Berita BisnisLensa Fokus

TANGERANG, lensafokus.id – Inspektorat Kabupaten Tangerang menggelar kegiatan Reviu Bantuan Operasional Satuan Pendidikan (BOSP) jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Hotel Yasmin, Curug, Selasa (22/7/2025).

Auditor Inspektorat Kabupaten Tangerang Ukar Sukaryatna mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk memastikan penyaluran bantuan operasional kepada satuan pendidikan sudah sesuai, transparan, dan akuntabel terkait pengelolaan dana.

"Dana BOSP adalah amanah yang harus digunakan secara tepat sasaran dan sesuai aturan. Melalui reviu ini, kami ingin memastikan bahwa pelaporan dan penggunaan anggaran berjalan dengan tertib administrasi dan mendukung peningkatan mutu pendidikan," ujar Ukar.

Diketahui, saat ini penyaluran bantuan tahap satu ditargetkan akan diberikan kepada 312 sekolah jenjang pendidikan SD dan SMP di Kabupaten Tangerang. Penyaluran bantuan tersebut berlangsung dari tanggal 14 Juli–25 Juli 2025.

Ukar menegaskan bahwa tahun ini penyaluran dana BOSP juga difokuskan kepada sekolah-sekolah swasta, sebab perlunya memastikan penyaluran dana BOSP yang sesuai dengan kriteria maupun regulasi dari Menteri Pendidikan.

"Untuk sekolah-sekolah swasta dalam hal ini kita ingin mengetahui sejauh mana realisasi penyaluran dana BOSP itu berjalan, apakah sesuai dengan kriteria ataupun regulasi yang sesuai dengan peraturan Menteri Pendidikan atau tidak," ungkapnya.

"Melalui kegiatan reviu ini kami ingin sekolah swasta tersebut dalam penata usaha keuangan dana BOSP tertib secara administrasi dan dapat dipertanggungjawabkan sesuai ketentuan yang berlaku," katanya.

Ukar berharap melalui reviu ini, pengelolaan dana BOSP di Kabupaten Tangerang semakin profesional, transparan, dan berdampak langsung terhadap peningkatan kualitas layanan pendidikan di tingkat dasar dan menengah. (Red)

Published in Banten

TANGERANG, lensafokus.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang menegaskan komitmennya dalam memperkuat kolaborasi melalui dukungan penuh terhadap pelantikan pengurus Gerakan Masyarakat Peduli Aspirasi Rakyat (GEMPAR) Semesta Raya tingkat pusat, daerah, dan cabang. Pelantikan ini digelar dan disambut hangat oleh Pemkab Tangerang.

Acara pelantikan dihadiri oleh jajaran pengurus pusat dan daerah serta perwakilan pemerintah Kabupaten Tangerang. Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid yang diwakili Asisten Daerah I Prima Saraspuspa, menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi atas pelantikan tersebut.

“Atas nama Pemkab Tangerang, saya mengucapkan selamat dan sukses kepada para pengurus yang baru saja dilantik. Semoga amanah yang telah diberikan dapat dijalankan dengan penuh tanggung jawab, integritas, dan semangat pengabdian kepada masyarakat,” ujar Asda I di Aula BLK Kosambi, Senin (21/7/2025).

Dalam sambutannya, pihaknya juga menegaskan pentingnya keberadaan organisasi masyarakat seperti GEMPAR Semesta Raya sebagai mitra strategis pemerintah daerah. Organisasi ini dinilai berperan penting dalam memperkuat partisipasi publik, memperluas ruang dialog antara warga dan pemerintah, serta menjadi kanal aspirasi yang konstruktif.

“Di era demokrasi yang semakin terbuka ini, partisipasi masyarakat menjadi elemen penting dalam mewujudkan pemerintahan yang inklusif, transparan, dan akuntabel. Pemerintah tidak bisa berjalan sendiri. Diperlukan dukungan, partisipasi, dan pengawasan dari seluruh komponen masyarakat,” lanjutnya.

Lebih lanjut, pemerintah menekankan bahwa berbagai program pembangunan mulai dari pendidikan, kesehatan, penguatan ekonomi kerakyatan, pemberdayaan UMKM, hingga infrastruktur membutuhkan kolaborasi aktif dari masyarakat. Oleh karena itu, GEMPAR diharapkan menjadi organisasi yang membantu mengidentifikasi masalah riil di lapangan, dan mendorong solusi bersama.

