Banten

Banten (5844)

Tangerang, lensafokus.id - Bupati Tangerang, Moch Maesyal Rasyid membuka Kejuaraan Sepak Bola Radar Cup 2025 yang digelar di Lapangan Satuan Radar (Sat Radar) 211 Tanjung Kait, Kec. Mauk, Minggu (20/7/25)

Dalam sambutannya, Bupati Maesyal Rasyid mengucapkan syukur dan terima kasihnya kepada Komandan Sat Radar dan seluruh jajarannya yang menggelar olahraga, khususnya sepak bola untuk kepentingan bersama

"Hari ini kita semua berbahagia di lapangan ini untuk kepentingan mengolahragakan masyarakat dan memasyarakatkan olahraga khususnya sepak bola. Kami ucapkan banyak terima kasih dan apresiasi kepada komandan Sat Radar 211 beserta jajarannya," ujar Bupati Maesyal Rasyid.

Menurut dia, selain sebagai ajang kompetisi olahraga sepak bola, kegiatan tersebut juga untuk memperkuat tali silahturahmi dan kebersamaan antara Sat Radar 211 dengan masyarakat sekitar. Melalui kegiatan ini, para prajurit TNI bisa menyambung hubungan dengan masyarakat, di luar tugas-tugasnya di Angkatan Udara.

"Turnamen ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana mempererat tali silaturahmi dan kebersamaan antar satuan TNI dan masyarakat sekitar," ungkapnya

Bupati pun mengajak seluruh tim, ofisial dan pelatih untuk bersama menjunjung tinggi sprotifitas dan kekompakan. Menang ataupun kalah adalah bagian dari proses, namun hal yang terpenting adalah membangun kebersamaan dan semangat positif bersama untuk meraih hasil yang lebih baik

"Mari kita jadikan momen ini sebagai bagian dari komitmen kita dalam membangun daerah melalui cara yang sehat, sportif, dan membanggakan," ajaknya

Pertandingan tersebut ditandai dengan kick off yang dilakukan langsung oleh Bupati Maesyal Rasyid dilanjutkan dengan pertandingan Old Star Persita dengan Tim Sat Radar 211 Tanjung Kait. (Red)

Tangerang, lensafokus.id - Wakil Bupati (Wabup) Tangerang, Intan Nurul Hikmah meresmikan Genesis Global Community School yang berlokasi di Kavling West Village BSD City Kec. Pagedangan, Sabtu (19/7/25).

Wabup Intan yang hadir mewakili Bupati Tangerang mengucapkan selamat dan sukses atas dibukanya secara resmi Genesis Global Community School sebagai wujud nyata menghadirkan pendidikan yang berkualitas di Kabupaten Tangerang

"Saya atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang mengucapkan selamat dan apresiasi atas dibukanya Genesis Global Community school sebagai bentuk nyata komitmen untuk menghadirkan pendidikan yang berkualitas di Kabupaten Tangerang," ujar Wabup Intan

Dia berharap dengan berbagai kemudahan dan fasilitas yang dimiliki, Global enesis Community School bisa bersinergi dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah untuk mencetak anak-anak yang tangguh dan berkualitas

"Hari ini saya mewakili Pak Bupati meresmikan sekolah Global Genesis Community School saya lihat fasilitasnya luar biasa dan mudah-mudahan sekolah ini bisa berkolaborasi dengan pemerintah daerah dalam berbagai macam hal. Saya harap kedepannya muridnya terus bertambah dan menghasilkan anak-anak yang berkualitas," harapnya

Pihaknya juga menekankan bahwa pendidikan adalah salah satu pondasi utama dalam membangun peradaban. Kehadiran sekokah Genesis Global Community tersebut juga merupakan bagian penting dari upaya bersama untuk meningkatkan mutu dan akses pendidikan yang berkualitas di Kabupaten Tangerang yang sejalan dengan visi pembangunan Kabupaten Tangerang yaitu mewujudkan masyarakat Kabupaten Tangerang yang sejahtera dan berdaya saing.

"Pendidikan adalah salah satu pondasi utama dalam membangun peradaban. Dengan pendidikan yang unggul dan berorientasi global, kita tengah menyiapkan generasi emas 2045 yaitu anak-anak bangsa yang tidak hanya cerdas secara intelektual tapi juga memiliki karakter yang kuat, kreatif, adaptif dan siap bersaing di era globalisasi," tandasnya

Pada kesempatan tersebut Wabup Intan juga menyempatkan diri untuk melihat langsung berbagai fasilitas sekolah mulai dari ruang kelas, auditorium, perpustakaan sampai dengan kantin sekolah Global Genesis Community. (Red)

Tangerang, lensafokus.id – Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid menghadiri kegiatan Sosialisasi Lembaga Pendidikan Ma’arif NU Kabupaten Tangerang dan Penguatan Mutu Sekolah/Madrasah Afiliasi LP Ma’arif NU yang digelar di Yayasan Sekolah Dauroh, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, pada Sabtu, (19/7/25).

