Banten

Banten (5870)

Tangerang, lensafokus.id - Bupati Tangerang, Moch Maesyal Rasyid menghadiri kegiatan Bakti Sosial (Baksos) yang digelar Kejaksaan RI dalam rangka merayakan HUT ke-80 Kejaksaan RI di Kec. Pagedangan, Sabtu (30/8/25).

Pada kesempatan tersebut, Bupati Maesyal Rasyid mengucapkan terima kasih dan apresiasinya kepada jajaran Kejaksaan RI yang telah menggelar kegiatan olahraga Offroad yang dirangkaikan dengan Baksos untuk masyarakat di Kec. Pagedangan

"Pagi hari ini kami mendapatkan kepercayaan lokasi di wilayah Kabupaten Tangerang untuk dilaksanakannya bakti sosial dan Offroad. Kami berbahagia dan juga berterima kasih kepada, Pak staf ahli Jaksa Agung, Pak Sesjamintel, Kajati, Kajari, dan seluruh jajarannya, masyarakat kami dilibatkan dan diperhatikan langsung oleh Kejaksaan Republik Indonesia," ucap Bupati Maesyal Rasyid

Lanjut dia, kegiatan Offroad dan Baksos dalam rangka Hari Lahir (Harlah)Kejaksaan RI tersebut merupakan wujud nyata Kejaksaan adalah bagian yang tidak terpisahkan dari masyarakat sekaligus juga mencerminkan Kejaksaan yang humanis, dekat dengan rakyat, sekaligus tegas menjaga supremasi hukum.

"Tema Transformasi Kejaksaan Menuju Indonesia Maju sangat tepat dengan tantangan zaman saat ini. Penegakan hukum tidak lagi cukup hanya dengan menindak, tetapi juga harus memberi solusi, melakukan pencegahan, edukasi, serta hadir dalam kegiatan sosial kemasyarakatan seperti yang kita lakukan hari ini melalui anjangsana dan bakti sosial," tandasnya

Pihaknya juga berharap kegiatan tersebut semakin memperkuat sinergi dan hubungan emosional antara pemerintah daerah, Kejaksaan RI dan masyarakat.

"Terima kasih sekali lagi mudah-mudahan kehadiran Bapak dari Kejaksaan republik Indonesia memberikan semangat kepada kami dalam rangka hubungan emosional antara pemerintah daerah, Kejaksaan juga dengan masyarakat yang berkolaborasi dalam rangka memperingati Harlah ke-80 Kejaksaan Republik Indonesia juga HUT RI ke-80 tingkat Kabupaten Tangerang," pungkasnya

Sementara itu, Sekretaris Jaksa Agung Muda Intelijen (Sesjamintel), Sarjono Turin, SH, MH mengatakan dalam rangka Harlah Kejaksaan ke 80 yang bertepatan dengan HUT ke-80 RI, Kejaksaan RI mengadakan kunjungan silahturahmi ke wilayah dan melakukan berbagai kegiatan sosial untuk masyarakat.

"Mengawali kegiatan pagi hari ini nantinya akan dimulai dengan tim pemberian secara simbolis bantuan sosial kepada ibu-ibu di sini, kurang lebih sekitar 50 orang dilanjutkan dengan adik-adik kita yang berasal dari pondok pesantrennya, Panti Asuhan sekitar 50," jelas Sarjono

Pihaknya juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dari Pemkab Tangerang, Bulog dan berbagai pihak yang telah berpartisipasi aktif pada kegiatan tersebut. Sarjono Turin yang juga Ketua Ketua Adhyaksa Jeep Club (AJC) juga mengungkapkan bahwa AJC senantiasa mengedepankan fungsi sosialnya dalam setiap kegiatannya.

"Terima kasih kepada rekan kami dari Bulog yang juga hadir dalam rangka melakukan kegiatan operasi pasar dan menyediakan paket sembako ada berupa gula beras dan minyak goreng. AJC juga senantiasa hadir mengedepankan fungsi sosial, bukan hura-hura dalam kegiatannya," ujarnya. (Red)

Tangerang, lensafokus.id – Wakil Bupati (Wabup) Tangerang, Intan Nurul Hikmah menghadiri acara Pelepasan Mahasiswa Lulusan Semester Genap Tahun Akademik 2024/2025 Program Studi Manajemen S1 Tanri Abeng University (TAU) Kampus Tangerang. Acara ini digelar di Kampus TAU Tangerang Citra Raya, Sabtu, (30/8/25).