“Kami percaya bahwa aspirasi masyarakat adalah fondasi utama dalam perumusan kebijakan publik. Untuk itu, kami harapkan GEMPAR Semesta Raya dapat menjadi mitra strategis pemerintah, yang turut mengawal aspirasi rakyat secara objektif dan solutif, serta menjadi bagian dari solusi atas tantangan yang dihadapi masyarakat,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Umum GEMPAR Semesta Raya yang baru dilantik, Rukyat Idris menyampaikan bahwa pelantikan ini bukan hanya sekadar seremonial, tetapi langkah strategis untuk membangun organisasi yang solid, sah secara administratif, dan siap bekerja di tengah masyarakat.

"Alhamdulillah, hari ini kita telah melaksanakan pelantikan pengurus baik DPP, DPD maupun DPC. Ini merupakan bagian dari legalitas organisasi, walaupun sebelumnya kami sudah menerbitkan SK kepengurusan. Pelantikan ini penting untuk penguatan secara rekognisi dan struktur, agar kehadiran kita di tengah masyarakat semakin kuat dan terpercaya,” kata dia.

Ia menjelaskan bahwa GEMPAR adalah organisasi masyarakat yang berorientasi pada upaya nyata menjaring, menampung, dan menyuarakan berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat kepada pihak-pihak yang memiliki kewenangan, baik eksekutif maupun legislatif. Ia menekankan bahwa masih banyak persoalan rakyat yang belum tersuarakan dengan baik, mulai dari masalah sosial, ekonomi, hingga pelayanan publik.

“Kita ingin hadir sebagai mitra solutif, bukan sekadar pengkritik. Harapan kami, ke depan GEMPAR bisa bersinergi tidak hanya dengan pemerintah, tetapi juga dengan dunia usaha dan lembaga lainnya, untuk sama-sama mencari solusi atas permasalahan masyarakat,” ujarnya.

Menutup sambutannya, dirikya mengajak seluruh jajaran pengurus dan simpatisan GEMPAR untuk menjadikan momen pelantikan sebagai titik tolak perjuangan kolektif demi masyarakat yang lebih sejahtera, adil, dan berdaya.

“Kami ingin menjadi garda terdepan dalam menyampaikan harapan rakyat. Maka, pelantikan ini bukan akhir, tapi awal dari perjuangan kita bersama. Mari kita jadikan GEMPAR sebagai kekuatan moral dan sosial yang benar-benar bermanfaat untuk rakyat banyak,” pungkasnya. (Red)

Published in Banten

Tangerang, lensafokus.id – Warga Kampung Cibogo RT 002/004, Desa Pasanggrahan, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang kini dapat bernapas lega dan menikmati akses jalan yang mulus berkat pembangunan jalan cor beton sepanjang 200 meter dengan lebar 2,5 meter. Pembangunan ini merupakan inisiatif Kepala Desa Pasanggrahan, Agus Setyantoro, menggunakan alokasi Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2025.

Ditemui di kantornya pada Selasa (22/7/2025), Kades Pasanggrahan, Agus Setyantoro mengungkapkan rasa syukurnya atas selesainya pembangunan jalan yang berlokasi di Kampung Cibogo tersebut. Ia menjelaskan bahwa jalan ini sebenarnya telah dibangun pada periode pertamanya menjabat sebagai kepala desa sekitar tahun 2012. Namun, karena termakan usia dan kondisi jalan yang mengalami kerusakan, warga kemudian mengusulkan agar jalan tersebut segera diperbaiki.

"Demi kenyamanan serta kelancaran aktivitas warga, maka Desa Pasanggrahan membangun kembali jalan Kampung Cibogo dengan kualitas prima dan mulus," ujar Kades Agus Setyantoro. Ia menegaskan komitmennya untuk memastikan infrastruktur desa dapat menunjang mobilitas dan kesejahteraan masyarakat.

Antusiasme warga pun terlihat jelas. Sejumlah warga yang ditemui menyatakan kegembiraan mereka atas pembangunan jalan ini. "Kami sangat senang sekali atas dibangunnya jalan Kampung Cibogo sehingga jalan menjadi mulus dan dapat dipergunakan dengan kendaraan roda dua dan juga roda empat," tutur salah seorang warga.

Warga lainnya juga menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada Kades Agus Setyantoro. "Kami sebagai warga mengucapkan terima kasih kepada Pak Kades Agus Setyantoro yang telah memenuhi permohonan kami untuk membangun jalan ini dengan begitu rapi dan kokoh," imbuhnya.

