Kota Tangerang, lensafokus.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang secara perdana menyelenggarakan pemilihan Duta Generasi Berencana (GenRe) 2025, sebuah inisiatif strategis untuk mencetak pemimpin muda yang inspiratif dan berdaya dalam mewujudkan masyarakat Kota Tangerang yang sejahtera.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya regenerasi kepemimpinan daerah, dengan harapan para peserta dapat menjadi agen perubahan yang mampu mengajak sesama generasi muda menjalani gaya hidup sehat, berencana, dan menjauhi perilaku berisiko.
Wali Kota Tangerang, H. Sachrudin, dalam sambutannya menekankan pentingnya peran pemuda sebagai motivator dan inspirator di lingkungannya.
"Ini salah satu upaya kita bersama, antara pemerintah dan para pemangku kepentingan untuk membentuk masyarakat Kota yang sejahtera. Anak-anak muda diharapkan bisa menjadi motivator dan inspirator di lingkungannya. Pemimpin masa depan ada di antara mereka," ujar Wali Kota.
Ajang pemilihan Duta GenRe ini menargetkan kalangan pelajar SMP, SMA/SMK, hingga mahasiswa. Para finalis nantinya akan menjadi perpanjangan tangan pemerintah dalam mengampanyekan isu-isu penting seperti pencegahan narkoba, seks bebas, dan perkawinan usia dini, serta penurunan angka stunting di Kota Tangerang.
"Mereka akan menjadi corong sosialisasi pemerintah dengan pendekatan yang relevan bagi anak muda. Kampanye kesehatan reproduksi dan perencanaan masa depan harus disampaikan dengan bahasa generasi mereka sendiri," tambah Wali Kota.
Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk menggunakan pendekatan yang tepat sasaran dalam menyampaikan pesan-pesan krusial kepada generasi muda.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Tangerang, Tihar, menjelaskan bahwa pemilihan Duta GenRe 2025 merupakan inovasi baru atas arahan langsung Wali Kota Tangerang dan akan menjadi agenda tahunan yang berkelanjutan.
"Kegiatan ini baru pertama kali diadakan dan ke depannya akan menjadi kegiatan rutin. Ini bentuk komitmen kami dalam membangun ketahanan remaja sejak dini melalui program yang terstruktur dan melibatkan langsung anak muda," jelas Tihar.
Pada tahun ini, sebanyak 192 peserta dari 13 kecamatan, mewakili sekolah dan universitas di Kota Tangerang, telah mendaftar. Setelah melalui proses seleksi administrasi, 60 peserta akan mengikuti tahapan wawancara dan unjuk bakat yang berlangsung selama dua hari, dari tanggal 15 hingga 16 Juli 2025.
Melalui ajang ini, Pemerintah Kota Tangerang berharap dapat mencetak figur-figur muda yang berbakat, yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga mampu menjadi penggerak sosial, pemimpin komunitas, dan inspirasi bagi lingkungan di sekitarnya.
Dalam acara sosialisasi GenRe tersebut, Wali Kota juga mengajak unsur pelajar dan mahasiswa untuk mengikuti pelatihan yang akan menambah pengetahuan sebagai bekal di kemudian hari kelak berumah tangga.
"Pengetahuan ini sangat penting bagi para pemuda dan pemudi khususnya, agar terhindar dari perilaku buruk yang disebutkan oleh Bapak Kepala Dinas tadi, yaitu pelecehan seksual, narkoba, dan minuman keras," ujar Wali Kota.
Acara seleksi Duta Generasi Berencana (GenRe) 2025 Dinas DP3AP2KB Kota Tangerang turut dihadiri oleh Ida Maulida, MSi.Com.MA.Ps, dari Kementerian Kependudukan Kemendukbangga, serta perwakilan dari Provinsi Banten.
Dalam penyampaiannya, Ida Maulida menjelaskan kepada 192 peserta seleksi duta GenRe yang terdiri dari perwakilan pelajar dan mahasiswa dari 13 kecamatan di Kota Tangerang, bagaimana program GenRe dapat membantu remaja menjalani lima transisi kehidupan mengenai Keluarga Berencana (GenRe). (Adv)




