Banten

Banten (5877)

Tangerang, lensafokus.id – Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid melakukan panen jagung pulut di Desa Kaliasin, Kecamatan Sukamulya, Senin (20/10/25).

Pada kesempatan tersebut, Bupati Maesyal Rasyid menyampaikan bahwa panen jagung pulut di lahan seluas kurang lebih 2.000 meter persegi dengan masa tanam sekitar dua bulan biss menghasilkan sekitar 8 kuintal jagung pulut.

“Jika dihitung dengan harga jual Rp12.000 perkilogram, maka perputaran uang yang dihasilkan mencapai kurang lebih Rp9.600.000 dalam dua bulan. Artinya, petani bisa mendapatkan sekitar Rp4,7 juta setiap bulannya,” jelas Bupati Maesyal Rasyid

Dia menambahkan bahwa jagung pulut merupakan salah satu komoditas pertanian yang menjanjikan dan bernilai ekonomi tinggi jika digeluti secara serius.

“Jagung pukut ini merupakan bahan pangan yang potensial dan bisa menjadi sumber penghasilan bagi masyarakat karena harganya cukup stabil bila dilakukan dengan serius dan benar," imbuhnya

Dirinya pun berpesan kepada seluruh masyarakat, khususnya generasi muda agar tidak malu dan sungkan jadi petani. Dengan teknologi informasi saat ini, banyak petani yang dengan tekun dan serius menggeluti dunia pertanian mampu menjadi petani milenial yang sukses

"Kepada seluruh masyarakat Kabupaten Tangerang jangan malu dan sungkan bertani, karena dengan dukungan teknologi informasi saat ini dan ketekunan, bertani juga dapat memberikan hasil yang menguntungkan,” ujarnya.

Panen jagung pukut tersebut dihadiri juga oleh Plt. Kepala Dinas Pertanian dan jajaran, Camat Sukamulya, Kepala Desa Kaliasin, serta para kelompok tani setempat. (Red)

Tangerang, lensafokus.id – Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid menghadiri Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) ke-VIII sekaligus menyaksikan Rampak Bedug yang digelar di Lapangan Desa Bojong Renged, Kecamatan Teluknaga, Minggu malam (19/10/25).

Dalam sambutannya, Bupati Maesyal Rasyid menyampaikan apresiasi dan kebanggaan atas terselenggaranya kegiatan STQ yang penuh nilai keagamaan tersebut. Menurutnya, STQ bukan hanya ajang perlombaan membaca Al-Qur’an, tetapi juga sarana pembinaan generasi muda agar tumbuh menjadi insan yang beriman dan berakhlakul karimah.

“Alhamdulillah, dari pawai hingga pembukaan rampak bedug dan pelaksanaan STQ ke-8 di Desa Bojong Renged ini, saya melihat antusiasme luar biasa dari masyarakat. Ini menandakan kecintaan dan kasih sayang kita kepada Nabi Besar Muhammad SAW semakin tinggi,” ujar Bupati Maesyal Rasyid

Ia juga menegaskan bahwa kegiatan keagamaan seperti STQ dan MTQ di tingkat desa merupakan upaya nyata untuk memperkuat pondasi keimanan dan membiasakan masyarakat mencintai Al-Qur’an sejak usia dini.

“Melalui STQ, kita tidak hanya mencari bakat seni baca Al-Qur’an, tetapi juga menumbuhkan semangat memahami dan mengamalkan isi Al-Qur’an. Anak-anak kita sedang dipersiapkan menjadi kader dan calon pemimpin masa depan yang berakhlak Qur’ani,” tambahnya.

Lebih lanjut, dia menyampaikan bahwa penyelenggaraan STQ dan MTQ di tingkat desa dan kecamatan turut berkontribusi positif terhadap prestasi Kabupaten Tangerang yang selama empat tahun berturut-turut meraih predikat terbaik di MTQ tingkat Provinsi Banten.

“Kontribusi besar datang dari seluruh desa, termasuk Bojong Renged. Karena dari sinilah lahir para qari dan qariah yang nantinya mewakili kecamatan hingga ke tingkat kabupaten dan provinsi. Insya Allah, Teluknaga siap berkontribusi kembali pada MTQ tingkat Kabupaten Tangerang yang akan digelar Januari mendatang,” tuturnya

Sementara itu, Camat Teluknaga, Kurnia, S.STP, M.Si, menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Desa Bojong Renged dan seluruh panitia atas terselenggaranya kegiatan keagamaan tersebut dengan meriah dan penuh semangat kebersamaan.

