Apresiasi Kolaborasi Tiga Pilar, Bupati Tangerang Dampingi Kapolri pada Bakti Sosial Pekerja

Tangerang, lensafokus.id - Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid mendampingi Kapolri Jenderal Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si pada acara bakti sosial dan bakti kesehatan Polri serta donor darah bersama Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) AGN dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79 yang digelar di PT Adis Dimension Footwear, Kabupaten Tangerang, Selasa (2/7/25)

Di sela-sela kegiatan, Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid mengapresiasi sinergitas antara Polri, KSPSI, serta dunia usaha atas kepeduliannya terhadap kesehatan dan kesejahteraan pekerja.

"Kami sangat mengapresiasi kegiatan bakti sosial yang melibatkan unsur Polri, serikat pekerja dan dunia usaha. Kegiatan ini sangat bermanfaat dan menjadi bentuk nyata kolaborasi antara unsur pemerintah, kepolisian, serikat pekerja, dan pelaku industri," ujar Bupati Maesyal Rasyid

Pihaknya berharap kegiatan dalam rangka HUT ke-79 Bhayangkara tersebut juga semakin memperkuat sinergitas dan kolaborasi antara pemerintah daerah, Polri, serikat pekerja dan pihak swasta untuk pembangunan daerah serta menjaga keharmonisan hubungan industrial yang berkelanjutan di Kabupaten Tangerang

"Semoga bisa menjadi contoh dan terus dilanjutkan untuk menciptakan keharmonisan hubungan industrial yang berkelanjutan serta mendukung pembangunan daerah," harapnya

Sementara itu, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo dalam sambutannya menyampaikan pentingnya menjaga iklim hubungan industrial yang sehat, terlebih di tengah situasi global yang penuh tantangan dan tidak mudah.

"Kita tahu, kondisi saat ini tidak mudah, termasuk dampak dari konflik global. Banyak industri melakukan efisiensi yang berdampak pada tenaga kerja. Namun berkat sinergi dan komunikasi yang baik antara buruh, pengusaha, dan pemerintah, kita bisa menjaga kestabilan ketenagakerjaan," ungkap Kapolri, Listyo Sigit Prabowo

Kapolri juga menyoroti pentingnya perlindungan hak-hak pekerja dan dukungan terhadap program-program ketenagakerjaan nasional. Ia menegaskan bahwa pekerja merupakan aset penting yang tidak terpisahkan dari keberlangsungan perusahaan.

"Kita harus terus berpikir bagaimana membuka peluang kerja baru dan menjaga hak-hak buruh. Harmonisasi antara dunia usaha dan pekerja menjadi kunci bagi pembangunan nasional yang inklusif dan berkelanjutan," lanjutnya.

Menurut dia, bakti sosial berupa donor darah dan pelayanan cel kesehatan gratis tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian sosial Polri terhadap kesejahteraan masyarakat dan pekerja, khususnya di wilayah Kabupaten Tangerang yang menjadi salah satu pusat industri nasional.

Kapolri yang didampingi Gubernur Bante dan Bupati Tangerang beserta unsur Forkopimda meninjau langsung lokasi donor darah dan pelayanan kesehatan yang diikuti oleh ratusan pekerja dan masyarakat sekitar PT Adis serta berdialog singkat bersama perwakilan buruh dan manajemen perusahaan. (Red)

Rayakan Hari Bhayangkara ke-79, Pemkab Tangerang dan Polresta Tangerang Komitmen Jaga Keamanan Wilayah

TANGERANG, lensafokus.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang menyatakan perlunya penguatan kerja sama dan sinergitas dengan Polri khususnya dalam menjaga keamanan serta mendukung percepatan pembangunan daerah.

