Berita Banten Lensa Fokus

CIANJUR, lensafokus.id - Pemerintah Desa (Pemdes) Jambudipa, Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur, menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan infrastruktur desa dengan merealisasikan program pengaspalan jalan (hotmix) di Kampung Gentur. Proyek tersebut didanai melalui bantuan keuangan dari Pemerintah Provinsi (Banprov) Jawa Barat dan dipastikan berjalan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) serta Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang telah ditetapkan.

Kepala Desa Jambudipa, Deni Rustandi, mengatakan pembangunan jalan ini merupakan salah satu prioritas utama dalam mendukung mobilitas warga dan peningkatan ekonomi masyarakat.

“Alhamdulillah, pada hari ini kami bisa melaksanakan kegiatan pembangunan hotmix jalan Kampung Gentur. Ini adalah bentuk nyata pemanfaatan bantuan provinsi untuk kesejahteraan masyarakat,” ujar Deni Rustandi.

Pekerjaan pengaspalan jalan ini dilaksanakan sepenuhnya secara swakelola oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Desa Jambudipa. Keterlibatan TPK dan masyarakat setempat dalam pelaksanaan proyek menjadi wujud transparansi dan akuntabilitas dalam penggunaan anggaran publik.

Menurut Deni, seluruh proses mulai dari perencanaan, pengadaan bahan, hingga pelaksanaan di lapangan diawasi ketat untuk memastikan kesesuaian dengan RAB dan SOP yang berlaku.

“Kami pastikan proyek ini berjalan sesuai aturan, baik dari segi teknis maupun administrasi. Setiap tahapan dicatat dan dilaporkan secara transparan,” tambahnya.

Realisasi pembangunan jalan hotmix di Kampung Gentur ini disambut antusias oleh warga setempat. Kondisi jalan yang sebelumnya rusak kini menjadi mulus dan layak dilalui, sehingga diharapkan dapat memperlancar aktivitas sehari-hari warga, termasuk distribusi hasil pertanian dan akses menuju fasilitas umum.

Dengan terealisasinya program ini, Pemdes Jambudipa berharap dapat terus meningkatkan kualitas pelayanan serta pembangunan infrastruktur desa secara berkelanjutan, dengan dukungan dari berbagai sumber pendanaan, termasuk bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. (Asp/gal)

Published in Nasional

TANGERANG, lensafokus.id – Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid melantik Ujang Sudiartono sebagai Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) serta Erwin Mawandy sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Tangerang.

Pada kesempatan tersebut, Bupati juga melantik dan mengambil sumpah jabatan Pegawai Negeri Sipil dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tangerang di Pendopo Bupati Tangerang, Senin (3/11/25).

Dalam sambutannya, Bupati Maesyal menekankan pentingnya integritas dan kedisiplinan dalam menjalankan amanah jabatan. Menurutnya, amanah jabatan merupakan bentuk kepercayaan sekaligus tanggung jawab besar yang harus dibuktikan melalui karya, upaya, dan kinerja nyata dalam menjalankan tugas.

“Jadilah teladan yang berperilaku disiplin, berintegritas, dan patuh terhadap aturan. Jangan ada ruang bagi tindakan indispliner yang dapat mencederai kepercayaan publik,” tegas Bupati Maesyal.

Ia berpesan agar para pejabat yang dilantik senantiasa bersyukur, menjalankan tugas dengan niat tulus dan penuh integritas untuk mengabdi kepada masyarakat, serta menunjukkan kinerja terbaik.

“Kehadiran ASN bukan untuk dilayani, tetapi untuk melayani dan memberikan manfaat,” imbuhnya.

Bupati Maesyal menegaskan bahwa pelantikan ini bukan sekadar penempatan jabatan, melainkan pelaksanaan amanat Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara serta Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 yang telah diubah dengan PP Nomor 17 Tahun 2020 tentang Manajemen PNS.