“Kami sangat mengapresiasi kerja keras panitia, tokoh agama, dan masyarakat Desa Bojong Renged yang telah menyukseskan STQ ke-8 ini. Kegiatan seperti ini menjadi wadah penting untuk menumbuhkan generasi Qur’ani sekaligus mempererat ukhuwah islamiyah di tengah masyarakat,” ujar Camat Kurnia.

Ia berharap semangat kegiatan keagamaan seperti STQ dan rampak bedug terus dijaga dan dikembangkan di seluruh desa di Kecamatan Teluknaga.

“Kami berharap seluruh desa di Teluknaga dapat mencontoh semangat yang ditunjukkan Desa Bojong Renged ini, agar nilai-nilai Al-Qur’an semakin hidup dan membumi di tengah masyarakat,” pungkasnya. (Red)

KOTA TANGERANG, lensafokus.id - H. Sachrudin kembali terpilih sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kota Tangerang untuk periode 2025–2030. Ia terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar yang digelar di Hotel Golden Tulip, Kota Tangerang, pada Minggu (19/10/2025).

Musda Partai Golkar Kota Tangerang tersebut turut dihadiri oleh Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Banten Andika Hazrumy, jajaran pengurus DPD tingkat provinsi, serta sejumlah tamu undangan lintas partai. Hadir pula Wakil Wali Kota Tangerang H. Maryono Hasan (PDI Perjuangan), Ketua PSI Kota Tangerang Theresia Megawati Wijaya, SH, dan perwakilan dari PKS serta PPP.

Usai terpilih, Sachrudin menyampaikan bahwa pihaknya segera membentuk tim formatur untuk menyusun komposisi kepengurusan DPD Partai Golkar Kota Tangerang yang baru.

“Dalam waktu dekat kami bersama tim formatur akan menyusun kepengurusan DPD yang baru. Mudah-mudahan komposisinya sesuai dengan arahan Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Banten,” ujar Sachrudin.

IMG 20251020 WA0003

Ia menegaskan, penyusunan kepengurusan ke depan akan lebih selektif.

“Kami ingin pengurus yang tidak hanya mau, tapi juga mampu bekerja sama demi kemajuan Partai Golkar ke depan,” tambahnya.

Menjawab pertanyaan media mengenai arah kebijakan kepemimpinannya, Sachrudin menekankan pentingnya penguatan kaderisasi di tubuh Partai Golkar.

“Kami akan terus mendorong lahirnya kader militan yang berkualitas dan berkomitmen. Ke depan, pemilihan anggota akan lebih selektif agar yang tampil benar-benar siap berkontribusi untuk partai,” jelasnya.

IMG 20251020 WA0004

Terkait pencalonannya sebagai calon tunggal, Sachrudin menegaskan bahwa hal itu merupakan hasil dari proses panjang dan kesepakatan seluruh pemilik suara.

“Pemilihan secara aklamasi bukan berarti tanpa demokrasi. Justru ini bentuk demokrasi yang bermusyawarah karena lahir dari kesepakatan bersama,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Banten Andika Hazrumy dalam arahannya menegaskan pentingnya memperkuat basis kader untuk menghadapi tantangan politik ke depan.

“Sistem politik ke depan semakin menuntut partai memiliki kader yang kuat dan loyal. Sekarang dinamikanya sudah berubah, dan kuncinya adalah kader militan yang siap berjuang,” ujar Andika.

Ia juga menilai, Golkar Kota Tangerang memiliki posisi strategis karena kepemimpinan daerah, baik wali kota maupun Ketua DPRD, berasal dari Partai Golkar.

“Ini kekuatan besar. Kalau dikelola dengan baik, saya yakin kursi Golkar di Kota Tangerang akan bertambah pada 2030,” ucapnya optimistis.

Andika juga berpesan agar seluruh pengurus dan kader menjaga kekompakan serta menghormati para senior partai.