Pemkab juga mendukung penuh pelaksanaan Upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 yang digelar Polresta Tangerang di Lapangan Aria Yudhanegara, Pusat Pemerintahan Kabupaten Tangerang, Selasa (1/7/2025). Upacara tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid, bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Tangerang.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolresta Tangerang Kombespol Baktiar Joko Mujiono menyampaikan amanat dari Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Banten, Irjen Pol Suyudi Ario Seto, yang menekankan pentingnya peran Polri sebagai pelayan masyarakat, bukan sekadar penegak hukum.

“Keberadaan Polri haruslah senantiasa berpihak pada kepentingan rakyat, hadir untuk memberikan rasa aman, dan mampu menjawab setiap harapan masyarakat dengan kerja nyata dan ketulusan,” ujar Kapolresta saat membacakan amanat Kapolda Banten.

Dalam sambutannya, Polri juga menyoroti sejumlah pencapaian penting selama satu tahun terakhir, termasuk keberhasilan mengawal tahapan Pemilu dan Pilkada Serentak 2024–2025 secara aman dan damai, serta pengamanan arus mudik Idulfitri 1446 H. Selain tugas pengamanan, Polri turut aktif dalam mendukung program ketahanan pangan, pelatihan keterampilan masyarakat, edukasi hukum, dan literasi digital sebagai bentuk pengabdian berkelanjutan kepada masyarakat.

Kapolresta menambahkan bahwa peringatan Hari Bhayangkara ini bukan hanya kegiatan seremonial, tetapi momentum evaluasi dan perbaikan diri bagi institusi kepolisian. “Melalui Hari Bhayangkara ini, kami memperkuat komitmen untuk meningkatkan pelayanan, menjunjung etika, serta terus beradaptasi terhadap perubahan zaman,” katanya.

Ia juga menegaskan pentingnya sinergi dengan pemerintah daerah dan seluruh elemen masyarakat. “Menjaga keamanan bukan hanya tugas Polri, tapi tanggung jawab bersama. Kami sangat mengapresiasi dukungan dari Pemkab Tangerang dan masyarakat selama ini,” tutupnya.

Pemkab Tangerang menilai bahwa peringatan Hari Bhayangkara ini menjadi simbol nyata kolaborasi lintas sektor yang dibutuhkan dalam menciptakan wilayah yang aman, tertib, dan mendukung iklim pembangunan yang berkelanjutan. (Red)

Bupati Tangerang Hadiri Pelantikan Pengurus IPPAT Kabupaten Tangerang Periode 2024–2027

Tangerang, lensafokus.id – Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid, menghadiri acara Pelantikan Pengurus Daerah Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT) Kabupaten Tangerang masa bakti 2024–2027.

Acara tersebut diselenggarakan di Pendopo Bupati Tangerang dan dihadiri oleh berbagai pejabat daerah serta perwakilan IPPAT dari wilayah lain di Banten, Senin (30/6/25)

Dalam sambutannya, Bupati Maesyal Rasyid menyampaikan pentingnya peran PPAT dalam mendukung tertib administrasi pertanahan serta memberikan kepastian hukum dan perlindungan terhadap hak-hak masyarakat. Dalam konteks pembangunan daerah, peran ini menjadi sangat vital, terutama dinamika pertumbuhan Kabupaten Tangerang sebagai kawasan strategis, urban, industri dan pusat perdagangan dan jasa yang terus berkembang.

“Keberadaan PPAT sangat penting dalam mendukung pelayanan administrasi pertanahan yang tertib, menjamin kepastian hukum, dan memberikan perlindungan terhadap hak-hak rakyat,” ungkap Bupati Maesyal Rasyid

Ia juga menekankan perlunya kolaborasi antara pemerintah daerah, PPAT, dan masyarakat untuk mencegah konflik pertanahan dalam rangka mendukung suksesnya pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif. Pihaknya juga berharap IPPAT Kabupaten Tangerang dapat mendukung program pembangunan Kabupaten Tangerang dalam proses pembuatan akta otentik tanah, dan mampu menjaga marwah profesi dengan menjunjung tinggi etika, transparansi, dan profesionalitas.

