Tangerang, lensafokus.id – Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Tangerang bersama DPRD Kota Tangerang menggelar rapat koordinasi guna menjaga stabilitas keamanan dan kondusifitas wilayah. Senin (1/9/2025).
Pertemuan tersebut dihadiri oleh Wakil Wali Kota Tangerang H. Maryono, Asda III Wahyudi Iskandar, Ketua DPRD Rusdi S.Th.I, Kapolresta Tangerang Kombes Pol Dr. Raden Muhammad Jauhari SH, Danrem 052/Wijayakrama Brigjen TNI Zulhadrie S. Mara M.Han, Dandim 0506 Tangerang Letkol Inf Ary Sutrisno S.I.P, Kasatpol PP, Ketua Pokdar Kamtibmas Yudi Wahyudin, serta Ketua KNPI Kota Tangerang Dede Maulana Faisal.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Wali Kota H. Maryono menegaskan bahwa pihaknya bersama TNI, Polri, tokoh masyarakat, serta organisasi kemasyarakatan berkomitmen menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Tangerang. Menurutnya, langkah antisipatif sudah dilakukan dengan menggandeng sejumlah perguruan tinggi untuk mencegah potensi kerusuhan seperti yang terjadi di beberapa daerah baru-baru ini.
> “Kami bersama jajaran TNI-Polri dan tokoh masyarakat sudah berkoordinasi, termasuk dengan perguruan tinggi di Kota Tangerang. Tujuannya untuk mengantisipasi adanya gangguan, kerusuhan, perusakan, atau pembakaran. Kota Tangerang harus tetap terjaga dengan baik dan kondusif,” ujar Maryono.
Terkait aksi mahasiswa yang sempat terjadi, Maryono menegaskan bahwa pihaknya telah menerima dan menindaklanjuti aspirasi yang disampaikan.
“Apa yang menjadi harapan mahasiswa sudah kami terima dan tindak lanjuti. Mudah-mudahan ini menjadi perhatian bersama agar tetap berada di koridor yang sesuai,” jelasnya.
Sementara itu, merespons pernyataan Kapolres dan Dandim, Maryono menekankan pentingnya menjaga keharmonisan serta sinergi seluruh elemen masyarakat tanpa membeda-bedakan latar belakang.
“Kami menginginkan Kota Tangerang kondusif. Perekonomian berjalan, pembangunan terus berlanjut, dan terjaga sinergi antarumat beragama maupun organisasi masyarakat. Mari kita jaga kota kita agar harmonis, baik, dan aman,” tambahnya.
Untuk menjaga kondusifitas, lanjut Maryono, komunikasi dan musyawarah menjadi kunci. Forkopimda juga akan rutin mengagendakan pertemuan sebagai bentuk keterbukaan pemerintah kepada masyarakat.
“Komunikasi dan pertemuan rutin sangat penting agar apa yang dilakukan pemerintah bisa terakomodasi dan tersampaikan dengan baik, hingga menjadi dasar kebijakan yang tepat bagi masyarakat Kota Tangerang maupun Banten secara umum,” pungkasnya. (Sumarna)