TANGERANG, lensafokus.id - Wakil Bupati (Wabup) Tangerang, Intan Nurul Hikmah mendorong seluruh Tim Penggerak (TP) PKK berkolaborasi dan bersinergi dengan pemerintah daerah untuk menciptakan lingkungan sehat, kreatif, kreatif dan peduli terhadap nilai-nilai kebersamaan
Hal tersebut diutarakan Wabup Intan saat membuka Lomba Senam Kreasi Tamang Pung di Halaman Sekretariat RW 14, Islamic Center Kelurahan Kelapa Dua, Kecamatan Kelapa Dua, Sabtu (31/05/25).
"Kepada Tim PKK seluruhnya, dari tingkat kabupaten sampai dengan desa/kelurahan. Mari kita terus kuatkan kolaborasi positif antara pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan lingkungan yang sehat, aktif, kreatif, dan peduli terhadap nilai-nilai kebersamaan," kata Wabup Intan.
Menurut dia, gerakan senam yang dikemas dengan musik dan semangat kebersamaan bermanfaat tidak hanya untuk kesehatan fisik, tetapi juga mampu membangkitkan semangat gotong royong, mempererat kekompakan, dan menumbuhkan rasa cinta terhadap lingkungan. Untuk itu, dia mengajak seluruh masyarakat menggalakkan olah raga sebagai bagian dari gerakan kebersamaan menuju masyarakat Kabupaten Tangerang yang semakin sejahtera dan berdaya saing.
"Menang atau kalah dalam suatu perlombaan adalah hal biasa. Namun yang terpenting kegiatan ini menumbuhkan semangat kebersamaan dan kontribusi aktif masyarakat dalam budaya hidup sehat," ujarnya.
Dia juga menegaskan bahwa kebersamaan dan kepedulian yang telah terbentuk dapat terus dijaga semangatnya untuk melakukan hal-hal lainnya seperti penanganan sampah.
Dia berharap semangat kebersamaan ini terus dijaga dan bisa diterapkan untuk hal-hal yang lain seperti penanganan sampah.
Dia juga mengucapkan terima kasih setinggi-tingginya kepada TP PKK Kelurahan Kelapa Dua, khususnya Pokja II, atas inisiatif dan kerja keras dalam menyelenggarakan Lomba Senam Kreasi Tamang Pung.
Sementara itu, Lurah Kelapa Dua, Adi Nugraha melaporkan bahwa bahwa lomba senam kreasi tersebut diinisiasi oleh TP PKK Kel. Kelapa Dua dan diikuti oleh 10 tim.
"Kegiatan ini merupakan agenda tahunan Kelurahan bekerjasama dengan PKK dan Forum RW sebagai bagian dari kebersamaan pembangunan wilayah," jelas Adi.
Pada kesempatan tersebut, Wabup Intan juga berkesempatan berdialog dengan warga dan meninjau stand UMKM yang digelar sebagai rangkaian kegiatan. (Red)
Manado, lensafokus.id – Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid, menghadiri Musyawarah Nasional (Munas) Ke-VI Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) di Hotel Sentra, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Jumat malam (29/05/25).
Acara Munas VI Apkasi diikuti para bupati dari seluruh Indonesia. Mereka membahas berbagai program strategis organisasi ke depan, serta melaksanakan agenda utama berupa pemilihan Ketua Umum Apkasi untuk periode 2025–2030.
Dalam forum tersebut, Bupati Lahat, Sumatera Selatan, Bursah Zarnubi, terpilih sebagai Ketua Umum Apkasi melalui mekanisme aklamasi dan musyawarah bersama para peserta.
Menanggapi hasil Munas, Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid menyampaikan ucapan selamat dan dukungan penuh atas terpilihnya Bupati Lahat Bursah Zarnubi sebagai Ketua Umum Apkasi periode 2025–2030.
"Selamat kepada Bupati Lahat, Bapak Bursah Zarnubi, yang telah menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan kepentingan pemerintah kabupaten di seluruh Indonesia. Beliau adalah sosok berpengalaman sejak era reformasi dan konsisten memperjuangkan nilai-nilai otonomi daerah," ujar Bupati Maesyal Rasyid.
Dia juga mengatakan, Pemkab Tangerang akan terus menguatkan komitmennya untuk bersinergi dan berkolaborasi dengan program-program baru di bawah kepemimpinan Bupati Lahat untuk kemajuan bersama.