"Kami sangat mengapresiasi keberadaan IPPAT sebagai organisasi profesi yang terus menjaga profesionalitas, meningkatkan kompetensi anggotanya, serta menjalin sinergi dengan pemangku kepentingan, termasuk dengan Pemerintah Daerah dan Kantor ATR/BPN," ujarnya

Sementara itu, Kepala Kantor ATR/BPN Kabupaten Tangerang, Yayat Ahadiyat Awaludin, menyoroti luasnya wilayah Kabupaten Tangerang dan tingginya pertumbuhan ekonomi sebagai tantangan sekaligus peluang dalam urusan pertanahan. Ia menegaskan bahwa keberhasilan program pendaftaran tanah nasional membutuhkan kerja sama aktif antara ATR/BPN dan para PPAT.

“PPAT memiliki peran strategis dalam menggerakkan roda perekonomian melalui pelayanan BPHTB, PPh, hingga APHT. Maka dari itu, mari kita sukseskan bersama program strategis nasional dan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ungkap Yayat.

IPPAT Kabupaten Tangerang yang baru dilantik, Dyah Dwiyanti Prihartini menyampaikan bahwa pihaknya berkomiten untuk terus meningkatkan sinergi dengan para pemangku kepentingan dan mendorong peningkatan kualitas layanan PPAT di Kabupaten Tangerang.

"Kami berkomitmen untuk terus menguatkan sinergi dan kolaborasi baik dengan pemerintah daerah maupun pemangku kepentingan lainnya untuk mendorong peningkatan kualitas layanan PPAT di Kabupaten Tangerang," jelasnya

Turut hadir dalam acara tersebut Kepala Badan Pendapatan Daerah, Ketua dan sekretaris IPPAT dari Kabupaten Lebak, Pandeglang, Serang, Kota Cilegon, dan Kota Tangerang, sebagai bentuk dukungan antarwilayah dalam membangun kelembagaan yang profesional dan responsif. (Red)

Wabup Intan Dukung Penuh Desa Caringin dalam Lomba Inovasi Nasional DRPPA

TANGERANG, lensafokus.id - Desa Caringin, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, ditetapkan sebagai desa ramah perempuan serta penduli anak dan pendidikan. Desa Caringin memenangkan penilaian Lomba Inovasi Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA) tingkat provinsi dan diharapkan masuk tiga besar di tingkat nasional.

"Ini menjadi momen penting karena ada penilaian dari Kemendes terhadap desa-desa inovatif. Hari ini kebetulan adalah giliran Desa Caringin, Kecamatan Cisoka, yang dinilai dalam lomba inovasi desa ramah perempuan, anak, dan juga pendidikan,” kata Wakil Bupati (Wabup) Tangerang Intan Nurul Hikmah saat menghadiri proses penilaian Lomba Inovasi DRPPA yang digagas oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT).

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang sekaligus mendorong pembangunan desa yang inklusif dan berpihak kepada perempuan serta anak-anak. Penilaian ini dihadiri tim dari Kemendes PDTT bersama pendamping dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Tangerang serta perwakilan dari Dinas Provinsi Banten.

"Saya hadir untuk mendukung langsung dan berharap besar semoga Desa Caringin bisa menjadi juara di tingkat nasional," ujar Wabup Intan.

Ia mengatakan, Pemkab Tangerang akan terus memberikan perhatian serius terhadap pembangunan desa yang berkeadilan gender dan berpihak pada kelompok rentan, khususnya perempuan dan anak. Pihaknya juga menyatakan komitmen untuk terus mendampingi desa-desa lain agar mengikuti jejak Desa Caringin.

Kepala Dinas DP3A Kabupaten Tangerang, Asep Suherman menambahkan bahwa keberhasilan Desa Caringin menembus penilaian nasional bukan hanya membanggakan, tetapi juga membuktikan bahwa program DRPPA sudah berjalan efektif di wilayah Kabupaten Tangerang.