“Tidak mudah mempertahankan kemenangan, apalagi menambahnya. Karena itu, loyalitas dan solidaritas antar kader harus terus dijaga agar Golkar tetap menjadi partai besar dan kuat di Kota Tangerang,” tandasnya. (Sumarna)

Tangerang, lensafokus.id -- Bupati Tangerang, Moch Maesyal Rasyid menghadiri acara nadran atau pesta laut yang dilakukan masyarakat di Desa Surya Bahari Kec. Pakuhaji, Minggu (19/10/25).

Dalam sambutannya, Bupati Maesyal Rasyid mengungkapkan apresiasinya kepada para nelayan yang terus melestarikan budaya pesta laut atau nadran) sebagai bentuk ungkapan syukur kepada Allah SWT atas segala limpahan berkat dan rejeki yang telah diterima para nelayan selama 1 tahun terakhir.

"Alhamdulillah semuanya pada sehat dan mereka hari ini bersyukur kepada Allah SWT melalui pesta laut ini atas hasil tangkapan, hasil usahanya dan hasil kegiatan-kegiatan selama 1 tahun ke belakang. Meminta kepada Yang Maha Kuasa supaya ke depannya hasil tangkap ikannya bertambah lagi, lebih sejahtera lagi, selamat dan aman," ungkap Bupati Maesyal.

Menurut dia, pesta laut tersebut juga menggambarkan tingginya semangat gotong-royong dan kebersamaan seluruh elemen masyarakat di Kec. Pakuhaji. Semua pihak terlibat langsung dan berperan aktif untuk menyukseskan acara nadran yang digelar setiap 1 tahun sekali.

"Pesta laut ini menunjukan tingginya semangat kebersamaan dan gotong royong. Semua pihak terlibat dan berperan aktif menggelar pesta laut yang hanya dilakukan 1 tahun sekali," ujarnya

Dia berharap semangat kebersamaan dan gotong royong tersebut terus dijaga dan ditingkatkan, terutamanya juga dalam mendukung dan bersinergi bersama pemerintah dalam pembangunan daerah.

"Kami berharap semangat gotong royong dan kebersamaan ini terus dijaga dan ditingkatkan, untuk juga mendukung dan berkolaborasi dengan pemerintah dalam pembangunan, pelayanan dan pemberdayaan masyarakat," harapnya

Pihaknya juga mengajak semua masyarakat untuk juga mendoakan keselamatan, kelancaran pembangunan yang dilaksanakan serta kesejahteraan seluruh masyarakat Kab. Tangerang.

"Kami mohon doanya juga kepada semua pihak supaya kegiatan hari ini bisa dilaksanakan secara rutin setiap tahun, begitu juga untuk kelancaran pembangunan serta kesejahteraan seluruh masyarakat Kabupaten Tangerang," pungkasnya. (Red)

TANGERANG, lensafokus.id – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Tangerang mengambil langkah proaktif untuk memperkuat keamanan siber dan melindungi aset domain strategis Pemerintah Kabupaten Tangerang. Upaya ini diwujudkan melalui Sosialisasi Sistem Informasi Dashboard Kebocoran Data terhadap Aset Domain Pemerintah Kabupaten Tangerang.

Kegiatan ini dinilai krusial untuk memastikan integritas dan kerahasiaan data yang dikelola oleh perangkat daerah, mengingat ancaman kejahatan siber yang terus meningkat.

Kepala Bidang Penyelenggaraan Persandian untuk Keamanan Informasi, Diskominfo Kabupaten Tangerang, Yunita Nurlaila, menjelaskan bahwa sosialisasi ini dirancang khusus untuk meningkatkan pemahaman dan kesiapsiagaan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

"Kami ingin memastikan setiap OPD tidak hanya memiliki kesadaran, tetapi juga kemampuan praktis dalam mendeteksi dan menindaklanjuti secara cepat potensi-potensi kebocoran data yang menyasar aset domain pemerintah daerah," tegas Yunita.

Dalam acara tersebut, Sistem Informasi Dashboard Kebocoran Data diperkenalkan sebagai alat bantu utama yang memungkinkan pemantauan secara real-time dan analitis terhadap kerentanan serta indikasi kebocoran data pada domain-domain resmi pemerintah.

Para peserta sosialisasi dibekali pengetahuan komprehensif mengenai cara kerja dashboard, tata cara identifikasi pola anomali, serta Prosedur Standar Operasional (SOP) penanganan insiden siber.