Dalam sambutannya, Bupati Maesyal Rasyid Bupati mendorong agar NU terus menguatkan dan meningkatkan kualitas pendidikan Ma'arif serta mengusulkan agar Nahdlatul Ulama (NU) mulai merancang pendirian perguruan tinggi di Kabupaten Tangerang. Hal ini dinilai penting mengingat banyaknya lembaga pendidikan di bawah naungan NU, serta besarnya jumlah penduduk Kabupaten Tangerang yang mayoritas beragama Islam.

“Saya minta, baik PWNU maupun PCNU untuk terus menguatkan dan meningkatkan kualitas pendidikan Ma'arifnya serta mulai memikirkan adanya perguruan tinggi NU di Kabupaten Tangerang, agar kader-kader NU bisa mendapatkan pendidikan tinggi yang terarah,” ujar Bupati Maesyal Rasyid.

Dia menekankan pentingnya peningkatan kapasitas dan kompetensi guru sebagai kunci utama peningkatan kualitas pendidikan, karena kualitas peserta didik sangat tergantung pada kualitas tenaga pengajarnya.

“Kualitas pendidikan anak-anak kita itu tergantung pada kualitas gurunya. Maka dari itu, proses belajar mengajar yang baik harus ditopang dengan kompetensi guru yang mumpuni,” tandasnya

Bupati pun berharap kegiatan sosialisasi tersebut menjadi momentum untuk benar-benar memperkuat kualitas pendidikan madrasah dan sekolah di bawah LP Ma’arif NU, melalui pelatihan guru, diklat, seminar, hingga bimbingan teknis secara berkelanjutan.

“Saya berharap hasil dari sosialisasi ini bisa ditindaklanjuti secara konkret, demi mewujudkan generasi yang cerdas, beriman, dan bertakwa,” pungkasnya.

Dirinya juga menegaskan bahwa pendidikan umum tetap harus berjalan seiring dengan penguatan pendidikan berbasis keimanan dan ketakwaan. Hal ini penting agar generasi muda tidak hanya cerdas secara intelektual, namun juga memiliki pondasi spiritual yang kuat.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menyampaikan program Pemkab Tangerang yang telah menggratiskan biaya pendidikan sekolah swasta secara bertahap sejak tahun ajaran baru 2025/2026. Pihaknya berharap dengan adanya program sekolah SD dan SMP swasta gratis ini tidak ada lagi anak di Kabupaten Tangerang yang tidak sekolah atau putus sekolah.

“Saya sudah berkomitmen kedepan, jangan sampai ada anak yang tidak sekolah. Kita harus pastikan semua anak mendapatkan akses pendidikan, baik di sekolah negeri maupun swasta,” tegasnya. (Red)

TANGERANG, lensafokus.id – Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid menghadiri peringatan Milad keempat Pondok Pesantren Qod Faaza Lil Firdaus yang digelar di Suradita, Kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang, Minggu (20/7/25).

Bupati menyampaikan apresiasi atas peran pondok pesantren dalam mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pendidikan agama dan umum. Khususnya Ponpes Qod Faaza Lil Firdaus di Cisauk.

"Milad ini menjadi momen untuk mengenang kembali berdirinya yayasan yang telah memberikan kontribusi besar terhadap pendidikan anak-anak kita, khususnya dalam pendidikan agama Islam," ungkap Bupati Measyal.

Menurut dia, pendidikan agama yang dibarengi dengan pendidikan umum akan membuat anak didik lebih terarah dan terawat.

"Saya yakin pendidikan umumnya pun tetap menjadi bagian penting dalam menciptakan generasi yang cerdas dan berakhlak mulia," ujarnya.

Dia menegaskan, ilmu pengetahuan bisa diperoleh melalui dua pendekatan, yakni melalui lembaga pendidikan seperti pesantren sebagai wadah formal, dan juga dari kehidupan sosial bermasyarakat.

"Santri harus mampu bergaul, mampu membangun relasi, dan mampu berkomunikasi. Ini menjadi bekal penting dalam menghadapi dunia luar dan menggapai cita-cita mereka," imbuhnya.