“Alhamdulillah, semua OPD terkait di Kabupaten Tangerang telah mendukung penuh pelaksanaan program DRPPA ini. Desa Caringin sebelumnya telah memenangkan penilaian di tingkat provinsi, dan harapan kami sekarang bisa masuk ke tiga besar di tingkat nasional,” ujar Asep.

Ia juga menegaskan bahwa komitmen Pemkab Tangerang, termasuk Bupati dan Wakil Bupati, terhadap DRPPA tidak hanya sebatas dukungan administratif, tetapi juga nyata dalam bentuk pendampingan, fasilitasi program, serta penguatan kapasitas kelembagaan desa.

“DRPPA ini bukan hanya ajang lomba, tapi upaya jangka panjang untuk memastikan desa-desa di Kabupaten Tangerang mampu melindungi hak-hak perempuan dan anak, memberikan ruang partisipasi yang adil, serta menciptakan lingkungan desa yang aman, nyaman, dan mendukung tumbuh kembang anak,” imbuhnya.

Adapun Lomba Inovasi Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak ini bertujuan untuk menstimulus peran serta pemerintah desa dan masyarakat dalam mengintegrasikan perspektif gender dan perlindungan anak ke dalam kebijakan dan program pembangunan desa. (Red)

Bupati Tangerang Tekankan Disiplin dan Kesiapsiagaan Hadapi Musim Hujan

Tangerang, lensafokus.id – Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid menekankan pentingnya kedisiplinan dan kesiapsiagaan menghadapi bencana. Hal tersebut diungkapkan Bupati Maesyal Rasyid saat apel Senin pagi di Lapangan Raden Aria Yudhanegara Puspemkab Tangerang, Senin (30/6/25)

"Kepada para ASN agar disiplin dan semangat dalam melayani masyarakat. Disiplin merupakan pondasi awal dalam kita melaksanakan tugas, salah satunya mengikuti apel pagi" ujar Bupati Maesyal Rasyid di hadapan peserta apel

Selain menyoroti tentang kedisiplinan, ia juga mengingatkan seluruh perangkat daerah agar tetap siap aiaga dalam menghadapi musim hujan yang masih melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Tangerang. Ia meminta agar OPD terkait, sepeti Camat, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air, Dinas Kesehatan, serta Dinas Lingkungan Hidup meningkatkan kewaspadaan, koordinasi dan kesiapsiagaan.

“Kita perlu antisipasi dan cepat tanggap terhadap potensi bencana di musim hujan ini. Pastikan layanan kepada masyarakat tetap berjalan dengan baik, terutama di wilayah-wilayah rawan genangan dan banjir,” tegasnya.

Pada kesempatan tersebut, Bupati juga turut melepas kontingen Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tangerang yang akan mengikuti Jumpa Gembira (Jumbara) IV Palang Merah Remaja Provinsi Banten di Serang. Kegiatan ini akan berlangsung selama lima hari dan diikuti oleh relawan PMI serta anggota Palang Merah Remaja (PMR) terpilih dari Kabupaten Tangerang.

“Mohon doa dan dukungan agar para peserta Jumbara dapat menjalankan tugasnya dengan baik, memperoleh pengalaman berharga, serta memperkuat semangat kemanusiaan dan keterampilan sosial mereka,” pungkasnya

Kontingen Jumbara Kab. Tangerang yang akan mengikuti Jumbara Tingkat Provinsi Banten sebanyak dari 50 orang yang terdiri dari PMR Mula 12 orang, PMR Madya 15 orang, PMR Wira 14 orang dan selebihnya 9 orang pembina dan pembimbing. (Red)

Resmikan Kantor Desa Buaran Jati, Bupati Maesyal: Tingkatkan Pelayanan dan Sistem Pemerintahan

TANGERANG, lensafokus.id - Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid, didampingi Wakil Bupati Tangerang Intan Nurul Hikmah, meresmikan Kantor Desa Buaran Jati di Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang, Minggu (29/6/2026).

