Print this page

Siswa SDN Blimbing II Belajar di Lantai

Murid SDN Blimbing II, Kosambi belajar di lantai. Murid SDN Blimbing II, Kosambi belajar di lantai. Sutisna

TANGERANG - Di tengah perkembangan jaman di wilayah yang padat industri dan pergudangan, sebanyak 98 dari 645 siswa SDN Blimbing II, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, masih belajar diatas lantai. Pasalnya, tambah ruang kelas yang dibangun pada akhir 2017 lalu, tidak dilengkapi dengan meja, kursi, lemari, loker dan papan tulis (Mebeler).

Kepala SDN Blimbing II, Parijo membenarkan, siswa disekolahnya harus belajar dilantai, lantaran belum adanya perlengkapan kursi dan meja (Mebeler). Di 2017 akhir, SDN Blimbing II medapatkan tambahan 3 ruang kelas baru dari Dinas Tata Ruang dan Bangunan Kabupaten Tangerang, yang dikerjakan oleh pemborong.

Namun, kata Paijo, didalam RAB, tidak terdapat adanya kelengkapan Mebeler untuk sekolah baru. Karena banyaknya jumlah siswa dan keterbatasan ruang kelas, kata Parijo, pihaknya terpaksa memanfaatkan 3 ruang kelas yang baru untuk kegiatan belajar mengajar.

"Ruang kelas tidak mencukupi, jadi kami terpaksa mengunakan ruang kelas yang ada, meski pun belum ada perlengkapan seperti Mebelernya," kata Parijo saat dijumpai diruang kerjanya, Kamis (9/8/2018).

Parijo mengungkapkan, dengan ditambahan 3 ruang kelas baru, SDN Blimbing II hanya memiliki 11 ruang kelas dan 1 ruang dipergunkan untuk ruang guru. "Ruang kelas baru ada 3 kelas, jadi jumlah seluruhnya ada 11 ruang, dan yang satu ruang dipakai untuk ruang guru, karena memang kami memiliki keterbarasan ruangan, sedangkan jumlah siswa ada sekitar 645 siswa," jelas Parijo.

Parijo mengaku, sudah mengajukan permohonan Mebeler ke Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang, namun hingga kini belum mendapatkan respon. "Sudah dua kali saya mengusulkan mebeler ke Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang, yang pertama pada akhir 2017 dan kedua pada awal 2018, namun hingga sekarang belum dapat, barang kali masih diproses," ungkap Parijo.

Untuk kenyamanan belajar siswa, Parijo berharap, Pemerintah Daerah dapat segera membantu dan memberikan Mebeler untuk SDN Blimbing II. "Saya berharap ada subsidi atau bantuan Mebeler, minimal untuk tiga kelas itu, karena kasihan siswa harus belajar dilantai," ujarnya.

Sementara, Ketua Komite SDN Blimbing II, Mahmudin merasa prihatin dengan kondisi siswa yang melakukan kegiatan belajar dilantai.

Menurutnya, seharusnya Pemkab Tangerang, lebih propesional dalam perencanaan untuk meningkatkan infrastruktur pendidikan dan tidak hanya menambah ruang tapi juga harus berikut kelengkapannya yakni seperti Mebeler sekolah.

"Saya sangat prihatin melihat siswa belajar diatas lantai, kalau memang Pemerintah tidak bisa memberikan Mebeler sekolah, tadinya kami selaku komite berencana akan menggalang dana dari para orang tua siswa, tapi kami khawatir akan berbenturan dengan peraturan Pemerintah," kata Mahmudin.

Rate this item
(0 votes)

Related items