Bupati juga mendoakan para pengasuh pondok, Ustaz Purwanto dan Ustaz Ariful, agar senantiasa diberi kesehatan, keselamatan, dan rezeki yang bermanfaat dalam membina dan mengembangkan pondok pesantren.

"Semoga Ponpes Qod Faaza Lil Firdaus semakin maju dan menjadi jembatan dalam mencetak generasi penerus yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki dasar keimanan dan akhlak yang kuat," pungkasnya. (Red)

TANGERANG, lensafokus.id - Beberapa hari yang lalu sempat viral video yang berdurasi 20 detik tentang robohnya tembok oleh alat berat excavator.
Pemerintah Desa Cikupa selaku penanggung jawab lokasi tanah yang dirancang bakal di bangun pusat niaga cikupa “Mega Ria” berdiri di atas tanah seluas 11.664 M2.

Kepala Desa Cikupa H.Ali Makbud didampingi oleh Binamas dan Babinsa Desa Cikupa akhirnya menjelaskan duduk perkara yang sebenarnya dihadapan awak media, Minggu (20/7/2025).

Menurut Kades H.Ali Makbud bahwa gugatan yang dilakukan warga yang menempati tanah bengkok desa sudah dilakukan dari tingkat Pengadilan Negeri Tangerang, Pengadilan Tinggi Banten, hingga Tingkat Mahkamah Agung, semua gugatan warga yang ditolak karena tidak bisa menunjukkan bukti kepemilikan.

Langkah-langkah Pemdes Cikupa sampai saat ini dari tahun 2019 hingga 2025 ini menunggu putusan final pengadilan berupa putusan pun sudah kami terima.

“Dan saya membawa salinan putusan mahkamah Agung dan surat ijin dari Pemda Kabupaten Tangerang terkait pemanfaatan lahan aset desa untuk kegiatan ekonomi yang bisa meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PAD),” ungkapnya.

Terkait tembok yang di robohkan itu adalah sisa tembok Sekolah Dasar yang juga sudah dipindahkan oleh Pemkab Tangerang dan rumah itu pun berdiri di lahan tanah Desa, Jika memang ada hal hal yang merugikan kepentingan masyarakat, saya sebagai kepala desa siap menjembatani dan berusaha untuk menyelesaikannya, karena saya dipilih oleh rakyat dan saya akan perjuangkan hak hak masyarakat desa Cikupa,” paparnya.

Sementara pihak pengembang yang mendapatkan proyek dari Pemdes Cikupa ini melalui perwakilannya yaitu Dedi Effendi dan Agus selaku pimpro Proyek Pusat Niaga Cikupa ini sangat apresiasi kepada pihak pemdes Cikupa yang selalu hadir dalam menyelesaikan permasalahan ini.

Dirinya juga mengaku sangat terbuka untuk memberikan informasi yang dibutuhkan terkait rencana pembangunan pusat niaga. Dirinya juga memberikan beberapa klarifikasi salah satunya terkait kerjasama antara pemerintah Desa Cikupa dengan PT. LTJ terkait pembangunan pusat niaga yang mana PT. PLJ akan membangun dan mengelola pusat niaga tersebut selama 20 tahun yang nantinya aset akan dikembalikan kepada pemerintah desa.

”Mudah-mudahan proyek pembangunan pusat niaga ini bisa maslahat untuk warga Desa Cikupa ke depannya, kami hanya memanfaatkan Pusat Niaga ini sesuai kontrak adalah 20 tahun, selanjutnya dikelola oleh Pemdes Cikupa,” ujar Dedi, staff PT Langkah maju Jaya.

Senada, Agus selaku pimpinan proyek dari PT. Langkah Maju Jaya berharap langkah-langkah yang dilakukan pemdes Cikupa menuju Desa Mandiri terealisasi dengan pemanfaatan ekonomi Desa yang dapat menunjang anggaran Desanya.

“Jadi nanti 20 tahun kemudian pemerintah desa menghuni sebuah kawasan pusat niaga, dan project ini menjadi percontohan bagi Kabupaten Tangerang khususnya, dan umumnya untuk Provinsi Banten,” katanya.

Pembangunan pusat niaga sendiri adalah ikhtiar dari pemerintah Desa Cikupa untuk menambah pendapatan asli desa, serta mendorong Desa Cikupa sebagai area bisnis dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa Cikupa. (Red)

Tangerang, lensafokus.id - Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Tangerang menyerahkan Sertifikat Tanah Program Pendaftaran Tanah Sistematis Langsung (PTSL) tahun 2024, Kepada warga Desa Sodong, Kecamatan Tigaraksa., Acara Penyerahan berlangsung di Edu Wisata Edelweis, Pada Sabtu, (19/07/2025).

Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Tangerang Yayat Ahadiat Awaludin, S.SiT., M.H. mengatakan, Hari ini kami menyerahkan sebanyak 20 sertifikat tanah PTSL, dari total keseluruhan adalah 248 sertifikat, yang sudah kami serahkan di tahun 2024 yang lalu di Desa Sodong, Kecamatan Tigaraksa.

Perlu diketahui, selain menyerahkan sertifikat tanah, kami juga melakukan peninjauan lokasi penataan akses reforma Agraria yang ada Di Desa Sodong Kecamatan Tigaraksa.

"Sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) nomor 62 tahun 2023 tentang percepatan pelaksanaan Reforma Agraria, kami bertugas untuk memfasilitasi penataan kembali stuktur penguasaan, pemilikan, penggunaan dan pemanfaatan lahan melalui kolabirasi lintas sektor beberapa dinas terkait di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tangerang dan Kementerian Agama Kabupaten Tangerang" ucapnya.

Sementara Tahun ini target program PTSL di Kabupaten Tangerang sudah disiapkan sebanyak 2.184 bidang pada 11 Desa di Kecamatan Teluknaga yang anggarannya baru turun awal Bulan Juli 2025. Diharapkan target tersebut dapat diselesaikan tepat waktu, sehingga warga bisa memiliki kepastian dan kekuatan hukum atas tanah yang dimilikinya.

“Mudah-mudahan, dengan terpetakannya dan terdaftarkannya bidang-bidang tanah di Kabupaten Tangerang, bisa melindungi hak masyarakat kabupaten tangerang terkait kepemilikan hak atas tanah mereka masing masing yg pada akhirnya bisa membawa kemakmuran dan kesejahteran bagi masyarakat," ungkapnya.

Ditempat yang sama Anggota DPRD Kabupaten Tangerang Hj.Herni Susilawati S.E., mengucapkan terimakasih kepada Kepala BPN Kabupaten Tangerang yang telah membantu warga masyarakat desa Sodong Kecamatan Tigaraksa yang sudah memiliki alas hak kepemilikan yang sah yaitu sertifikat. Dan dirinya juga meminta kepada seluruh kepala desa dan perangkatnya, serta para camat untuk lebih giat lagi membantu memetakan dan menyertifikasikan seluruh bidang-bidang tanah di wilayahnya masing-masing.

“Ini mereka kerja sama seluruh perangkat di pemerintahan desa, pemerintah daerah, bekerja sama dengan BPN Kabupaten Tangerang dalam rangka memberikan kepastian hukum kepada masyarakat dalam kepemilikan tanahnya,” pungkasnya.

Ditambahkan Camat Tigaraksa H.Cucu Abdurrosyied, S.H., S.IP., M.Si mengucapkan, terima kasih kepada Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) atas program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). Ini merupakan apresiasi atas upaya BPN dalam memberikan kepastian hukum hak atas tanah kepada masyarakat di wilayah Desa Sodong, Kecamatan Tigaraksa.

Lebih lanjut, H.Cucu yang juga mantan Ketua KNPI Kabupaten Tangerang menganggap program PTSL sangat penting karena memberikan manfaat besar bagi masyarakat, terutama dalam hal kepastian hukum atas tanah yang mereka miliki. Dengan adanya sertifikat tanah, masyarakat memiliki bukti kepemilikan yang sah dan kuat secara hukum, sehingga dapat menghindari sengketa tanah di kemudian hari.

"Penyelenggaraan PTSL oleh BPN Kabupaten Tangerang di Kecamatan Tigaraksa, yang didukung oleh pemerintah daerah dan pihak terkait, telah berhasil memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama dalam hal pemenuhan hak atas tanah dan peningkatan kesejahteraan. Oleh karena itu, apresiasi dan ucapan terima kasih dari Camat Tigaraksa kepada BPN adalah wujud penghargaan atas kerja keras dan dedikasi dalam menyukseskan program ini," ujarnya.

Pihak BPN Kabupaten Tangerang sangat mengapresiasi jajaran Pemerintah Kabupaten Tangerang karena dapat memfasilitasi penyerahan sertifikat secara serentak dan juga terhubung secara langsung dengan para pemiliknya, Bahkan dihadiri pula secara langsung oleh para pejabat tinggi di ruang lingkup Pemerintah Kabupaten Tangerang. (Red)

Page 60 of 585
Go to top