Banten

Banten (5870)

Tangerang, lensafokus.id - Rutin Kapolresta Tangerang, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Andi M. Indra Waspada A., SH., SIK.,MM.,MSi., bersama sejumlah pejabat Utama Polresta Tangerang serta Personel melakukan Gowes Sepeda Santai, Sabtu pagi (16/08/2025).

Untuk kali ini dalam momen memeriahkan HUT Republik Indonesia ke-80 rombongan Gowes tersebut bergerak di wilayah Citra Raya Kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang, dengan melibatkan sebanyak 50 peserta yang penuh semangat.

Rute Gowes dimulai dari bundaran 1 hingga bundaran 6 dan kembali lagi ke finis yaitu titik awal bundaran 1 Citra Raya.

IMG 20250816 WA0086

Dilokasi Finish Kapolres mengatakan, bahwa bersepeda santai ini adalah olah raga sehat sambil bersantai dengan menikmati udara segar dan menikmati pemandangan yang indah disepanjang perjalanan.

“Dengan berolah raga sepeda akan mendapatkan keuntungan yang banyak terutama untuk Kesehatan tubuh juga untuk Kesehatan pikiran. “kata Kapolres.

“Saya harapkan seluruh Anggota Polresta Tangerang Polda Banten ini selalu menjaga kesehatan dan kebugaran dengan berolahraga yang teratur, sehingga dapat melaksanakan tugas dengan baik dan benar,”ujar Kapolres.

Disamping itu,” Kapolres menyampaikan dengan berolahraga kita dapat memupuk rasa persaudaraan sehingga terjalin kekompakan Anggota dalam pelaksanaan tugas sehari-hari dan selalu menjaga kekompakan.”Tutup Andi M. Indra Waspada A. (Lingga)

Tangerang, lensafokus.id - Camat Solear, Rizkia Nurul Fajar, secara resmi mengukuhkan 24 anggota Paskibra Kecamatan Solear yang akan mengibarkan duplikat bendera pusaka merah putih pada 17 Agustus di halaman Kantor Kecamatan Solear. Acara pengukuhan tersebut dilaksanakan di GSG Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, kemarin pada Jum'at malam, (15/08/2025).

Pengukuhan Paskibra tersebut dihadiri oleh berbagai pejabat dan tokoh penting di Kecamatan Solear, termasuk Sekcam Solear, Danramil 13 Cisoka, Babinsa Solear, Binamas Polsek Cisoka, Kepala KUA Kecamatan Solear, Ketua MUI Kecamatan Solear, serta para orang tua anggota Paskibraka.

Dalam kesempatan tersebut, Camat Solear menyampaikan “Terima kasih kepada para Paskibraka Kecamatan Solear yang telah berlatih dengan keras untuk mengibarkan bendera merah putih dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI yang ke-80”.Beliau juga berpesan kepada para anak-anak Paskibra untuk selalu bersemangat dalam menatap masa depan dan berharap mereka dapat menjadi contoh yang baik bagi masyarakat.

Salah satu orang tua anggota Paskibraka, Joni yang anaknya berasal dari sekolah SMAN 27, merasa bangga melihat putranya menjadi salah satu pasukan pengibar bendera merah putih di Kecamatan Solear. Mereka berharap agar anaknya dapat menjalankan tugas dengan baik dan sukses.

Ketua Pelaksana, Priyoga, mengatakan bahwa pihaknya telah siap untuk mengibarkan Bendera merah putih di kecamatan Solear dan berharap agar pelaksanaan pengibaran dan penurunan bendera merah putih dapat berjalan lancar dan sukses. Beliau juga berharap “Agar Paskibra Kecamatan Solear dapat menampilkan yang terbaik dan mendapatkan generasi penerus untuk menjalankan kegiatan tahunan HUT RI di kecamatan Solear”. (Lingga)

Tangerang, lensafokus.id – Pemerintah Desa (Pemdes) Cileles, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang sedang gencar melakukan perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH) bagi 15 warganya yang kurang mampu. Program ini dilaksanakan secara bertahap dengan total anggaran per rumah sebesar Rp35 juta, yang bersumber dari Dinas Perumahan, Permukiman, dan Pemakaman (Perkim) Kabupaten Tangerang.