"Kita, Pemerintah Kabupaten Tangerang mendukung dan siap bersinergi serta berkolaborasi dengan program-program APKASI di bawah pimpinan Bursah Zarnubi, untuk kepentingan dan kemajuan bersama," pungkasnya
Munas VI Apkasi tersebut dibuka secara simbolis oleh Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Letjen TNI (Purn.) H.M. Putranto yang ditandai dengan pemukulan alat tradisional tetek goreng atau kentongan dan disambut antusias oleh seluruh peserta yang hadir.
Dia berharap Munas VI Apkasi mampu memperkuat sinergi antarpemerintah kabupaten serta merumuskan langkah konkret dalam memperjuangkan kepentingan daerah di tingkat nasional.
"Saya berharap Munas ini berjalan sukses dan menghasilkan langkah-langkah kongkret untuk memperjuangkan kepentingan daerah di tingkat nasional," tuturnya. (Red)
Tangerang, lensafokus.id - Perwakilan Komunitas I Love Pariwisata (ILP), Minho dan Daniel melakukan kunjungan ke kediaman Sudirman Indra yang dikenal dengan nama sebutan Acin, penggagas Bank Air, untuk mengetahui lebih lanjut tentang konsep Bank Air dan kaitannya dengan media Cetak dan Digital Lensa Fokus yang dimilikinya, Sabtu (31/05/2025).
Komunitas I Love Pariwisata sangat antusias untuk mengenal lebih dekat tentang Bank Air, sebuah konsep inovatif yang dikembangkan oleh Sudirman Indra untuk mengatasi masalah kekeringan air dan banjir di Indonesia.
Sudirman Indra menjelaskan bahwa Bank Air adalah sistem yang menampung air hujan dan menginjeksinya ke dalam tanah, sehingga dapat meningkatkan cadangan air tanah dan mengurangi risiko banjir.
Sudirman Indra juga menjelaskan bagaimana media digital Lensa Fokus yang dimilikinya serta media digital lainya dapat membantu mempromosikan konsep Bank Air dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan air yang efektif.
Dengan menggunakan media digital, Sudirman Indra dapat membagikan informasi dan pengalaman tentang Bank Air kepada masyarakat yang lebih luas.
Sudirman Indra juga menekankan pentingnya peran wartawan dalam mempublikasikan informasi yang bermanfaat bagi masyarakat. "Wartawan itu pahlawan jika yang memahami," kata Sudirman Indra. "Jika tidak ada wartawan atau pemberi berita, maka kemerdekaan suatu negara tidak diketahui bahwa negara itu sudah merdeka." Sudirman Indra juga menambahkan bahwa berkat wartawan, Bank Air dapat dipublikasikan dan dikenal oleh masyarakat luas.
Kunjungan ini juga menjadi kesempatan bagi komunitas I Love Pariwisata untuk bertukar ilmu dan pengalaman dengan Sudirman Indra. Mereka membahas berbagai aspek tentang Bank Air, termasuk teknis, manfaat, dan tantangan yang dihadapi dalam implementasinya.
Minho, salah satu anggota komunitas I Love Pariwisata, sangat salut dan memberikan apresiasi atas konsep dan banyak ide serta karya yang digagas oleh Sudirman Indra. "Kami sangat terkesan dengan konsep Bank Air dan bagaimana Sudirman Indra dapat mengembangkan Ide-ide inovatif untuk mengatasi masalah kekeringan air dan banjir serta pendidikan di Indonesia," kata Minho.
Kunjungan ini juga menjadi kesempatan bagi komunitas I Love Pariwisata untuk bertukar ilmu dan pengalaman dengan Sudirman Indra. Mereka membahas berbagai aspek tentang Bank Air, termasuk teknis, manfaat, dan tantangan yang dihadapi dalam implementasinya. (Lingga)
Lebak, lensafokus.id – Forum Rohis Nusantara (FORNUSA) Lebak kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong produktivitas generasi muda melalui kegiatan Pelatihan Pemuda Level Up yang mengangkat tema “Produktif Sejak Muda”. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, pada 29-30 Mei 2025, bertempat di Aula Granada Al-Qudwah, Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak.