Selain itu, Bupati Maesyal juga meminta para pejabat yang baru dilantik untuk segera beradaptasi dengan lingkungan kerja baru, membangun sinergi lintas bidang, serta menghadirkan inovasi nyata dalam percepatan pembangunan daerah.

Ia menambahkan bahwa pelantikan ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Tangerang dalam menata birokrasi agar semakin adaptif dan melayani. Para pejabat yang dilantik diharapkan tidak hanya menjadi pengatur, tetapi juga mampu memberi teladan, menginspirasi, dan mendorong perubahan nyata di lingkungan kerjanya.

“Kita menghadapi tantangan pembangunan yang semakin kompleks. Karena itu, dibutuhkan pemimpin birokrasi yang visioner, berani mengambil keputusan, serta mampu bekerja cepat dan transparan,” ujarnya.

“Kuatkan terus sinergi dan kolaborasi dengan OPD dan pihak-pihak lainnya demi mewujudkan visi besar Kabupaten Tangerang, yakni Tangerang Sejahtera dan Berdaya Saing,” pungkasnya. (Red)

Published in Banten

Tangerang, lensafokus.id - Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid meminta kepada seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk melakukan evaluasi dan optimalisasi pelaksanaan program kegiatan di 2 bulan terakhir tahun anggaran 2025.

Hal tersebut diungkapkan Bupati Maesyal Rasyid saat Apel Senin Pagi Minggu Pertama bulan November 2025 di Lapangan Raden Aria Yudhanegara, Senin (03/11/25)

“Kami mohon Sekda, para Kepala OPD, dan seluruh pimpinan agar segera melakukan evaluasi terhadap kinerja jajaran masing-masing. Pastikan seluruh program dan kegiatan yang telah direncanakan dalam APBD tahun 2025 bisa dipastikan berjalan optimal sesuai target sebelum tahun anggaran berakhir,” pinta Bupati Maesyal Rasyid

Dia menekankan pentingnya peningkatan serapan anggaran yang harus terus didorong sebagai salah satu indikator keberhasilan pembangunan. Tahun sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Tangerang berhasil merealisasikan anggaran mencapai sekitar 85,8%. Untuk itu pihaknya berharap prosentase yang telah diraih sebelumnya terus ditingkatkan, dengan tetap mematuhi peraturan yang berlaku dan pelaksanaannya dapat dipertanggungjawabkan.

“BPKAD agar terus memantau dan memfasilitasi pencairan anggaran yang dibutuhkan untuk mendukung percepatan pelaksanaan program-program pembangunan. Anggaran yang sudah dialokasikan harus digunakan seoptimal mungkin, baik untuk pembangunan fisik seperti infrastruktur maupun nonfisik seperti pendidikan dan kesejahteraan masyarakat,” imbuhnya.

Dia juga menyebut dinamika cuaca di berbagai wilayah Indonesia yang menimbulkan bencana. Dia menginstruksikan kepada seluruh OPD terkait untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan serta menyusun rencana cepat tanggap darurat yang melibatkan aparat kecamatan dan desa/kelurahan untuk mengantisipasi dan menghadapai berbagai potensi bencana yang akan terjadi.

“Sejumlah daerah lain sudah mengalami kejadian pohon tumbang akibat hujan dan angin kencang, bahkan sampai mengakibatkan korban jiwa. Kami instruksikan kepada OPD terkait untuk benar-benar melakukan langkah mitigasi, seperti memetakan wilayah rawan banjir, memangkas ranting pohon tua, serta berkoordinasi dengan para camat,” tegasnya.

Mengakhiri amanatnya, Bupati Maesyal Rasyid mengajak seluruh ASN untuk lebih disiplin dalam berbusana saat mengikuti upacara dan kegiatan formal lainnya. Ia mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kepada seluruh pegawai yang telah melaksanakan tugas dan pengabdiannya melayani masyarakat dengan baik

“Tetap semangat menjalankan tugas demi kepentingan masyarakat. Kami bangga kepada pegawai yang telah menjalankan tugas dengan baik. Bagi yang belum, mohon segera dituntaskan. Masyarakat menanti karya dan kehadiran kita,” pungkasnya. (Red)

Published in Banten

Tangerang, lensafokus.id -- Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid melakukan peninjauan dan monitoring pembangunan Majelis Ta’lim Darul Mujtaba yang berlokasi di Desa Klebet, Kecamatan Kemiri, Senin (3/11/25).