Menurut Yepi, Kasie Perencanaan Desa Cileles, proyek ini terbagi menjadi tiga tahapan. Tahap pertama telah rampung pada Juni lalu, dengan empat unit rumah berhasil dibedah. Saat ini, tujuh rumah sedang dalam pengerjaan pada tahap kedua, yang telah mencapai 50% penyelesaian. Sementara itu, empat rumah sisanya akan dibangun pada tahap ketiga yang rencananya dimulai pada September 2025.

"Alhamdulillah, proses pembangunan berjalan lancar sejauh ini, Kami berharap ke-15 unit rumah ini bisa tuntas sesuai jadwal." ujar Yepi saat ditemui di kantornya pada Selasa, (12/8/2025).

IMG 20250815 WA0021

Berikut adalah daftar nama warga yang mendapatkan bantuan bedah rumah di Desa Cileles:
* Ajol, Kp. Peusar RT. 002/001
* Jasmaya, Kp. Peusar RT. 002/001
* Purni, Kp. Cilame RT. 004/001
* Aang, Kp. Cibogo RT. 003/002
* Rahman, Kp. Cibogo RT. 003/002
* Suherman, Kp. Gardu RT. 002/006
* Iti/Dewi Maharani, Kp. Gardu-Barahat RT. 002/006
* Aang, Kp. Barahat RT. 003/006
* Ranti/Sapri, Kp. Barahat RT. 003/006
* Aas Saputra, Kp. Barahat RT. 003/006
* Saepudin, Kp. Barahat RT. 003/006
* Anah Maryanah, Kp. Bantarpanjang RT. 004/005
* Atiyah, Kp. Bantarpanjang RT. 004/005
* Dodi Hamdani/Sareni, Kp. Bantarpanjang RT. 004/005
* Iyus Roni/Parwinah, Kp. Bantarpanjang RT. 004/005
(War)

Lebak, lensafokus.id - Salah satu konsumen / pelanggan Adnan alias ewok mengeluh terkait manajemen konter Abah yang berlokasi di jalan hardiwinangun Kelurahan Rangkasbitung Muara Ciujung Barat tepatnya di depan SMAN 1 Rangkasbitung.Kamis (14/08/2025).

Pasalnya, pada saat konsumen mengisi top up di salah satu aplikasi platform digital Dana di kirim melalui aplikasi tersebut oleh petugas konter Abah, tetapi lain halnya pada saat konsumen hendak melakukan penarikan uang dari aplikasi Dana petugas konter mengarahkan agar dikirim ke bank BCA, tidak melalui aplikasi Dana. Sehingga konsumen merasa dirugikan bahkan tidak puas atas pelayanan yang diberikan oleh konter Abah.

Jadi menurut keterangan yang disampaikan oleh konsumen, "kalau penarikan saya diarahkan agar dikirim melalui bank BCA, jadi dobel dong saya harus membayar biaya adminnya.

IMG 20250814 WA0105

Sedangkan, jika saya melakukan penarikan melalui aplikasi Dana lagi hanya di bebankan jasa pengiriman atau admin dengan nilai kisaran jumlah yang dikirim. tau sendiri pak kalau ngirim melalui bank BCA kena admin misalkan penarikan RP. 150 ribu menjadi 153.000; di tambah admin sebesar 3 ribu jadi saya kena dobel admin. "kata adnan biasa di sapa ewok

Lanjut Adnan, terus kalau pelanggan/konsumen top up Dana misalkan Rp. 50.000; kenal lagi potongan dengan otomatis kena cas 500 perak oleh sistem pengelola konter Abah jadi hanya keterima Rp.49.500; tolong ke pihak pengelola pengusaha konter Abah selaku jasa top up dana/ transper untuk bijak ketika konsumen penarikannya jika menggunakan aplikasi Dana ya diarahkan ke Dana lagi bukan melalui bank yang lain, mending ada uang lebih coba kalau limit uangnya. cetus adnan