Pelatihan tersebut dibuka secara resmi oleh Pembina FORNUSA Lebak, Didin Jumaedi Sukandi, S.Pd., yang menyampaikan pentingnya peran pemuda dalam pembangunan bangsa, khususnya di tengah dinamika zaman yang terus berubah.
"Menurut data sensus penduduk tahun 2020, generasi Z menyumbang persentase terbesar dalam komposisi penduduk Indonesia, yaitu 27,94 persen, disusul oleh generasi milenial sebesar 25,87 persen. Ini menjadi perhatian penting bahwa generasi muda yang jumlahnya signifikan harus dibekali dengan produktivitas dan kualitas yang memadai," ujar Didin.
Kegiatan ini diinisiasi oleh Ketua Umum FORNUSA Lebak, Wildan Sobri Mufariz, bersama jajaran pengurus organisasi. Pelatihan ini dihadiri oleh puluhan siswa dan siswi dari berbagai sekolah menengah atas dan kejuruan, baik negeri maupun swasta, yang berasal dari sejumlah kecamatan di Kabupaten Lebak seperti Rangkasbitung, Warunggunung, Leuwidamar, Cipanas, dan Curugbitung.
Kafka Sofwan Nafisa, Ketua Panitia Pelatihan Pemuda, menjelaskan bahwa kegiatan ini dirancang untuk membantu peserta mengenali dan mengembangkan potensi diri serta melihat peluang produktivitas di lingkungan sekitarnya.
“Pelatihan ini menghadirkan narasumber yang kompeten di bidangnya, mulai dari pengembangan minat dan bakat, desain grafis menggunakan Canva, hingga optimalisasi perangkat digital untuk menunjang produktivitas dan menambah penghasilan,” ungkap Kafka dalam sambutannya.
Pelatihan ini merupakan bagian dari program FORNUSA Lebak dalam mendukung generasi muda agar mampu menghadapi tantangan zaman dengan keterampilan yang relevan dan sikap yang progresif. (Cecep)
Lebak, lensafokus.id - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Banten menggelar kegiatan Touring Jurnalistik ke kawasan wisata Gunung Luhur, Desa Citorek, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, Banten, pada Jumat (30/05/2025).
Kegiatan ini diikuti oleh sejumlah pengurus dan anggota PWI dari berbagai daerah di Banten.
Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Sekretaris PWI Provinsi Banten, Fahdi Khalid, Ketua PWI Kota Serang Iman Esa Firmansyah, Ketua PWI Kabupaten Lebak RA Sudrajat beserta Sekretaris Masnika Handayani, Ketua PWI Kabupaten Tangerang, Selly Loamena, serta Ketua Unit Pokja PWI Lebak Selatan, Asep Dedi Mulyadi.Dikatakan Sekretaris PWI Provinsi Banten, Fahdi Khalid, kegiatan Touring Jurnalistik ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi antar anggota sekaligus mengenalkan potensi wisata daerah.
“Touring Jurnalistik ini merupakan bagian dari agenda PWI Banten yang bertujuan memperkuat sinergi internal serta mempromosikan destinasi wisata lokal, khususnya di wilayah Lebak,” ujar Fahdi.

Fahdi menambahkan, pihaknya berharap kegiatan ini dapat berkontribusi positif terhadap sektor pariwisata melalui pemberitaan yang objektif dan berimbang oleh para jurnalis.
Senada dengan itu, Ketua PWI Kabupaten Lebak, RA Sudrajat, menyampaikan bahwa kegiatan ini juga menjadi sarana edukatif dalam suasana yang santai dan produktif.
“Touring ini tidak sekadar rekreasi, tetapi juga mendorong diskusi ringan tentang isu jurnalistik dan penguatan solidaritas antar anggota,” kata Sudrajat.
Sementara itu, Sekretaris PWI Lebak, Masnika Handayani, menuturkan bahwa kegiatan tersebut menjadi momentum untuk menjaga kekompakan serta menyusun agenda strategis organisasi kedepan. (Cecep)
TANGERANG, lensafokus.id - Kabupaten Tangerang mendapatkan berbagai prestasi luar biasa menjelang akhir program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Tangerang. Salah satu diantaranya adalah pencapaian dalam penerimaan pajak daerah hingga akhir Mei 2025 menunjukkan pertumbuhan sebesar 17 persen atau ± 200 miliar secara tahunan (year on year), dengan total penerimaan mencapai 1,3 triliun rupiah yang pada periode yang sama tahun sebelumnya tercatat 1,1 triliun rupiah.