Peresmian ini menjadi langkah penting bagi Pemerintah Kabupaten Tangerang dalam meningkatkan kualitas pelayanan masyarakat dan mewujudkan tata kelola pemerintahan desa yang lebih efektif dan efisien.

Dalam sambutannya, Bupati Tangerang, Moch Maesyal Rasyid menyampaikan, bahwa kantor desa bukan hanya sekadar tempat kerja bagi kepala desa dan perangkatnya, melainkan juga sarana mendasar untuk pelayanan publik dan ruang interaksi bagi seluruh warga.

"Kantor desa haruslah representatif dengan fasilitas pendukungnya agar masyarakat merasa nyaman, aman, inklusif, serta proses pelayanan oleh aparat desa semakin cepat, tepat, efektif, dan efisien," ujarnya.

Pemerintah Kabupaten Tangerang memiliki misi utama mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif dan efisien. Oleh karena itu, kehadiran Kantor Desa Buaran Jati yang representatif ini diharapkan juga dapat mendorong penguatan kelembagaan desa. Dengan demikian, penyelenggaraan fungsi pemerintahan, pembangunan, dan pemberdayaan masyarakat di Desa Buaran Jati akan menjadi lebih optimal.

Dia mengajak seluruh masyarakat Desa Buaran Jati untuk bersama-sama menjaga dan memelihara kantor desa baru ini agar kantor desa yang telah dibangun tersebut bisa menjadi rumah inspirasi bersama seluruh masyarakat.

"Jadikan kantor desa ini sebagai rumah bersama, tempat bertukar pikiran, tempat bermusyawarah rencana pembangunan, dan tempat pemberdayaan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa," pesannya.

Pada kesempatan itu, Bupati Tangerang turut menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kinerja Kepala Desa Buaran Jati beserta seluruh perangkat, BPD, dan seluruh masyarakat Desa Buaran Jati. Sinergi, gotong royong, dan komitmen kuat mereka dalam mewujudkan pembangunan desa nerupakan salah satu kunci keberhasilan.

"Semoga dengan diresmikannya kantor baru ini, pelayanan kepada masyarakat semakin optimal, lebih aspiratif, dan tata kelola pemerintahan desa semakin efektif dan efisien," pungkasnya.

Sementara itu, Camat Sukadiri, Ahmad Hapid menyampaikan peresmian kantor desa ini menjadi penanda babak baru bagi pelayanan publik di desa, setelah melalui proses panjang terkait kepemilikan kantor desa yang lama.

Sebelumnya, kantor Kepala Desa Buaran jati berlokasi di Jalan Raya Mauk. Namun, setelah melalui proses hukum yang panjang, tanah lokasi kantor desa lama itu berkekuatan hukum tetap menjadi milik ahli waris.

Meskipun bangunannya tidak termasuk dalam sengketa kepemilikan tanah, situasi ini mendorong Kepala Desa Buaran jati, untuk mencari solusi demi kelancaran pelayanan administratif kepada masyarakat.

"Dalam sebuah inisiatif yang patut diacungi jempol, Kepala Desa beserta sang istri mengambil langkah luar biasa. Mereka bersepakat untuk membangun kantor desa yang baru di atas tanah wakaf istri dari kepala desa," jelasnya.

Camat Hapid juga menyampaikan bahwa kantor Kepala Desa sebelumnya, dinilai kurang layak secara administrasi maupun pelayanan, sehingga banyak pelayanan yang terganggu.