"Warga Lebak khususnya kota Rangkasbitung jika hendak melakukan penarikan melalui aplikasi Dana maupun Top up Dana saya sarankan ke Alfa saja karena gratis "alias tidak di bebankan biaya admin sepeserpun.pungkas adnan

Sementara salah satu petugas konter Abah yang di depan sekolah SMAN 1 Rangkasbitung ketika dikonfirmasi mengatakan ini pak sudah sistem dari sananya,ketika penarikan pelanggan/ konsumen penarikanya harus mengirim melalui bank BCA.paparnya

Terkait keterangan yang disampaikan oleh petugas konter yang mengatakan bahwa itu sudah sistem ketika penarikan diarahkan agar mengirimkan ke BCA, pihak media belum mendapatkan keterangan dari pemilik konter Abah dan masih berusaha untuk mengkonfirmasi agar keterangan yang diperoleh dari petugas konter dan pemilik konter supaya sinkron. (Red)

TANGERANG, lensafokus.id – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang, Soma Atmaja, mendampingi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Menimipas) RI, Agus Andrianto, menyalurkan ribuan paket bantuan sosial (bansos) kepada warga Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang, Kamis (14/8/2025).

Soma, mewakili Bupati Tangerang, menyampaikan apresiasi atas kegiatan bakti sosial (baksos) Kemenimipas untuk masyarakat Jambe. "Atas nama pribadi, pemerintah, dan masyarakat Kabupaten Tangerang, kami menyampaikan selamat datang kepada Bapak Menteri beserta jajaran. Terima kasih yang sebesar-besarnya atas kepedulian dan komitmen untuk hadir langsung menyapa serta memberikan semangat bagi masyarakat kami, khususnya di Kecamatan Jambe," tuturnya.

Menurut Soma, baksos ini merupakan wujud nyata semangat kemerdekaan yang tidak hanya dirayakan dalam bentuk seremoni, tetapi juga diwujudkan melalui kepedulian terhadap sesama, terutama masyarakat kurang mampu. "Sekitar 5.000 warga menerima manfaat langsung dari kegiatan ini. Angka tersebut luar biasa dan menjadi bukti bahwa kolaborasi antarinstansi dapat membawa dampak besar bagi masyarakat," ujarnya.

Ia juga berharap kegiatan serupa dapat terus berlanjut di masa mendatang dengan cakupan yang lebih luas. “Semoga sinergi yang terjalin antara Kemenimipas dan Pemkab Tangerang terus berlanjut, sehingga semakin banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya, tidak hanya di Jambe tetapi juga di wilayah lainnya di Kabupaten Tangerang,” tambahnya.

Sementara itu, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Menimipas) RI, Agus Andrianto mengatakan, pemberian bansos dalam rangka HUT ke-80 RI ini tidak hanya dilakukan di Kabupaten Tangerang, tetapi juga di berbagai daerah lainnya. Program tersebut selaras dengan prioritas pembangunan nasional yang telah dilaksanakan kementeriannya.

"Kurang lebih sekitar 15 juta penerima manfaat telah kami salurkan melalui program MBG, ketahanan pangan, Koperasi Merah Putih, dan berbagai program lainnya," ujarnya.

Agus menegaskan, keberhasilan berbagai program Kemenimipas tidak terlepas dari dukungan dan kolaborasi berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah. "Semua yang telah dilakukan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan ini tentu tidak akan ada hasilnya tanpa dukungan dan kolaborasi dari pemerintah daerah. Terima kasih atas segala dukungan yang telah terjalin selama ini," tambahnya.

Penyaluran bansos di Kecamatan Jambe ini berlangsung meriah dengan kehadiran ribuan warga yang antusias. Selain pembagian paket sembako, kegiatan juga diisi dengan ramah tamah, hiburan rakyat, dan dialog langsung antara Menteri dengan warga penerima manfaat. (Red)

TANGERANG, lensafokus.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang meneguhkan komitmen membangun fondasi pendidikan sejak usia dini. Hal ini diwujudkan melalui pelantikan Kelompok Kerja (POKJA) Bunda PAUD Kabupaten Tangerang dan pengukuhan 29 Bunda PAUD Kecamatan se-Kabupaten Tangerang di Hotel Lemo, Kecamatan Kelapa Dua, Kamis (14/8/2025).

Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid yang hadir bersama Wakil Bupati, Intan Nurul Hikmah menegaskan momentum ini merupakan upaya harmonisasi program peningkatan mutu layanan PAUD demi mewujudkan generasi emas 2045. Ia mengingatkan bahwa usia dini adalah periode emas perkembangan anak yang tidak tergantikan.

“Usia 0–6 tahun adalah masa di mana otak anak berkembang sangat pesat. Inilah saat yang paling tepat untuk menanamkan nilai-nilai dasar, mulai dari agama, moral, hingga keterampilan sosial dan kognitif,” ujar Bupati Maesyal di lokasi.

Bupati menambahkan, Pemkab terus berupaya mendorong program Wajib Belajar 1 Tahun Prasekolah sebagai bagian dari Wajib Belajar 13 Tahun. "Ini agar setiap anak benar-benar siap secara mental dan akademik sebelum memasuki jenjang sekolah dasar," jelasnya.

Dalam sambutannya, Bupati menekankan peran penting Bunda PAUD bukan hanya simbolis. Para Bunda PAUD harus menjadi motor utama penggerak dalam layanan pendidikan anak usia dini yang berkualitas di wilayahnya masing-masing.

“Bunda PAUD harus menjadi motor penggerak dalam membangun layanan PAUD yang berkualitas. Mereka adalah agen perubahan yang mampu menginspirasi dan mendorong partisipasi masyarakat,” tandasnya.

Dia menambahkan bahwa acara tersebut merupakan awal untuk menciptakan generasi emas. Dirinya pun mengajak semua pihak untuk bersama-sama menguatkan komitmen untuk mencetak generasi sehat, cerdas, berakhlak mulia, dan mampu bersaing global.

“Ini bukan akhir, tapi awal dari kerja besar bersama. Mari kita jadikan momentum ini sebagai komitmen untuk mencetak generasi sehat, cerdas, berakhlak mulia, dan mampu bersaing di masa depan,” pungkasnya.

Pada kesempatan itu, Ketua Bunda PAUD Kabupaten Tangerang, Rismawati Maesyal Rasyid juga turut menegaskan posisi penting Bunda PAUD di semua tingkatan. Ia menekankan perlunya kolaborasi berbagai unsur, mulai dari perangkat daerah, organisasi profesi, penyelenggara PAUD, perguruan tinggi, hingga dunia usaha.

“Bunda PAUD adalah figur ibu bangsa yang menjalankan peran strategis dalam menciptakan layanan PAUD holistik dan integratif yang mencakup pendidikan, kesehatan, gizi, dan perlindungan anak,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang, Dadan Gandana menjelaskan bahwa pelantikan ini adalah kewajiban struktural yang harus dilakukan Bunda PAUD kabupaten untuk membentuk dan mengukuhkan struktur kerja di bawahnya.

“Harapannya, ini bisa mendorong kesadaran masyarakat untuk lebih mengarahkan anak-anak mengikuti pendidikan anak usia dini sebelum masuk sekolah dasar,” ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa sesuai arah kebijakan ke depan, masuk SD akan diwajibkan didahului pendidikan PAUD, baik melalui lembaga PAUD maupun kelompok-kelompok bermain. Setelah ini, Bunda PAUD kecamatan akan melantik Bunda PAUD desa, sedangkan POKJA kabupaten akan melakukan advokasi dan asistensi kegiatan PAUD di setiap wilayah.

Sebagai informasi, acara pelantikan ini dihadiri pula oleh Wakil Bupati Tangerang, Intan Nurul Hikmah, serta disambut antusias oleh seluruh peserta. Kegiatan ini bukan sekadar prosesi formal, tetapi momentum penting membangun sinergi lintas sektor demi menciptakan layanan PAUD yang terencana, terukur, dan berdampak nyata. (Red)

Page 53 of 587
Go to top