Penilaian Lomba Sekolah Sehat di SMPN 2 Curug Kabupaten Tangerang dilaksanakan pada Rabu (17/7) dilakukan oleh Tim penilai dari pusat yang terdiri dari Kemenkes, Kemendikbud dan Kemenag.
Bupati Tangerang A. Zaki Iskandar yang berkesmpatan menerima langsung juri dari pusat mengatakan, suatu kebanggaan, SMPN 2 Curug bisa menjadi wakil Banten dalam Lomba Sekolah Sehat Tingkat Nasional Tahun 2019. Ini merupakan suatu kebanggan dan kebahagiaan tersendiri bagi masyarakat.
"Kami berharap SMPN 2 Curug bisa mendapatkan hasil yang maksimal dan bisa membanggakan dalam Lomba Sekolah Sehat ini, karena SMPN 2 Curug ini memang layak menjadi juara dengan keunggulan-keunggulan dan inovasi yang dimiliki," kata Zaki di hadapan Tim Penilai.
Selain itu, Zaki menambahkan, bahwa di Pemkab Tangerang ini memiliki program Kurasaki (Kurangi Sampah Sekolah Kita), GSM (Gerakan Sekolah Menyenangkan) juga tentunya Sanitasi Sekolah yang sudah menjadi pilot project Nasional, tentunya itu menjadikan nilai tambah bagi penilaian tim Juri.
Endah Setiawaty selaku Ketua Tim Juri LSS Tingkat Nasional mengungkapkan ketakjubannya akan apa yang Ia temukan dan lihat di Kabupaten Tangerang khususnya di SMPN 2 Curug Kabupaten Tangerang ini, karena memiliki program yang sangat pionir yang belum pernah saya temukan di Indonesia, dan bisa direplikasi di Indonesia.
"Baru kali ini Saya menemukan program yang Pionir di indonesia yaitu program Kurasaki (Kurangi Sampah Sekolah Kita) yang digalakan oleh Pemda Kabupaten Tangerang sehingga bisa mengurangi sampah hingga 90 persen, dan Saya juga berharap bisa menjadi pilot projec di Indonesia karena ini program yang baru saya temukan di Indonesia," tutur Ketua Juri Nasional.
Sementara itu Hj. Cucu Sri Rahayu selaku Kepala SMPN 2 Curug sangat berharap sekolahnya bisa mendapatkan juara pada LSS Tingkat Nasional, karena banyak program dan inovasi yang telah dilakukan terutama program Kurasaki yang sering banyak dari daerah lain berkunjung untuk mencontoh program tersebut.
"Semoga SMPN 2 Curug ini bisa menjadi juara Nasional dengan program kurasakinya serta inovasi-inovasi lainnya," harap Kepala SMPN 2 Curug yang sering menjadi narasumber di tingkat nasional mengenai Program Kurasaki. (agie/rls/infokom)