak menyurutkan komitmen kami bersama Bu Intan dan seluruh perangkat daerah untuk terus berupaya membenahi dan memberikan yang terbaik kepada masyarakat, baik itu dalam hal pelayanan dan pembangunan maupun pemberdayaan masyarakat," tandasnya.
Pada kesempatan yang sama, Menteri UMKM RI, Maman Abdurrahman mengatakan bahwa penghargaan yang diberikan tersebut juga merupakan bentuk apresiasi bagi pemerintah daerah yang telah secara aktif dan nyata mendukung peningkatan kapasitas UMKM dan industri kreatif di daerah.
"Penghargaan ini diberikan sebagai salah satu langkah apresiasi bagi pemerintah daerah yang memberikan dukungan nyata dalam peningkatan UMKM lokal dan industri kreatif serta kesempatan yang sama untuk masyarakat dalam mendapatkan pekerjaan yang layak," ungkap Maman.
Dia menambahkan pekerjaan layak dan perlindungan sosial merupakan elemen dalam agenda pembangunan 2030 serta menjadi alat pengentasan kemiskinan yang efektif di Indonesia. UMKM juga merupakan motor penggerak ekonomi nasional dan salah satu sumber kekuatan lokal.
"Sektor usaha mikro kecil dan menengah tentunya menjadi salah satu tulang punggung ekonomi dan juga memberikan ruang kesempatan dan jembatan bagi orang-orang yang mungkin punya keterbatasan waktu, keterbatasan fisik, keterbatasan segala macam tetapi UMKM mampu menjawab solusi secara komprehensif," imbuhnya
Pihaknya pun mengucap terima kasih dan mengapresiasi Kompas TV yang juga secara aktif bersinergi dan berkolaborasi dalam upaya mendukung tumbuh kembangannya ekonomi lokal dan pemberdayaan UMKM. (Red)
Tangerang, lensafokus.id - Meskipun diguyur hujan, antusiasme masyarakat tidak surut untuk menghadiri Tabligh Akbar KIMFest 2025 yang menghadirkan penceramah terkenal, Ustaz Hilman Fauzi.
Wali Kota Tangerang H. Sachrudin, didampingi Sekretaris Daerah Kota Tangerang H. Herman Suwarman, turut hadir dan menyampaikan apresiasi kepada seluruh Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) yang senantiasa aktif memperkuat ekosistem informasi publik di Kota Tangerang.
Dalam sambutannya, Sachrudin menegaskan bahwa gelaran KIMFest serta peran strategis KIM merupakan amanah yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab dan integritas. Terlebih di era digital, ketika arus informasi bergerak begitu cepat dan sering kali sulit dikendalikan.
“Fondasi spiritual yang kuat menjadi sangat penting agar setiap langkah kita dalam menyebarkan informasi selalu dilandasi nilai kebenaran, kejujuran, serta kebermanfaatan. Kita tidak hanya dituntut menyebarkan informasi, tetapi memastikan bahwa informasi itu benar, bermanfaat, dan membawa kebaikan bagi masyarakat,” ujarnya di hadapan ratusan warga yang memadati area Alun-alun Ahmad Yani, Jumat malam (14/11/25).
Sachrudin juga berharap Tabligh Akbar ini mampu memberikan pencerahan dan motivasi bagi masyarakat, khususnya para anggota KIM, agar semakin mantap dalam menjalankan tugasnya sebagai penyampai informasi sekaligus sebagai hamba Allah yang istiqamah dalam menyebarkan kebaikan.
“Jadikan momentum ini sebagai refleksi diri dan sarana bermunajat kepada Allah SWT. Semoga ikhtiar kita sebagai garda terdepan dalam penyajian informasi yang membawa kemaslahatan selalu diberi kemudahan dan keberkahan oleh Allah SWT,” tutupnya.
Festival Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) 2025 masih akan berlangsung hingga Sabtu, 15 November 2025. Ragam suguhan menarik di Booth Pameran KIM dari berbagai provinsi turut memeriahkan acara, menampilkan produk-produk unggulan, inovasi digital, serta kearifan lokal yang inspiratif. (red)