Dalam sambutannya, Wabup Intan yang juga sekaligus Pembina Yayasan Ismet Iskandar menyampaikan apresiasi dan kebanggaan atas pencapaian para lulusan Tanri Abeng University (TAU) Kampus Tangerang

"Saya menyampaikan ucapan selamat kepada orang tua dan keluarga yang tentu merasa bahagia atas keberhasilan putra-putrinya menuntaskan pendidikan hingga meraih gelar sarjana. Semoga ilmu yang telah diperoleh menjadi bekal berharga untuk berkarya dan memberikan manfaat bagi masyarakat, bangsa, dan negara," ungkap Wabup Intan.

Dia menekankan bahwa kelulusan bukanlah akhir dari perjuangan, melainkan pintu awal menuju dunia yang penuh tantangan. Untuk itu, dia juga berpesan kepada para lulusan agar senantiasa menjunjung integritas, bekerja keras, serta membawa manfaat bagi masyarakat.

"Saya berharap lulusan TAU Tangerang mampu menjadi generasi berdaya, bukan sekadar dipercaya. Jadilah pemimpin masa depan yang siap berkontribusi bagi Kabupaten Tangerang dan bangsa Indonesia," serunya.

Hal yang sama juga ditegaskan Direktur TAU Kampus Tangerang, Zakiah. Dia menegaskan bahwa kelulusan adalah titik awal perjalanan baru. Para lulusan TAU harus bisa membawa integritas, kepedulian, dan semangat perubahan ke tengah masyarakat.

"Kelulusan adalah titik awal perjalanan baru. Para lulusan harus bisa punya integritas, kepedulian, dan semangat perubahan ke tengah masyarakat," ujarnya

Sementara itu, Ketua Yayasan Ismet Iskandar, Dr. Zaenal Muttaqien juga menyampaikan rasa syukurnya karena meskipun baru berdiri lebih dari satu tahun, TAU Kampus Tangerang telah meluluskan angkatan pertama sebanyak 44 mahasiswa.

"Ini baru langkah awal. Kami berharap para lulusan tidak berhenti di sini, tetapi terus meningkatkan kapasitas diri agar menjadi profesional yang siap bekerja sekaligus siap memimpin," tutur Zaenal.

Acara pelepasan ditutup dengan doa bersama dan pemberian penghargaan kepada lulusan berprestasi berupa beasiswa. (Red)

Bekasi, lensafokus.id - Dalam rangka semangat persatuan Kongres Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, PWI Provinsi Banten yang dikomandani Rian Nopandra melakukan Konsolidasi pemantapan dengan pengurus PWI Banten dan Kabupaten/Kota di Hotel Antero, Cikarang. Jum'at malam, 29 Agustus 2025.

Turut hadir, Ketua PWI Banten Rian Nopandra, Sekertaris PWI Banten Fahdi Khalid, anggota DK PWI Iwan Jamaludin, Waka Bidang Organisasi Akbar Teguh Idham, Ketua SIWO Badrudin, Bendahara SIWO Opik Rahman Malik, Ketua PWI Kabupaten Serang Andre, Ketua PWI Tangerang Selatan Edi, Ketua PWI Kota Tangerang R Herwanto, Ketua Dewan Penasihat PWI Kabupaten Serang Wisnu Anggoro, dan pengurus PWI Kabupaten/kota.

Ketua PWI Banten, Rian Nopandra mengatakan, Banten I tetap berkomitmen dari awal hingga titik darah penghabisan mendukung Cak Munir untuk menjadi Ketua PWI Pusat.

Rian Nopandra merasa sangat optimis jika Cak Munir akan memenangkan dalam Kongres PWI ini. "Saya sangat yakin Cak Munir menang, menang menang menang," serunya.

Pria yang akrab disapa Opan ini mengatakan, Kongres ini sebagai bentuk moment persatuan PWI seluruh Indonesia.