Bupati Maesyal Rasyid yang didampingi Kepala Dinas Tata Ruang dan Bangunan, Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air, Camat Kemiri, Kepala Desa Klebet, serta Wakil Ketua Baznas Kabupaten Tangerang mengatakan bahwa keberadaan majelis taklim merupakan bagian penting dari pembangunan sumber daya manusia, khususnya dalam bidang keagamaan dan pembinaan akhlak

“Majelis taklim seperti ini bukan hanya tempat mengaji, tapi juga menjadi pusat pembinaan karakter dan memperkuat ukhuwah antarwarga. Pemerintah daerah tentu mendukung penuh agar pembangunan ini berjalan lancar dan bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Bupati Maesyal Rasyid

Dia juga menandaskan pentingnya memperhatikan aspek kenyamanan, keamanan, serta tata ruang dalam pembangunan Majelis Ta’lim Darul Mujtaba agar dapat juga menjadi contoh bagi pembangunan majelis taklim lainnya di wilayah Kabupaten Tangerang.

Pihaknya juga mengapresiasi partisipasi masyarakat, pemerintah desa, dan Baznas Kabupaten Tangerang yang turut membantu pembangunan fasilitas keagamaan tersebut. Hal tersebut membuktikan sinergitas dan kolaborasi yang baik antara pemerintah, Baznas dan masyarakat.

“Sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga seperti Baznas ini sangat penting. Dengan gotong royong dan semangat kebersamaan, insyaAllah pembangunan dapat berjalan optimal dan memberi manfaat luas nantinya,” tambahnya.

Sementara itu, Pimpinan Majelis Ta’lim Darul Mujtaba, Ahmad Mujib, menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasinya kepada Bupati Tangerang, Camat Kemiri, serta jajaran perangkat daerah yang telah hadir secara langsung meninjau pembangunan majelis taklim tersebut.

“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Bupati, Bapak Camat, dan seluruh jajaran yang telah datang melihat langsung pembangunan Majelis Ta’lim ini. Kami juga sangat berterima kasih atas bantuan dan dukungan yang diberikan kepada kami," ujarnya

Menurut dia, bantuan dan dukungan yang diberikan tersebut menambah dorongan semangat Majelis Ta’lim Darul Mujtaba untuk dapat terus berkembang dan memberikan kemaslahatan bagi umat. (Red)

Published in Banten

Tangerang, lensafokus.id – Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid, secara resmi mengukuhkan 22 Pengurus Cabang Olahraga yang tergabung dalam Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Tangerang untuk masa bakti 2025–2029 yang dilaksanakan di Gedung Serbaguna Kabupaten Tangerang, pada Senin, (03/11/25).

Dalam sambutannya, Bupati Maesyal Rasyid menyampaikan bahwa pengukuhan para pengurus 22 cabang olahraga tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah dalam memperkuat sistem pelatihan olahraga yang berbasis masyarakat dan prestasi. Dirinya berharap para pengurus yang baru dilantik ini dapat menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan penuh integritas, kedisiplinan dan penuh semangat kebersamaan.

“Saya percaya bahwa saudara-saudara yang telah ditetapkan sebagai pengurus akan dapat menjalankan tugas dan tanggung jawab ini dengan sebaik-baiknya, penuh dedikasi, semangat kebersamaan, serta menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas dan pengabdian demi kemajuan olahraga di Kabupaten Tangerang,” ujar Bupati Maesyal Rasyid

Dalam berbagai hal, dia mengatakan bahwa Kabupaten Tangerang akan menghadapi sejumlah agenda besar dalam waktu dekat, seperti Popnas, Porprov, hingga ajang-ajang internasional yang membutuhkan persiapan matang dari seluruh cabang olahraga. Untuk itu seluruh pengurus cabang olahraga hendaknya benar-benar bisa membuat program perencanaan yang terukur, berkelanjutan dan berorientasi prestasi melalui pembinaan berjenjang dan kompetisi yang teratur.