Pembangunan jalan cor beton ini tidak hanya memperlancar akses transportasi, tetapi juga menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah desa dan masyarakat dalam mewujudkan lingkungan yang lebih baik dan nyaman. (War/min)

Published in Banten

TANGERANG, lensafokus.id - Pemkab Tangerang menjalin kerja sama bidang kesehatan, pendidikan, dan ekonomi dengan Universitas Prasetiya Mulya. Kerja sama tersebut ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman bersama (MoU) antara Bupati Tangerang, Moch Maesyal Rasyid dan pihak Universitas Prasetiya Mulya di Kampus Universitas Prasetiya Mulya BSD, Pagedangan, Selasa (22/07/25).

Pada kesempatan tersebut, Bupati Maesyal Rasyid menegaskan bahwa kolaborasi antara Pemkab Tangerang dan Universitas Prasetiya Mulya merupakan bagian dari strategi pembangunan daerah, khususnya di tiga sektor prioritas, yakni kesehatan, pendidikan, dan ekonomi. Langkah tersebut merupakan upaya untuk memperkuat sinergitas antara pemerintah daerah dan institusi pendidikan tinggi melalui Tri Darmanya.

“Kami konsentrasi pada tiga hal utama yaitu kesehatan, pendidikan, dan ekonomi. Hampir sepertiga APBD, kami alokasikan untuk sektor kesehatan. Pendidikan kami gratiskan mulai tahun 2025 untuk SD dan SMP. Sementara di sektor ekonomi, kami dorong pertumbuhan UMKM dan pelatihan kerja lewat Balai Latihan Kerja (BLK),” ungkap Bupati Maesyal.

Selanjutnya, Bupati Maesyal yang juga hadir untuk memberikan kuliah umum mengungkapkan rasa bangga dan antusiasnya bisa hadir di tengah-tengah mahasiswa di salah satu universitas unggulan nasional yang berada Kabupaten Tangerang tersebut.

“Begitu hadir di sini, saya terkesan luar biasa. Mahasiswanya berasal dari seluruh Indonesia, dari Sumatera hingga Kalimantan. Saya ikut bangga, universitas ini telah menjadi pusat pengembangan sumber daya manusia unggul, khususnya di bidang ekonomi, bisnis, dan hukum yang sangat relevan dengan pembangunan nasional,” ujarnya.

Dalam kuliah umumnya, Bupati pun mengajak pihak Universitas Prasetiya Mulya untuk terus mengoptimalkan peran mahasiswa, khususnya dalam kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata) dan PKL (Praktek Kerja Lapangan) di wilayah Kabupaten Tangerang. Ia berharap, kehadiran mahasiswa di tengah masyarakat dapat menjadi pelopor agen perubahan, terutama dalam menyuarakan isu-isu penting seperti kesehatan lingkungan, pentingnya pendidikan, serta penguatan ekonomi lokal.

“Saya minta tolong kepada pimpinan kampus, agar kegiatan PKL atau KKN mahasiswa bisa diarahkan ke wilayah kami. Dengan begitu, mahasiswa dapat bersentuhan langsung dengan masyarakat dan membantu menyosialisasikan pola hidup sehat, semangat pendidikan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat,” pintanya.

Dia menambahkan agar Universitas Prasetiya Mulya bisa membuka lebar akses program beasiswa pendidikan bagi putra-putri berprestasi Kabupaten Tangerang yang kurang mampu secara ekonomi.

“Setiap tahun kami sediakan beasiswa bagi masyarakat berprestasi. Kami berharap Universitas Prasetiya Mulya juga membuka akses tersebut, agar semakin banyak anak-anak dari Kabupaten Tangerang bisa meraih mimpi mereka lewat pendidikan tinggi,” pungkasnya.

Penandatanganan MoU tersebut juga dihadiri oleh Ketua Yayasan Universitas Prasetiya Mulya Prof. Dr. Hismat Simanjuntak, Wakil Rektor, para dekan, dosen, dan jajaran struktural Universitas Prasetiya Mulya.

(Red)

Published in Banten

Subang, lensafokus.id – Bisnis haram peredaran obat-obatan terlarang golongan G, seperti Tramadol dan Hexymer, kini terang-terangan menancapkan kuku di Subang.

Ironisnya, di tengah keresahan masyarakat, Aparat Penegak Hukum (APH) di wilayah ini justru terkesan tutup mata, membiarkan para pengedar merajalela. Kecurigaan makin menguat dugaan kuat adanya campur tangan oknum media yang diduga menjadi tameng kebal hukum bagi para bandar.