"Kongres ini bentuk pemersatu PWI yang sebelumnya kacau balau terjadi dualisme, kongres ini jalan menuju kebaikan organisasi," pungkasnya.

Opan berpesan kepada seluruh pengurus PWI Banten dan Kabupaten/kota untuk menjaga kondusifitas kongres PWI Pusat.

"Mohon untuk rekan-rekan pengurus PWI Banten dan Kabupaten kota untuk menjaga kondusifitas kongres agar nyaman, aman dan berjalan lancar. Jangan sampai terprovokasi oleh pihak-pihak yang mengundang kerusuhan," tutupnya. (Cecep)

TANGERANG, lensafokus.id - Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid bersama Menteri Agama (Menag) RI Nasaruddin Umar dan Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) HM Jusuf Kalla menghadiri peresmian Masjid Raya Baitul Mukhtar BSD City, Kecamatan Pagedangan, Jumat (29/8/25). Selain pemukulan bedug secara bersama-sama, Menag RI menandatangani prasasti Masjid Raya Baitul Mukhtar.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Maesyal Rasyid menyampaikan apresiasi kepada pihak Sinar Mas Land yang tidak hanya fokus pada pembangunan kawasan modern, namun juga membangun nilai-nilai spiritual dan sosial.

"Atas nama pribadi dan Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang, saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Sinar Mas Land melalui Yayasan Muslim Sinar Mas Land, yang tidak hanya berfokus pada pembangunan kawasan modern, tetapi juga menghadirkan masjid megah ini sebagai simbol komitmen terhadap nilai-nilai spiritual dan sosial," ucap Bupati Maesyal.

Dia mengatakan, pembangunan Masjid Raya Baitul Mukhtar merupakan hasil dari ikhtiar bersama dalam menyeimbangkan pembangunan fisik dan spiritual. Masjid ini bukan hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga pusat syiar Islam, pendidikan, serta pemberdayaan umat dan pusat kegiatan sosial lainnya.

"Dengan kapasitas hingga 7.000 jamaah, masjid ini diharapkan mampu menjadi ikon persatuan dan peradaban Islam di Kabupaten Tangerang dan sekitarnya. Mari kita jadikan masjid ini bukan hanya indah dipandang mata, tetapi juga hidup dengan ibadah, ilmu, dan kegiatan sosial," tandasnya.

Dia menandaskan bahwa semegah apa pun masjid yang dibangun, nilainya tidak akan sempurna apabila tidak dijaga dan dirawat bersama-sama. Untuk itu, dia juga mengajak agar semua untuk terus meramaikannya dengan shalat berjamaah, pengajian, kajian Al-Quran dan aktivitas kemasyarakatan lainnya yang bermanfaat.

"Alhamdulillah sudah dibangun masjid yang besar yang luas dan ini adalah tempat kita semua. Mari kita ramaikan masjid ini dengan kegiatan keagamaan dan berbagai aktifitas kemasyarakatan lainnya yang bermanfaat serta rasa memiliki sarana ibadah ini bisa sama-sama dijalankan baik oleh DKM maupun juga oleh masyarakat setempat," katanya.

Dia juga menyampaikan kepada Jusuf Kalla bahwa masjid tersebut berdiri di atas lahan seluas 2,2 hektar yang merupakan lahan fasos fasum yang diserahkan oleh BSD kepada pemerintah daerah dan dimohon kembali oleh para penghuni setempat sekaligus oleh masyarakat.

Selanjutnya, dia meminta kepada DKM Masjid Raya Baitul Mukhtar, pengembang, camat dan lurah untuk bersama-sama membangun akses jalan agar masyarakat sekitar juga dapat melakukan ibadah di masjid tersebut.

"Kami sudah bicarakan dengan pihak terkait dan juga dengan masyarakat setempat supaya diberikan akses ada dua akses jalan masuk ke sini supaya masyarakat umum bisa masuk juga untuk menjalankan berbagai kegiatan ibadah di masjid ini," ungkapnya.

Sementara itu, Menteri Agama RI, Nasaruddin Umar berharap Masjid Raya Baitul Mukhtar menjadi simbol kebersamaan di tengah perbedaan dan memberikan pencerahan bagi semua umat dan masyarakat.