"Mudah-mudahan dengan kantor Kepala Desa baru ini membuat pelayanan menjadi semakin meningkat, perangkat desanya juga semakin giat bekerja karena termotivasi dengan kantor baru dan juga tentunya bisa menampung aspirasi dan harapan masyarakat Desa Buaran Jati," harap Camat Sukadiri. (Red)

Wabup Tangerang Senam Sehat Bersama Warga Kemiri

Tangerang, lensafokus.id – Wakil Bupati Tangerang, Intan Nurul Hikmah menghadiri kegiatan senam sehat bersama warga Kecamatan Kemiri yang digelar di Stadion Mini Kemiri, Minggu (29/6/25).

Dalam sambutannya, Wakil Bupati menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasinya kepada seluruh warga Kecamatan Kemiri yang telah berpartisipasi dalam menyukseskan Pilkada sebelumnya. Ia menegaskan bahwa kehadirannya kali ini bukan sebagai Ketua Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia (Perwosi) melainkan dalam kapasitasnya sebagai Wakil Bupati Tangerang.

"Hari ini saya hadir di Kecamatan Kemiri bukan lagi sebagai Ketua Perwosi, tetapi sebagai Wakil Bupati Tangerang. Terima kasih kepada seluruh warga yang telah ikut berpartisipasi dalam Pilkada kemarin. Mudah-mudahan di bawah kepemimpinan Pak Camat, Kecamatan Kemiri semakin maju," ucapnya.

Intan Nurul Hikmah juga menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah terus berkomitmen meningkatkan infrastruktur di wilayah Kemiri, termasuk akses jalan dan fasilitas publik. Ia menyebutkan, lapangan olahraga dan alun-alun akan terus ditata dan dilengkapi dengan fasilitas ruang terbuka hijau dan arena bermain anak.

"Insya Allah nanti kita rapikan kembali, ada fasilitas untuk bermain anak-anak, ruang terbuka hijau, sehingga masyarakat Kemiri punya tempat berkumpul, berolahraga, dan sehat bersama," jelasnya.

Ia pun mengusulkan agar kegiatan senam sehat seperti ini digelar rutin di berbagai kecamatan sebagai bagian dari upaya meningkatkan kebugaran masyarakat sekaligus menggairahkan perekonomian lokal melalui partisipasi UMKM.

"Acara seperti ini harus sering digelar, minimal sebulan atau beberapa minggu sekali di beberapa kecamatan, agar perputaran ekonomi tetap berjalan. Masyarakat harus bahagia, sehat, dan sejahtera. Dengan tubuh yang sehat, produktivitas meningkat, dan itu akan berdampak langsung pada kesejahteraan," imbuhnya.

Usai memberikan sambutan, Wabup Intan kemudian ikut turut serta langsung mengikuti senam sehat dan menyempatkan mengunjungi stand UMKM yang turut meramaikan acara. (Red)

Bupati Tangerang Buka Pekan Paralimpik Kabupaten ke-5 Tingkat Kab. Tangerang

Tangerang, lensafokus.id – Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid secara resmi membuka kegiatan Pekan Paralimpik Kabupaten (Peparkab) Tangerang ke-5 tahun 2025 yang digelar di Aula Kecamatan Kemiri, Minggu (29/6/25).

Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya terhadap semangat juang para atlet paralimpik yang terus menunjukan kemampuan terbaiknya dalam meraih prestasi meskipun memiliki keterbatasan fisik. Dia juga menegaskan tidak ada perbedaan perlakuan dan pengakuan terhadap para atlet berprestasi di Kabupaten Tangerang.

“Jangan ada perbedaan pengakuan. Mereka adalah bagian dari masyarakat kita yang juga patut diapresiasi seperti halnya atlet umum lainnya. Justru dengan keterbatasan, mereka tetap ingin memberikan yang terbaik,” tandas Bupati Maesyal Rasyid

Dia juga menekankan pentingnya dukungan semua pihak, baik dari pemerintah, pelatih, guru, hingga orang tua dalam membina dan membimbing atlet disabilitas agar mampu menorehkan prestasi yang lebih tinggi.