“Saya mohon kepada seluruh pengurus ini benar-benar membuat perencanaan program kerja yang terukur, berkelanjutan, dan berorientasi pada prestasi. Saya berharap setiap cabang olahraga dapat meningkatkan kualitas pelatihan atlet hingga mencapai tingkat prestasi nasional dan internasional,” tandasnya

Beliau juga mengajak seluruh pengurus untuk terus memperkuat fondasi organisasi olahraga daerah sebagai mitra strategis dalam mencetak generasi atlet yang berdaya saing serta terus bersinergi bersama pemerintah daerah untuk membudayakan masyarakat berolahraga.

Dia mengaku bangga kepada 22 dari 60 pengurus cabang olahraga yang telah dikukuhkan di Kabupaten Tangerang. Dia nerpesan agar para pengurus ikut mewujudnya Kabupaten Tangerang yang sehat, unggul, dan berprestasi.

“Kami bangga kepada 22 dari 60 pengurus cabang olahraga yang telah dikukuhkan di Kabupaten Tangerang. Kami berharap semua dapat segera bekerja sesuai fungsi masing-masing, berkolaborasi dengan pemerintah dan masyarakat demi prestasi terbaik Kabupaten Tangerang,” tutupnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata (Disporabudpar), Ketua KONI Kabupaten Tangerang, beserta jajaran pengurus, pembina, penasihat, tokoh olahraga daerah serta seluruh tamu undangan dari jajaran pemerintah dan mitra olahraga. (Red)

Published in Banten

TANGERANG, lensafokus.id – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tigaraksa turut menggelar kegiatan donor darah yang dilakukan serentak di seluruh Indonesia dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-25 Asosiasi Rumah Sakit Daerah (Arsada). Kegiatan ini berlangsung di Lantai 1 RSUD Tigaraksa pada Senin (3/11/2025).

Direktur RSUD Tigaraksa, dr. Muhammad Faridzi Fikri, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari aksi bakti sosial yang diinisiasi oleh Arsada Pusat, di mana seluruh rumah sakit daerah di Indonesia turut berpartisipasi.

RSUD Tigaraksa ikut berpartisipasi dengan menyelenggarakan kegiatan donor darah bagi masyarakat Kabupaten Tangerang. Target kami sekitar 50 kantong darah, karena kegiatan ini dilakukan serentak di seluruh Indonesia. Jumlah tersebut kami batasi agar darah yang terkumpul tidak berlebihan dan tetap terpakai secara optimal,” ujar dr. Faridzi.

Melalui momentum HUT ke-25 Arsada ini, dr. Faridzi berharap seluruh rumah sakit daerah di Indonesia terus berkontribusi dalam memberikan pelayanan kesehatan terbaik kepada masyarakat.

“Selamat ulang tahun yang ke-25 untuk Arsada. Semoga Arsada terus eksis, konsisten, dan mampu meningkatkan mutu layanan rumah sakit daerah di seluruh Indonesia,” pungkasnya.

Sementara itu, salah satu peserta donor darah, Nur Halisa, menuturkan bahwa dirinya sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut. Menurutnya, donor darah tidak hanya bermanfaat bagi orang lain, tetapi juga baik untuk kesehatan diri sendiri.

“Saya senang bisa ikut berpartisipasi. Selain membantu sesama yang membutuhkan darah, kegiatan ini juga membuat tubuh kita lebih sehat. Semoga kegiatan seperti ini bisa rutin diadakan,” ujar Nur Halisa.

Kegiatan donor darah di RSUD Tigaraksa berlangsung lancar dan mendapat sambutan positif dari masyarakat serta tenaga kesehatan yang turut berpartisipasi. (Red)

Published in Banten
Go to top