"Melalui pengenalan dashboard ini, diharapkan terbangun sinergi yang kuat dan kesadaran bersama bahwa keamanan informasi adalah tanggung jawab kolektif. Tujuannya jelas, yaitu menjaga integritas layanan digital daerah dan melindungi data publik dari pihak yang tidak bertanggung jawab," tambah Yuni.

Dengan terlaksananya sosialisasi ini, Pemerintah Kabupaten Tangerang menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan kapasitas sumber daya manusia dan infrastruktur teknologi dalam menghadapi tantangan keamanan siber di era digital, demi mewujudkan tata kelola pemerintahan yang aman dan terpercaya bagi masyarakat. (Red)

Lebak, lensafokus.id – Program Bantuan Keuangan Provinsi (Banprov) Banten Tahun 2025, yang diatur melalui Peraturan Gubernur Banten Nomor 13 Tahun 2025, kini mulai menuai sorotan. Pergub tersebut merupakan perubahan atas Pergub Nomor 6 Tahun 2021 tentang Pedoman Pengelolaan Bantuan Keuangan Provinsi Banten, yang menekankan penyaluran dana untuk program-program prioritas seperti percepatan penurunan stunting, penguatan BUMDes, digitalisasi, serta dukungan kegiatan PKK dan Posyandu.

Namun, di tengah tujuan mulia tersebut, muncul dugaan penyimpangan pada salah satu kegiatan Banprov di Desa Cileles, Kecamatan Cileles, Kabupaten Lebak. Pasalnya, pembangunan paving block yang dibiayai dari dana Banprov tahun 2025 dengan nilai Rp43,5 juta dan volume 2 x 97,5 meter, diduga dikerjakan asal jadi.

Gambar 20251018 WA0040

Menurut Adnan, aktivis Badak Banten Perjuangan, hasil investigasi di lapangan menunjukkan bahwa proyek paving block di Kampung Balebungkus RT 001/RW 003 tidak memenuhi standar pekerjaan.

“Pemasangan paving block-nya tidak menggunakan kuncian seperti bata merah atau kasting di pinggir jalan. Kalau dihitung dari volume dan material, anggarannya tidak sampai 15 juta, tapi tertulis Rp43,5 juta,” ujar Adnan kepada wartawan, Jumat (18/10/2025).

Selain di Desa Cileles, proyek serupa juga ditemukan di Desa Cikatapis, Kecamatan Kalanganyar. Menurut Ardi, Kasi Ekbang setempat, kegiatan Banprov di kampung Cibeurum RT 002 juga berupa pembangunan paving block senilai Rp43 juta dengan volume 150 M².

“Lokasinya memang dari Banprov juga, sama nilainya Rp43 juta,” kata Ardi.

Adnan menambahkan, bahwa arah penggunaan Bantuan Keuangan Provinsi (Banprov) seharusnya sesuai dengan prioritas yang tertua dalam Pergub Banten Nomor 13 Tahun 2025, seperti penurunan stunting, pembuatan jamban keluarga, bantuan operasional PKK dan Posyandu, serta penyertaan modal BUMDes.

“Kalau dipakai untuk paving block yang diduga dikerjakan asal-asalan, tentu ini keluar dari semangat Banprov yang sebenarnya,” tegasnya.

Sementara itu, Dodi, pelaksana kegiatan di lapangan, saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, enggan banyak berkomentar. Ia berdalih tidak mengetahui secara rinci karena bukan merupakan Tim Pelaksana Kegiatan (TPK).

“Saya bukan TPK, soalnya dalam juknis tidak ada TPK. Jadi kurang apal soal teknisnya,” ujar Dodi singkat.

Di sisi lain, Kepala Desa Cileles, Restu, saat dihubungi terpisah, mengaku belum mengetahui secara rinci soal kondisi proyek tersebut.

“Terima kasih atas informasinya. Terkait pembangunan paving block itu saya belum dapat laporan dari Ketua BPD, karena saya memang mempercayakan pelaksanaannya kepada beliau,” ungkap Restu.

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada tanggapan resmi dari pihak Pemerintah Provinsi Banten maupun Inspektorat Kabupaten Lebak terkait dugaan ketidaksesuaian pelaksanaan kegiatan Banprov tersebut. (Cecep)

Page 25 of 588
Go to top