“Apresiasi setinggi-tingginya saya sampaikan kepada para guru, pelatih, dan orang tua yang dengan sabar membina para atlet kita. Mereka adalah pahlawan di balik kesuksesan anak-anak kita,” imbuhnya.

Dia juga berpesan kepada seluruh peserta dan panitia yang terlibat untuk menjunjung nilai-nilai sportivitas dalam setiap pertandingan. Dengan kejujuran, profesionalisme dan sportivitas yang tinggi ini pada akhirnya juga mampu menghasilkan para juara yang benar-benar kompeten dan unggul untuk mewakili daerah ke kejuaraan yang lebih tinggi lagi

“Dalam olahraga pasti ada yang menang dan ada yang belum berkesempatan menang. Tapi semangat untuk terus berlatih dan berjuang harus tetap dijaga. Jaga nama baik pribadi, sekolah, dan Kabupaten Tangerang,” pesannya.

Sementara itu, Ketua National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kabupaten Tangerang, Sri menjelaskan bahwa pelaksanaan Peparkab ini merupakan bagian dari proses pembibitan atlet paralimpik untuk menghadapi ajang yang lebih tinggi.

“Peparkab ini menjadi wadah penjaringan bibit atlet berprestasi menuju Pekan Paralimpik Pelajar di Kota Cilegon dan Pekan Paralimpik Provinsi Banten di Kota Tangerang Selatan tahun 2026,” ungkap Sri.

Peparkab ke-5 ini mempertandingkan enam cabang olahraga, yakni atletik, bulutangkis, tenis meja, renang, catur, dan bocia. Pertandingan telah dimulai sejak tanggal 28 Juni 2025, dengan sejumlah venue seperti kolam renang Yonif 203 untuk cabang renang dan Sekretariat NPCI untuk tenis meja tunanetra.

Kegiatan yang diikuti oleh lebih dari 100 atlet ini menjadi bukti komitmen Pemkab Tangerang dalam mendukung inklusivitas dan pengembangan potensi atlet disabilitas untuk terus berprestasi di berbagai level kompetisi. (Red)

Bupati Tangerang Hadiri Rangkaian HUT ke-79 Bhayangkara Polresta Tangerang

TANGERANG, lensafokus.id - Bupati Tangerang, Moch Maesyal Rasyid, menghadiri sekaligus melepas berbagai kegiatan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Bhayangkara yang digelar Polresta Tangerang, Sabtu (28/6/2025).

Acara yang diikuti oleh Forkopimda, jajaran kepolisian, dan ribuan masyarakat dari berbagai kecamatan ini berlangsung meriah dengan beragam kegiatan seperti senam bersama, sepeda santai, lomba mancing, hingga hiburan rakyat.

Dalam sambutannya, Bupati Maesyal Rasyid menyampaikan apresiasi atas peringatan HUT Bhayangkara yang melibatkan seluruh elemen masyarakat Kabupaten Tangerang. “Alhamdulillah hari ini saya bersama Pak Kapolres, Forkopimda, dan masyarakat hadir di sini. Ini menunjukkan sinergi antara masyarakat dan Polres yang sangat erat,” ujarnya.

"Hari ini, Alhamdulillah saya bersama Pak Kapolres dan seluruh Forkopimda serta elemen masyarakat se-Kabupaten Tangerang hadir di sini dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ke-79. Ini menunjukkan bahwa sinergi antara masyarakat dan Polres sangat erat," ungkap Bupati Maesyal Rasyid.

Menurut dia, sinergitas dan kolaborasi yang telah terbentuk merupakan bukti nyata kedekatan antara Polri dan masyarakat sangat erat dan kuat dengan banyaknya masyarakat yang terlibat dalam rangkaian kegiatan yang digelar seperti senam bersama, sepeda santai, lomba mancing, dan dimeriahkan dengan berbagai kegiatan hiburan rakyat lainnya.