Fenomena memuakkan ini mencuat setelah seorang Koordinator Lapangan (Korlap) obat terlarang berinisial ( F ) dengan entengnya mengaku bisnis kotornya sudah dikoordinasikan dengan enam media. Tanpa tedeng aling-aling, F menyebut telah menyerahkan urusan ini kepada berinisial ( I ) saat dikonfirmasi via WhatsApp pada Selasa (22/7/2025).

"Saya sudah koordinasi dengan 6 media, coba saja komunikasi dengannya," ucap F, seolah mengindikasikan dirinya tak tersentuh hukum.

Pernyataan F ini bak petir di siang bolong, memicu pertanyaan besar tentang integritas jurnalisme dan penegakan hukum di Subang. Bagaimana mungkin oknum media, yang seharusnya menjadi garda terdepan pengawas keadilan, justru terlibat dalam praktik kotor melindungi kejahatan.

Praktik beking-membekingi kejahatan, apalagi dengan melibatkan pihak media, adalah ancaman serius bagi moralitas bangsa dan kredibilitas institusi penegak hukum. Ini adalah tamparan keras bagi demokrasi dan keadilan.

Jika terbukti ada oknum media yang terlibat, sanksi tegas harus dijatuhkan. Tak boleh ada lagi celah bagi praktik-praktik ilegal semacam ini untuk terus meracuni generasi muda. Pemberantasan peredaran obat terlarang harus dilakukan hingga ke akar-akarnya, tanpa pandang bulu, dan tanpa ada lagi pihak-pihak yang merasa kebal hukum.

Warga dengan lantang meminta kepada APH di Subang dan Polda Jawa Barat untuk segera bertindak dan memberantas peredaran obat terlarang yang merusak ini. (Tim)

Published in Nasional

Kota Tangerang, lensafokus.id - Tongkat komando Kapolres Metro Tangerang Kota resmi berpindah dari Komisaris Besar Polisi Zain Dwi Nugroho, SH,S.I.K, M.Si kepada Komisaris Besar Polisi Dr. Raden Muhammad Jauhari, SH,S.I.K, M.Si dalam rangkaian serah terima jabatan (Sertijab) berlangsung di Polda Metro Jaya di pimpin Kapolda Irjen Pol Karyoto. Senin, (21/7/2025).

Acara Sertijab dilanjutkan dengan Farewell Parade dan prosesi pedang pora sebagai penyambutan untuk Kapolres baru di Mako Polres Metro Tangerang Kota siang WIB.

Zain mengukir sejarah sebagai Kapolres terlama memimpin Polres Metro Tangerang Kota selama 3 tahun 1 bulan. sejak 13 April 2022, Zain Dwi Nugroho menjabat sebagai Kapolres Metro Tangerang Kota hingga Mei 2025. Selama 3 tahun 1 bulan itu pula Ia menyelesaikan pembangunan gedung baru Mapolres di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Babakan, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, Banten. Kini berdiri megah dan modern menjadi kebanggaan masyarakat kota Tangerang.

Wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota yang kondusif tercipta karena dedikasi, loyalitas, dan pengabdian selama menjalankan tugas. Zain juga membawa pemilu pileg, pilpres dan pilkada yang aman, damai dan sukses di Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang.

IMG 20250722 WA0010

Mutasi dan rotasi jabatan merupakan bagian dari proses pembinaan karir di Polri. Selain itu sebagai upaya penyegaran struktur organisasi dalam rangka peningkatan kinerja pelayanan kepolisian kepada masyarakat. Seperti diketahui saat ini Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mendapat promosi terbaru sebagai Wakil direktur tindak pidana ekonomi khusus (Wadirtipideksus) Bareskrim Mabes Polri.

“Terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh personel Polres Metro Tangerang Kota yang telah bekerja keras mendukung saya dalam pelaksanaan tugas,” ujar Zain.

“Saya mengucapkan, selamat bertugas kepada Kombes Pol Raden Muhammad Jauhari. memberikan pelayanan prima dan terbaik kepada masyarakat. Mutasi ini untuk menjawab tantangan tugas yang semakin kompleks,” tambahnya.

Zain juga menekankan pentingnya sinergi dengan TNI, pemda, dan tokoh masyarakat. Farewell Parade ditutup dengan pemberian ucapan selamat dari seluruh jajaran Polres Metro Tangerang. Suasana haru melepas Kombes Pol Zain Dwi Nugroho dalam tugasnya sebagai Wadirtipideksus Bareskrim Polri. (Sumarna)

Published in Banten
Go to top