"Saya harapkan masjid ini nanti akan memberikan pencerahan bagi masyarakat setempat karena berdampingan dengan rumah ibadah lain sekaligus menjadi contoh rumah kemanusiaan menjadi simbol kerukunan," ujar Nasaruddin Umar. (Red)

Tangerang, lensafokus.id - Seorang warga Cisoka, Meninggal Dunia (MD) di dalam Saluran irigasi Perumahan. Sebelumnya, korban dilaporkan ke rt dan rw setempat hilang selama beberapa jam, pada Jum'at (29/08/2025).

Korban atas nama Ai Umroh warga Perumahan Surya Jaya Indah Cisoka dilaporkan hilang sejak siang hari tadi dan pihak keluarga lantas melakukan pencarian terhadap korban.

IMG 20250829 WA0112

Hingga kemudian pada sorenya sekira pukul 15.00 WIB, Almarhumah ditemukan warga yang melintas sudah tebujur kaku di dalam saluran irigasi tepatnya di Perumahan Annieland blok R2 No.1 Rt 04 Rw 11 Desa Cempaka Kecamatan Cisoka Kabupaten Tangerang dan langsung melaporkannya ke Polsek Cisoka Polresta Tangerang untuk berikan tindakan.

Selanjutnya dengan sigap anggota kepolisian dari Polsek Cisoka menuju ke lokasi dan melakukan cek Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan diketahui bahwa korban memiliki history gejala sakit yang berdasarkan hasil investigasi, dari CCTV milik warga yang tidak jauh dari TKP, korban terlihat sedang berjalan memakai baju warna hitam dan mengunakan payung warna merah Tiba-tiba jatuh ke saluran irigasi tersebut.

Selanjutnya anggota Polsek Cisoka di bantu warga untuk proses evakuasi dan mengantarkannya langsung ke rumah duka, karena atas permintaan dari keluarga menolak untuk proses autopsi dan siap buat surat pernyataan. (Lingga)

Bogor, lensafokus.id – Pemerintah Desa Tenjo, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor, terus berkomitmen meningkatkan infrastruktur desa demi kenyamanan dan kelancaran aktivitas masyarakat. Tahun ini, pembangunan difokuskan pada dua titik strategis, yakni betonisasi dan pemasangan paving blok jalan desa.

Kegiatan pertama adalah betonisasi jalan desa yang berlokasi di Kampung Blok Empang RT 005/001 Desa Tenjo. Proyek ini memiliki volume 258 meter x 2,7 meter x 0,12 cm dengan sumber dana dari Dana Desa (DD) sebesar Rp 182.180.200. Pelaksanaan pembangunan melibatkan Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) bersama masyarakat setempat.

IMG 20250829 181729

Sementara itu, di titik kedua dilakukan pembangunan paving blok jalan desa yang berlokasi di Kampung Blok Mpang RT 005/001 Desa Tenjo. Pekerjaan mencakup dua jalur dengan volume 185 meter x 2,5 meter dan 100 meter x 2 meter. Proyek ini juga menggunakan Dana Desa (DD) dengan anggaran sebesar Rp 158.841.250, dan dilaksanakan oleh TPK serta masyarakat secara gotong royong.

Kepala Desa Tenjo, Rudi, menyampaikan bahwa pembangunan jalan ini merupakan upaya pemerintah desa dalam mewujudkan infrastruktur yang lebih baik demi kesejahteraan masyarakat.

“Jalan yang mulus tentu akan mempermudah akses warga dalam beraktivitas sehari-hari. Alhamdulillah, masyarakat sangat senang dan ikut berpartisipasi dalam proses pembangunan,” ujar Rudi, Jumat (29/8/2025).

Menurutnya, partisipasi aktif masyarakat menjadi kunci sukses dalam setiap pembangunan di desa. Dengan adanya jalan yang lebih baik, diharapkan roda perekonomian warga bisa semakin lancar, mulai dari distribusi hasil pertanian hingga akses pendidikan dan kesehatan.

Pemerintah Desa Tenjo berkomitmen untuk terus mengoptimalkan penggunaan Dana Desa secara transparan dan tepat sasaran, dengan prioritas pada pembangunan infrastruktur yang mendukung peningkatan kualitas hidup masyarakat. (Asp)

Page 46 of 587
Go to top