“Ini membuktikan bahwa masyarakat mencintai Polri, merasa aman, terlindungi, dan nyaman bersama jajaran Polresta Tangerang. Semoga dengan momentum HUT Bhayangkara ke-79 ini, Polri semakin sukses, semakin dekat dengan masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah Kabupaten Tangerang,” tandasnya.

Pihaknya berharap dengan HUT ke-79 Bhayangkara tersebut menjadi tonggak bagi seluruh jajaran Polri RI untuk semakin terdepan dalam pelayanan, perlindungan, dan pengayoman masyarakat.

“Sekali lagi, atas nama Pemerintah Daerah dan masyarakat Kabupaten Tangerang, saya mengucapkan selamat Hari Bhayangkara ke-79. Semoga Polri semakin jaya dan semakin dipercaya masyarakat,” katanya. (Red)

Bupati Tangerang Resmikan Peletakan Batu Pertama Masjid Ar-Rasyid di Tigaraksa

TANGERANG, lensafokus.id - Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid, secara resmi meletakkan batu pertama pembangunan Masjid Ar-Rasyid yang berlokasi di Perumahan Grand Almas Residence, Desa Pete, Kecamatan Tigaraksa, pada Sabtu (28/6/2025).

Dalam sambutannya, Bupati Maesyal Rasyid mengungkapkan bahwa pembangunan masjid tersebut merupakan hasil musyawarah dan semangat kebersamaan warga yang mendapat kemudahan serta petunjuk dari Allah SWT.

“Kita diberikan jalan yang mudah, diberikan hidayah oleh Allah SWT. Maka disepakatilah bahwa pembangunan masjid ini harus segera dilaksanakan,” ujarnya.

Menurut dia, nama Masjid Ar-Rasyid sendiri, diputuskan oleh panitia dan juga saran serta usul dari seluruh jamaah dan warga perumahan, bukan usul atau saran dari bupati.

“Ketika usulan nama itu disampaikan ke saya, saya hanya bisa ikut mengamini. Karena itu usulan masyarakat dan panitia memberikan nama masjid itu," imbuhnya.

Bupati berharap Masjid Ar-Rasyid yang dibangun di atas lahan seluas sekitar 300 meter persegi tersebut, tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga pusat pembinaan umat, pendidikan, dan kegiatan sosial.

“Masjid bukan hanya tempat salat saja, tapi juga tempat mempersatukan umat, mencerdaskan anak-anak, dan meningkatkan keimanan serta ketakwaan kita,” tuturnya.

Dia juga menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus mendukung setiap inisiatif masyarakat sebagai bentuk sinergi dalam pembangunan spiritual dan sosial di lingkungan permukiman.

Sementara itu, Ketua DKM Masjid Ar-Rasyid, Ronaldi, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas dukungan semua pihak, khususnya kepada Bupati Kabupaten Tangerang.

“Hari ini menjadi bukti bahwa jika umat bergerak bersama, Allah akan membukakan jalan, apa lagi kita langsung kehadiran Bupati,” ujarnya.

Ronaldi juga mengingatkan bahwa peletakan batu pertama ini hanyalah awal dari proses panjang pembangunan. Ia mengajak seluruh warga untuk terus mendukung pembangunan masjid ini, tidak hanya dengan dana, tapi juga dengan tenaga, doa, ide, dan semangat.

“Masjid ini bukan milik panitia, tapi milik kita semua. Setiap batu yang terpasang, setiap paku yang tertancap akan menjadi saksi amal jariyah kita hingga akhir zaman,” jelasnya.

Pembangunan masjid ini juga direncanakan akan berkembang dari desain awal yang saat ini masih dalam tahap penyempurnaan. Panitia berharap dukungan penuh dari seluruh warga agar rumah ibadah ini dapat segera selesai dan dimanfaatkan oleh masyarakat. (Red)

Page 49 of 225
Go to top