“Kita membina para ormas itu agar mensukseskan Pemilu 2024 berjalan lancar dan kondusif,” kata Kepala Kesbangpol Kabupaten Lebak Sukanta dalam keterangannya di Lebak, Kamis (2/2/2023).
Kesbangpol Kabupaten Lebak telah melakukan pembinaan terhadap ormas yang ada di daerah ini, seperti ormas keagamaan, ormas kepemudaan, ormas kemahasiswaan, dan ormas adat.
Kehadiran ormas itu sangat berperan penting dan dapat memberikan dampak positif pada pelaksanaan Pemilu 2024 dengan menciptakan kondusif dan demokrasi yang berkualitas jujur serta adil.
Artinya, permasalahan gesekan pada pemilu itu yang terjadi di masyarakat selalu disampaikan melalui Ormas tersebut.
Oleh karena itu, Kesbangpol Kabupaten Lebak melakukan pembinaan kepada ormas-ormas agar bersinergi pada penyelenggaraan Pemilu 2024 dapat menciptakan iklim kondusif.
Selain itu juga partisipasi pesta demokrasi meningkat dengan menggunakan hak politiknya di balik bilik tempat pemungutan suara (TPS).
“Kita menggandeng ormas dapat mensukseskan Pemilu dan bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja,” ujarnya.
Menurut Sukanta, para pengelola Pemilu 2024 itu mulai dari petugas PPS dan Bawaslu dari tingkat kabupaten, kecamatan hingga desa/kelurahan jangan sampai terjadi politik identitas.
Dimana politik identitas itu harus dihindari, karena bisa memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.
Selain itu juga pihaknya meningkatkan partisipasi suara dengan melakukan sosialisasi kepada pemilih pemula dan kalangan milineal untuk pemimpin bangsa lima tahun kedepan melalui pesta demokrasi tersebut.
Begitu juga partai politik memiliki tanggung jawab untuk memberikan pendidikan politik kepada masyarakat agar partisipasi politik Pemilu 2024 meningkat.
“Kami tidak henti-hentinya setiap kegiatan selalu menyampaikan pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan sukses dengan meningkatnya partisipasi hak suara masyarakat juga iklim kondusif, damai dan aman,” kata Sukanta.
(Cecep)