Print this page

Diduga Serobot Tanah Warga, Ormas ARUN Tunggu Klarifikasi dari PT. BEL

LEBAK-Pasca aksi unjukrasa yang dilakukan elemen masyarakat yang tergabung dalam Advokasi Rakyat Untuk Nusantara (ARUN) terhadap pengusaha PT.Bintang Energi Lestari (BEL) di Desa Pasir Kacapi, Kecamatan Maja, Kabupaten Lebak beberapa waktu lalu saat ini masih menunggu jawaban dari pihak perusahaan.

“Kami masih menunggu jawaban dari perusahaan perihal bukti yang dimilikinya,” kata Wakil Brigadir ARUN, Sakri.

Menurutnya, hal ini sangat penting untuk masyarakat, agar jangan sampai tanah milik warga terkesan diserobot. Maka dari itu perusahaan harus bisa menjelaskan dan membuktikan legalitas kepemilikan untuk dapat di ketahui batas-batas tanah milik perusahaan dan warga. “Ini penting sekali karena untuk mengetahui batas-batas tanah,” ujarnya.

Lanjut Sakri apabila memang perusahaan tidak bisa membuktikan legalitas kepemilikan, maka masyarakat akan melajukan aksi kembali dengan jumlah massa yang lebih banyak. “Jika perusahaan tidak dapat membuktikan legalitas kepemilikan kami akan aksi kembali,“ kata Sakri.

Rate this item
(0 votes)

Related items