Kepala Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Tangerang, Slamet Budhi Mulyanto menyampaikan, pencapaian ini tentunya hasil komitmen bersama arahan Bupati dan Wakil Bupati Tangerang serta kolaborasi yang efektif Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Tangerang dengan wajib pajak dan stakeholder terkait lainnya.
"Ini menjadi kebanggaan kita bersama terlebih menjelang akhir program 100 hari kerja Bapak Bupati dan Ibu Wakil Bupati, kita dapat melihat peningkatan pembangunan baik itu infrastuktur, pelayanan, dan pemberdayaan masyarakat di Kabupaten Tangerang, semuanya dapat berjalan optimal."
Menurutnya, pertumbuhan penerimaan pajak ini menjadi keuntungan sehingga tersedianya kas daerah yang dapat menjalankan proyek pembangunan wilayah yang bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat. Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada para wajib pajak yang telah patuh terhadap kewajibannya serta peningkatan kesadaran dalam membayarkan pajaknya.
Selain itu, Bapenda Kabupaten Tangerang juga terus berupaya senantiasa memberikan pelayanan yang optimal, kemudahan dalam pembayaran pajak dan retribusi, serta pelaporan pajak melalui digitalisasi. Pihaknya bekerjasama dengan penyedia layanan pembayaran digital seperti QRIS, Tokopedia, OVO, Gopay, Link Aja, Alfamart, Indomaret, BJB Digi, Kantor Pos, Perbankan, dan berbagai e-commerce sehingga masyarakat dapat membayarkan pajaknya kapan saja dan dimana saja.
Dengan percepatan penggunaan digitalisasi secara menyeluruh tersebut, menjadikan Kabupaten Tangerang menyabet berbagai penghargaan bergengsi diajang Digiwara Award 2025 untuk kategori Digitalisasi Penerimaan Daerah (QRIS, VA, Mobile Banking, dan e-commerce), Belanja Daerah melalui KKPD (Kartu Kredit Pemerintah Daerah), dan Implementasi digital di seluruh OPD dan BLUD Puskesmas terbaik se provinsi Banten.
Sementara itu, Kepala Bidang Pendataan, Penetapan, dan Penilaian Pajak Daerah Bapenda Kabupaten Tangerang, Dwi Candra Budiman menyampaikan kontribusi terbesar dalam penerimaan pajak daerah masih didominasi oleh perolehan penerimaan pajak BPHTB, PBB, dan saat ini adanya kontribusi baru yaitu Opsen PKB dan BBNKB yang masuk dalam kas daerah secara real time dan transparant dan terbangun sinergitas dengan stakeholder terkait.
"Saat ini Bapenda Kabupaten Tangerang juga sedang fokus dalam mendukung pengoptimalan pelayanan di Samsat maupun Gerai Samsat dan fokus membantu sosialisasi mengenai kebijakan opsen pada UPT di setiap kecamatan yang tentunya embali lagi akan berdampak terhadap penerimaan penerimaan daerah untuk kepentingan pembangunan wilayah dalam mensejahterakan masyarakat."
Pihaknya berpesan kepada masyarakat untuk dapat terus berkomitmen menjadi wajib pajak yang baik dan patuh karena pajak yang dibayarkan ini menjadi dasar untuk fungsi pembangunan, pelayanan, dan pemberdayaan masyarakat di Kabupaten Tangerang agar semakin sejahtera dan semakin gemilang.
Sementara ditempat terpisah, Ambarwati warga Panongan yang ditemui di loket Gerai Pelayanan Publik Mall Ciputra menyampaikan terimakasih kepada Bapenda Kabupaten Tangerang atas berbagai inovasi untuk kemudahan pembayaran pajak dan retribusi serta pelayanan yang ramah dan maksimal kepada masyarakat. "Terimakasih Pemerintah Kabupaten Tangerang, adanya gerai ini menjadi lebih dekat untuk pembayaran, kedepan akan memanfaatkan Qris jadi bisa bayar tanpa perlu keluar rumah. Terimakasih juga untuk percepatan pembangunan daerah seperti perbaikan jalan dan sebagainya." pungkasnya.